Otsuka Blue Planet, 'Jurus' PT Amerta Indah Otsuka Tanggulangi Sampah Plastik

Selasa 27 September 2022, 23:23 WIB

SUKABUMIUPDATE.com - Sampah plastik hingga saat ini masih menjadi persoalan bagi lingkungan. Berbagai inovasi dilakukan untuk menanggulangi hal tersebut, diantaranya PT Amerta Indah Otsuka dengan program Otsuka Blue Planet.

Program ini merupakan komitmen PT Amerta Indah Otsuka untuk memberikan edukasi demi meningkatkan kesadaran masyarakat akan pentingnya menjaga lingkungan.

Otsuka Blue Planet memfokuskan kegiatannya kepada tiga sektor penting yaitu Otsuka Eco Village, Otsuka Blue School dan Otsuka Eco Bottle. Serangkaian edukasi masyarakat dilakukan bersama dengan Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan (KLHK) Republik Indonesia demi terciptanya masyarakat yang mampu mengelola sampah berkelanjutan dengan baik dan benar secara mandiri.

Corporate Communication Manager PT Amerta Indah Otsuka Laibun Sobri mengatakan sampai saat ini penumpukan sampah di pembuangan akhir disebabkan oleh kurangnya kesadaran masyarakat dalam memilah sampah yang dapat didaur ulang. 

Hal Ini, kata Sobri, mendorong Otsuka untuk membuat sebuah program edukasi Otsuka Blue Planet yang bertujuan untuk membantu merubah perilaku masyarakat agar dapat mengelola sampah secara mandiri.

"Otsuka Blue Planet yang diselenggarakan oleh PT Amerta Indah Otsuka dalam upaya mendukung KLHK untuk mengurangi sampah, dengan berfokus pada tiga aktivitas utama yaitu Otsuka Eco Village, Otsuka Blue School dan Otsuka Eco Bottle," ujar Sobri dalam konfrensi pers Otsuka Blue Planet yang dihadiri wartawan serta jajaran KLHK, di pabrik Pocari Sweat Cicurug, Kabupaten Sukabumi, Selasa (27/9/2022).

Dia menyatakan Otsuka Eco Village yang sudah dilaksanakan sejak 2021, dibuat untuk mendorong terciptanya masyarakat yang mampu mengelola sampah secara mandiri dan ini menjadi bentuk nyata dukungan PT Amerta Indah Otsuka  kepada masyarakat yang berada di wilayah pabrik Cicurug, Sukabumi, Jawa Barat dan Kejayan, Pasuruan, Jawa Timur.

Selanjutnya Otsuka Blue School yang dimulai sejak Juni 2022, sudah berhasil dijalankan di dua SMA yakni SMA Budi Mulia Ciledug Tangerang dan SMA Regina Pacis Jakarta. Kegiatan ini merupakan program yang dilakukan di tingkat SMA, dimana program ini membantu para siswa, guru dan pegawai sekolah agar dapat melakukan pengelolaan sampah berkelanjutan khususnya botol plastik secara baik dan benar sehingga dapat menjadi sebuah kebiasaan baru yang akan berlanjut hingga dewasa serta menjadi agent of change bagi lingkungan.

Keseriusan PT Amerta Indah Otsuka dalam mengurangi sampah plastik semakin nyata dengan dibuatnya program Otsuka Eco Bottle yaitu upaya untuk membuat kemasan botol plastik dengan bahan material daur ulang.

Pada Selasa (27/9/2022) telah dilakukan pengiriman pertama botol plastik dengan komposisi 30 % berbahan dasar daur ulang, yang rencananya secara bertahap akan terus ditingkatkan hingga mencapai komposisi 100 % pada tahun 2030.

“Dengan adanya program Otsuka Blue Planet kami berharap dapat membantu merubah perilaku masyarakat untuk lebih peduli terhadap lingkungan dengan memulai mengelola sampah dan membuang sampah pada tempatnya,” tutup Laibun Sobri.

Kepala Badan Penyuluhan & Pengembangan SDM KLHK, Ade Palguna mengapresiasi upaya pengelolaan sampah yang dilakukan PT Amerta Indah Otsuka.

“Kami menyadari bahwa untuk mengurangi sampah plastik sangat dipengaruhi oleh upaya dan kontribusi positif dari masyarakat serta sektor lainnya seperti pihak swasta, sehingga kami sangat mengapresiasi PT Amerta Indah Otsuka yang berupaya untuk melakukan pembinaan bagi sekolah dan masyarakat dalam mengelola lingkungan hidup melalui Otsuka Blue Planet,” ungkap Ade. 

Usai acara, para wartawan dan dari KLHK melakukan kunjungan pabrik atau visit factory untuk melihat proses produksi produk Pocari sweat. 

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Simak breaking news Sukabumi dan sekitarnya langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita SukabumiUpdate.com WhatsApp Channel : https://whatsapp.com/channel/0029VaXv5ii0LKZ6hTzB9V2W. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.
Berita Terkini
Sukabumi20 Februari 2025, 23:44 WIB

Kusmana Hartadji Pamit, Serahkan Estafet Kepemimpinan Kota Sukabumi ke Ayep-Bobby

Kusmana Hartadji menitipkan Kota Sukabumi kepada pemimpin yang baru dengan harapan keberlanjutan pembangunan yang lebih baik.
Kusmana Hartadji serahkan estafet kepemimpinan Kota Sukabumi kepada Ayep Zaki dan Bobby Maulana. (Sumber Foto: Dokpim Pemkot Sukabumi)
Nasional20 Februari 2025, 23:43 WIB

Massa PDIP Geruduk KPK, Ancam Terobos Jika Hasto Kristiyanto Ditahan

Massa PDIP mendatangi Gedung KPK saat Hasto Kristiyanto diperiksa sebagai tersangka kasus suap dan perintangan penyidikan. Mereka mengancam menerobos jika Hasto keluar dengan rompi oranye.
Massa simpatisan PDIP berunjuk rasa di depan Gedung KPK, Jakarta, saat Sekjen PDIP Hasto Kristiyanto menjalani pemeriksaan. Mereka mengancam akan menerobos jika Hasto keluar dengan mengenakan rompi oranye. (Sumber : Instagram/@pdiperjuangan)
Sukabumi20 Februari 2025, 22:57 WIB

Sertijab Bupati Sukabumi, Marwan Hamami Titip Pesan Pembangunan Berkelanjutan ke Asep Japar

Dalam suasana sertijab penuh haru, Marwan Hamami resmi serahkan estafet kepemimpinan Kabupaten Sukabumi kepada Asep Japar.
Proses Sertijab Bupati Sukabumi dari Marwan Hamami ke Asep Japar. (Sumber Foto: Istimewa)
Sukabumi20 Februari 2025, 22:16 WIB

Iyos Somantri Ucapkan Selamat atas Pelantikan Bupati dan Wakil Bupati Sukabumi Terpilih

Wakil Bupati Sukabumi periode 2021-2025, Iyos Somantri, menyampaikan ucapan selamat kepada Bupati dan Wakil Bupati Sukabumi terpilih periode 2025-2030, Asep Japar dan Andreas.
Wakil Bupati Sukabumi periode 2021-2025, Iyos Somantri, (Sumber : Dok Humas Pemkab Sukabumi)
Sukabumi20 Februari 2025, 22:12 WIB

Target 100 Hari Kerja Ayep-Bobby: Penumpasan Korupsi dan Tingkatkan PAD Kota Sukabumi

Wali Kota dan Wakil Wali Kota Sukabumi periode 2025-2030, Ayep Zaki dan Bobby Maulana secara resmi diterima di Balai Kota Sukabumi.
Ayep-Bobby saat diwawancarai di Gedung DPRD Kota Sukabumi. Kamis (20/2/2025). (Sumber Foto: SU/Asep Awaludin)
Inspirasi20 Februari 2025, 21:51 WIB

Tagar #KamiBersamaSukatani Trending di X, Dukungan Mengalir untuk Band Punk Asal Purbalingga

Tagar #KamiBersamaSukatani trending di media sosial X usai band punk Sukatani menarik lagu Bayar Bayar Bayar karena dinilai menghina Polri. Warganet bersuara, memicu debat kebebasan berekspresi dalam seni.
Tagar #KamiBersamaSukatani trending di media sosial X usai band punk Sukatani menarik lagu Bayar Bayar Bayar. Warganet bersuara, memicu perdebatan soal kebebasan berekspresi dalam seni. (Sumber : X : barengwarga)
Sukabumi20 Februari 2025, 21:38 WIB

Kacab Perumda BPR Sukabumi Cabang Cikembar Wafat, Rekan Kerja Berduka

Kepala Cabang Perumda BPR Sukabumi Cabang Cikembar, Yudi Eka Sembada diketahui memiliki riwayat penyakit tipes.
Ucapan duka cita untuk kepala Cabang Cikembar BPR Sukabumi Yudi Eka Sembada yang wafat pada Selasa (20/02/2025). (Sumber Foto: BPR Sukabumi)
Sukabumi20 Februari 2025, 21:25 WIB

Perahu Nelayan Dikerahkan, Pencarian Pemancing Hilang di Laut Geopark Sukabumi Masih Nihil

Tim SAR gabungan melakukan pencarian pemancing hilang di Laut Geopark Ciletuh Sukabumi pada hari ini dengan dua metode.
Tim SAR saat gunakan perahu nelayan untuk mencari pemancing hilang di perairan Geopark Ciletuh Sukabumi. (Sumber Foto: SAR Jakarta)
Inspirasi20 Februari 2025, 20:45 WIB

Gagal CPNS Karena Tinggi Kurang 0,5 cm: Tri Cahyaningsih, Buruh Pabrik Peraih Skor SKD Tertinggi

Tri Cahyaningsih, Seorang Buruh Pabrik Peraih Skor SKD Gagal CPNS Gara-gara Tinggi Badan Kurang 0,5 cm
Tri Cahyaningsih, Seorang Buruh Pabrik Peraih Skor SKD Gagal CPNS Gara-gara Tinggi Badan Kurang 0,5 cm (Sumber : Instagram/@fakta.indo).
Sukabumi20 Februari 2025, 20:30 WIB

Pemukiman Diserbu Lalat, Emak-emak Geruduk Peternakan Ayam di Cidahu Sukabumi

Emak-emak asal Kampung Cibaregbeg Cicurug Sukabumi itu resah karena jumlah lalat semakin banyak dan terus bersarang di rumah mereka.
Sambil membawa panci dan alat masak, momen emak-emak geruduk peternakan ayam di Cidahu Sukabumi. (Sumber Foto: Tangkapan layar video/Istimewa)