Jaga Lingkungan, Susi Pudjiastuti Bawa Dompet Tahan Panas untuk Puntung Rokok

Sabtu 30 Juli 2022, 13:23 WIB

SUKABUMIUPDATE.com - Kata siapa menjaga lingkungan itu sulit? Sederhana saja, kok, karena kita bisa jaga lingkungan dari hal kecil, seperti yang dilakukan oleh pengusaha dan aktivis Lingkungan, Susi Pudjiastuti.

"Jangan apa-apa habis pakai lalu buang begitu saja. Jika memang sudah harus dibuang, pilah dulu sampahmu di rumah," kata mantan Menteri Kelautan dan Perikanan ini saat ditemui di kawasan Senayan, Jakarta, pada Sabtu (30/7/2022).

Menurutnya, kesadaran akan gaya hidup berkelanjutan sudah mulai tumbuh di tengah generasi muda. Meski begitu, ada berbagai tantangan yang dirasakan untuk memulainya. Mulai rasa malas, sulit, kurangnya pilihan, terbatasnya informasi, serta adanya anggapan gaya hidup berkelanjutan itu mahal kerap menjadi gangguan dalam mengadopsi kebiasaan ini.

Padahal, menurut Susi, hanya perlu satu langkah kecil untuk berkontribusi dalam menjalani gaya hidup ini, namun perlu dilakukan dengan konsisten.

Salah satunya adalah dengan mengurangi sampah plastik yang memberikan dampak negatif bagi lingkungan. Tentu saja, kata Susi, dengan tidak lagi menggunakan plastik sekali pakai dalam kehidupan sehari-hari.

Misalnya, lanjut dia, adalah dengan membawa wadah saat akan membeli makanan, membawa tumbler untuk minuman, hingga membawa tas belanja dari kain atau bahan daur ulang.

"Saya berkampanye untuk kita semua, untuk diri saya, dengan mengurangi pemakaian plastik sekali pakai. Apa pun itu, dari kemasan makanan, mau beli soto bawa rantang saja. Jangan kuahnya diplastikin. Saya bawa tumbler, biasanya bawa tas ganepo, bikinan ibu Soimah orang Kudus, tasnya dari bekas plastik, di-recycle," katanya.

Bahkan, perempuan 57 tahun ini membawa dompet kecil anti panas dan api, untuk tempatnya menyimpan puntung rokok yang ia hasilkan dari kebiasaannya.

"Saya punya sampah pribadi, hobi yang tidak bagus, merokok. Kalau baju renang, saya juga pilih yang ada sakunya di belakang. Atau bawa dompet begini selalu ke mana-mana. Dompet kecil tahan panas, tahan api. Hobi ini (merokok) tapi tidak boleh ditiru," ujar pemilik Susi Air ini.

Semua langkah kecil ini, jika dilakukan secara kolaboratif, kata Susi, dapat menciptakan bumi yang berkelanjutan demi masa depan yang lebih baik.

SUMBER: SUARA.COM

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Simak breaking news Sukabumi dan sekitarnya langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita SukabumiUpdate.com WhatsApp Channel : https://whatsapp.com/channel/0029VaXv5ii0LKZ6hTzB9V2W. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.
Berita Terkini
DPRD Kab. Sukabumi30 Januari 2025, 15:15 WIB

Bertemu Buruh dan Honorer, Komisi IV DPRD Bahas Isu Ketenagakerjaan hingga PPPK di Sukabumi

Buruh meminta dilibatkan dalam setiap kasus atau masalah di perusahaan.
Komisi IV DPRD Kabupaten Sukabumi bertemu perwakilan buruh buruh pada Kamis (30/1/2025). | Foto: Istimewa
Life30 Januari 2025, 15:10 WIB

Sudah Lelah dengan Kerjaan? Pertimbangkan Hal-Hal Ini Sebelum Memutuskan untuk Resign

Setiap orang pasti pernah merasa jenuh atau lelah dengan pekerjaan yang mereka jalani, apalagi jika pekerjaan tersebut terasa tidak lagi sesuai dengan harapan atau impian.
Ilustrasi Resign, Pertimbangkan Hal-Hal Ini Sebelum Memutuskan untuk Resign (Sumber : Freepik)
Sukabumi30 Januari 2025, 15:03 WIB

Tolak Skema PPPK Paruh Waktu, Ribuan Guru Honorer R3 Sukabumi Demo di DPRD

Ribuan guru honorer R3 Sukabumi menuntut kejelasan status kerja agar diangkat menjadi pegawai penuh waktu, bukan paruh waktu.
Ribuan guru honorer R3 Kabupaten Sukabumi mendatangi gedung DPRD Kabupaten Sukabumi untuk menolah skema PPPK paruh waktu. (Sumber Foto: SU/Ilyas)
Inspirasi30 Januari 2025, 15:00 WIB

Lowongan Kerja Operator Equipment Minimal SMA/SMK, Penempatan di Pabrik Sukabumi

Apabila kamu tertarik dengan lowongan kerja ini, segera daftarkan diri sekarang juga!
Lowongan Kerja Operator Equipment Minimal SMA/SMK, Penempatan di Pabrik Sukabumi. (Sumber : Freepik.com)
Life30 Januari 2025, 14:41 WIB

Red Flag di Tempat Kerja: 6 Tanda yang Menunjukkan Lingkungan Kerja Toxic

Lingkungan kerja yang sehat sangat penting bagi kesejahteraan karyawan dan kesuksesan perusahaan. Namun, tidak semua tempat kerja menciptakan atmosfer yang mendukung.
Ilustrasi Lingkungan Kerja Toxic, Red Flag di Tempat Kerja, 6 Tanda yang Menunjukkan Lingkungan Kerja Toxic (Sumber : Freepik)
Life30 Januari 2025, 14:31 WIB

Kapan Nisfu Sya'ban 2025? Cek Tanggal, Keutamaan, dan Amalannya

Malam Nisfu Sya'ban adalah salah satu malam istimewa dalam kalender Islam yang sangat dinantikan oleh umat Muslim setiap tahunnya.
Ilustrasi Malam Nisfu Sya'ban, Kapan Nisfu Sya'ban 2025? Cek Tanggal, Keutamaan, dan Amalannya (Sumber : Freepik/@sketchepedia)
Entertainment30 Januari 2025, 14:30 WIB

Ika Natassa Komentari Pernyataan Abidzar Al-Ghifari Soal Fans Fanatik K-Drama

Abidzar Al-Ghifari kembali menuai kritikan dari netizen setelah menyampaikan pernyataan kontroversial tentang penggemar fanatik drama korea ketika menjadi bintang tamu dalam podcast bersama Ariel Tatum.
Ika Natassa Komentari Pernyataan Abidzar Al-Ghifari Soal Fans Fanatik K-Drama (Sumber : Instagram/@abidzar73 dan @ikanatassa)
Sukabumi30 Januari 2025, 14:28 WIB

Angin Kencang Robohkan Pohon Sengon, Timpa Rumah Warga di Parakansalak Sukabumi

Kebutuhan mendesak adalah sembako dan bahan bangunan untuk rumah terdampak.
Pohon sengon yang menimpa rumah warga di Kampung Sukarame RT 05/05 Desa/Kecamatan Parakansalak, Kabupaten Sukabumi, Kamis (30/1/2025). | Foto: Tagana Kecamatan Parakansalak
Bola30 Januari 2025, 14:15 WIB

Persib Hati-hati Tergelincir! Persija Menguntit di Posisi Dua Hanya Beda 5 Poin!

Persija Jakarta terus menguntit Persib Bandung, Macan Kemayoran kini ada di posisi kedua dengan selisih poin 5.
Persija Jakarta terus menguntit Persib Bandung, Macan Kemayoran kini ada di posisi kedua dengan selisih poin 5. (Sumber : X/@Persija_Jkt/@persib).
Sukabumi30 Januari 2025, 14:07 WIB

Warga Protes! Objek Wisata Bukit Karang Numpang Sukabumi Digerus Tambang

Bukit ini dikenal karena memiliki pemandangan yang indah.
Warga menunjukkan aktivitas tambang batu karst di bukit Karang Numpang, Kecamatan Gunungguruh, Kabupaten Sukabumi. | Foto: Istimewa