5 Keutamaan Nyawalan, Puasa 6 Hari di Bulan Syawal yang Sangat Dianjurkan

Jumat 12 April 2024, 19:39 WIB
Puasa Syawal atau dalam bahasa sunda biasa disebut Nyawalan adalah puasa sunnah 6 hari yang dilakukan pada tanggal 2 hingga akhir bulan Syawal. | Foto : Pixabay

Puasa Syawal atau dalam bahasa sunda biasa disebut Nyawalan adalah puasa sunnah 6 hari yang dilakukan pada tanggal 2 hingga akhir bulan Syawal. | Foto : Pixabay

SUKABUMIUPDATE.com - Puasa Syawal atau dalam bahasa sunda biasa disebut Nyawalan adalah puasa sunnah yang dilakukan pada tanggal 2 hingga akhir bulan Syawal.

Puasa Syawal terdiri dari enam hari berturut-turut atau bisa juga dilakukan secara acak pada hari-hari yang berbeda di bulan Syawal.

Puasa Syawal merupakan amalan yang dianjurkan bagi umat Islam setelah selesai menjalankan ibadah puasa Ramadhan.

Puasa Syawal memiliki banyak manfaat, antara lain membersihkan tubuh dari sisa-sisa toksin dan racun yang terdapat dalam tubuh, meningkatkan imunitas tubuh, meningkatkan kualitas tidur, dan membantu menurunkan berat badan.

Selain manfaat kesehatan, puasa Syawal juga memiliki manfaat rohani, yaitu dapat meningkatkan keimanan dan taqwa kepada Allah SWT.

Dengan melakukan puasa Syawal, umat Muslim diingatkan kembali akan pentingnya menjaga kesucian dan kebersihan hati serta tetap mempertahankan ibadah puasa setelah bulan Ramadhan.

Namun, puasa Syawal tidak diwajibkan bagi umat Muslim dan hanya bersifat sunnah. Namun, puasa Syawal memiliki banyak keutamaan yang didapat bagi siapa saja yang melaksanakannya.

Baca Juga: Ini Jadwal Operasional Tol Bocimi Sabtu H+3 Lebaran: Pagi ke Sukabumi, Sore Menuju Jakarta

Keutamaan Puasa Syawal

Melansir dari Tempo.co, selain memiliki dampak secara medis, nyatanya puasa Syawal dianjurkan oleh Nabi Muhammad SAW, dalam hadits yang diriwayatkan oleh Muslim, Rasulullah bersabda bahwa siapa saja yang berpuasa Ramadhan kemudian dilanjutkan dengan enam hari dari Syawal, maka seperti pahala berpuasa setahun. Seperti dilansir dari laman nu.or.id, berikut merupakan keutamaan dari puasa sunnah Syawal.

1. Penyempurna Puasa Ramadhan

Sebagaimana shalat sunnah rawatib yang merupakan penyempurna shalat fardhu, puasa Syawal juga menjadi penyempurna puasa Ramadhan yang merupakan ibadah wajib umat Islam.

2. Pahala Puasa Satu Tahun

Dalam Al-Quran, sebagaimana dijelaskan dalam surat Al-An’am ayat 160 bahwa setiap satu amal ibadah akan dibalas pahala sepuluh kali lipatnya. Mengacu pada hal tersebut, maka satu bulan puasa Ramadan dikali 10 sama dengan 10 bulan, kemudian 6 hari puasa Syawal dikali 10 sama dengan 2 bulan, sehingga 10 bulan ditambah dengan 2 bulan sama dengan 12 bulan.

3. Tanda Diterimanya Puasa Ramadhan

Tumbuhnya sikap konsisten dari dalam jiwa merupakan salah satu ciri-ciri diterimanya amal ibadah. Melakukan puasa sunnah Syawal atas dorongan diri sendiri merupakan ciri diterimanya puasa Ramadhan seseorang.

4. Sebagai Tanda Syukur

Melakukan puasa sunnah Syawal merupakan tanda syukur seorang hamba terhadap rezeki yang telah diberikan selama bulan Ramadhan.

Hal tersebut sejalan dengan hadits yang diriwayatkan oleh Bukhari, dalam hadits tersebut Rasulullah bersabda bahwa siapa saja yang berpuasa Ramadhan dengan dasar iman dan berharap pahala serta ridha Allah, maka dosanya yang lalu akan diampuni.

5. Menjaga Konsistensi Ibadah

Seusai bulan Ramadhan, biasanya banyak ibadah yang dilakukan selama bulan Ramadhan menjadi terputus. Dengan menjalankan puasa sunnah Syawal, maka hal tersebut dapat dilihat sebagai suatu konsistensi dalam menjaga ibadah.

Selain itu, puasa Syawal juga membantu menstabilkan berat badan dan mengurangi risiko obesitas. Selama bulan Ramadhan, tubuh kita terbiasa makan dalam jumlah terbatas dan memiliki waktu yang terbatas untuk makan.

Hal ini dapat membantu mengurangi konsumsi makanan dan menyeimbangkan berat badan. Dengan melanjutkan puasa di bulan Syawal, kita dapat terus menjaga pola makan sehat dan mengurangi risiko obesitas.

Dalam menjalankan puasa Syawal, kita juga dapat memperkuat silaturahmi dengan keluarga dan teman-teman. Kita dapat mengajak keluarga atau teman-teman untuk berbuka puasa bersama dan memperkuat hubungan antar sesama.

Dengan begitu, kita dapat mempererat hubungan sosial dan membangun kebersamaan yang baik di antara sesama muslim.

Baca Juga: Bisa Anda Coba di Rumah, 10 Cara Menurunkan Kolesterol LDL Secara Alami

Tata Cara Puasa Syawal

Dilansir dari laman zakat.or.id, puasa sunnah Syawal dilaksanakan pada enam hari di bulan Syawal, biasanya pada tanggal dua hingga tujuh Syawal secara berturut-turut. Namun demikian, jika puasa dilakukan selain tanggal tersebut dan tidak dilakukan secara berurutan, tetapi melakukannya dalam enam kali, maka tetap akan mendapatkan nilai keutamaan puasa sunnah Syawal.

Sementara itu, untuk pembacaan niat puasa Syawal dilakukan seperti puasa yang lainnya, tetapi berbeda dengan puasa Ramadhan. Niat puasa sunnah Syawal dapat dilakukan di siang hari sejauh belum melakukan hal-hal yang membatalkan puasa.

Sumber: Tempo.co/(Zakat.or.id | NU.or.id

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Simak breaking news Sukabumi dan sekitarnya langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita SukabumiUpdate.com WhatsApp Channel : https://whatsapp.com/channel/0029VaXv5ii0LKZ6hTzB9V2W. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.
Berita Terkait
Berita Terkini
Bola18 Januari 2025, 16:00 WIB

Prediksi Madura United vs Barito Putera: Duel Dua Tim Papan Bawah!

Madura United akan menjamu Barito Putera dalam lanjutan Liga 1 2024/2025 pekan ke-19 malam ini.
Madura United akan menjamu Barito Putera dalam lanjutan Liga 1 2024/2025 pekan ke-19 malam ini. (Sumber : Instagram).
Sukabumi18 Januari 2025, 15:45 WIB

Buruh dan Pelajar Collab Edarkan Hexymer-Tramadol di Sukabumi, Ditangkap saat Transaksi

Barang bukti yang disita adalah empat paket hexymer dan lima setrip tramadol.
Kedua terduga pelaku kasus obat keras terbatas yang ditangkap di Kecamatan Sagaranten, Kabupaten Sukabumi, Sabtu (18/1/2025). | Foto: Polsek Sagaranten
Sukabumi18 Januari 2025, 15:23 WIB

Lindas Material Longsor, Truk Terguling di Jalan Nasional di Simpenan Sukabumi

Longsor ini sempat menutup Jalan Nasional Bagbagan-Kiara Dua.
Truk terguling di Jalan Nasional Bagbagan-Kiara Dua, tepatnya di Kampung Cisarakan, Desa Loji, Kecamatan Simpenan, Kabupaten Sukabumi, Sabtu (18/1/2025). | Foto: Istimewa
Inspirasi18 Januari 2025, 15:00 WIB

Lowongan Kerja Sukabumi Sebagai Cook Sushi, Cek Kualifikasinya Disini!

Apabila kamu tertarik dengan lowongan kerja ini, segera daftarkan diri sekarang juga!
Ilustrasi - Lowongan Kerja Sukabumi Sebagai Cook Sushi, Cek Kualifikasinya Disini! (Sumber : Freepik.com/@ASphotofamily)
Sukabumi18 Januari 2025, 14:58 WIB

Pengendara Terjebak Berjam-jam, Jalan Nasional di Simpenan Sukabumi Buka Tutup Pasca Longsor

Saat ini jalan sudah dibuka, tetapi dengan sistem buka tutup.
Antrean kendaraan di Jalan Nasional Bagbagan-Kiara Dua, tepatnya di Kampung Cimapag, Desa Loji, Kecamatan Simpenan, Kabupaten Sukabumi, Sabtu (18/1/2025). | Foto: Dokumen Pengendara
Sukabumi18 Januari 2025, 14:13 WIB

Pulihkan Ekosistem Pasca Bencana, Penanaman Pohon di DAS Sungai Cikaso Sukabumi

Kegiatan ini untuk mencegah bencana serupa di masa depan.
Penanaman pohon di DAS Cikaso, Desa Cibadak dan Desa Pabuaran, Kecamatan Pabuaran, Kabupaten Sukabumi. | Foto: Dokumentasi Panitia
Food & Travel18 Januari 2025, 14:00 WIB

Menikmati Deburan Ombak di Pantai Karang Tawulan, Wisata Eksotis Mirip Tanah Lot di Tasikmalaya

Tersembunyi di wilayah selatan kabupaten, pantai Karang Tawulan menawarkan keindahan alam yang masih asri dan jauh dari hiruk pikuk kota.
Pantai Karang Tawulan adalah sebuah destinasi wisata pantai yang menarik di Kabupaten Tasikmalaya, Jawa Barat. (Sumber : Instagram/@riskardr/@dadanwardana99).
Bola18 Januari 2025, 12:00 WIB

Prediksi PSM Makassar vs PSBS Biak di Liga 1: H2H, Susunan Pemain dan Skor

PSM Makassar vs PSBS Biak akan tersaji sore ini dalam lanjutan Liga 1 2024/2025.
PSM Makassar vs PSBS Biak akan tersaji sore ini dalam lanjutan Liga 1 2024/2025. (Sumber : Instagram/@psbsofficial/X/@psm_makassar).
Sukabumi18 Januari 2025, 11:57 WIB

Satpam Asal Sukabumi Tewas di Rumah Mewah Bogor, Keluarga Temukan Banyak Luka Serius

Korban sempat menghubungi istrinya melalui pesan singkat.
Rumah duka Septian (37 tahun) di Kampung Cibarengkok RW 01, Desa Citarik, Kecamatan Palabuhanratu, Kabupaten Sukabumi. | Foto: SU/Ilyas Supendi
Sukabumi18 Januari 2025, 11:36 WIB

Daftar SKPD dengan Aduan Terbanyak pada 2024, Menurut Data Diskominfo Kota Sukabumi

Pemerintah Kota Sukabumi menerima 106 aduan masyarakat sepanjang 2024.
Apel di Lapang Setda Balai Kota Sukabumi pada Senin (15/7/2024). | Foto: Dokpim Kota Sukabumi