Google Doodle Hari Ini Peringati Ulang Tahun Jerry Lawson, Pioneer Konsep Game Cartridge

Kamis 01 Desember 2022, 14:45 WIB
Google Doodle Hari Ini Peringati Ulang Tahun Jerry Lawson. | Foto: Google doodle

Google Doodle Hari Ini Peringati Ulang Tahun Jerry Lawson. | Foto: Google doodle

SUKABUMIUPDATE.com - Google doodle hari ini Kamis (1/12/2022) rayakan ulang tahun ke-82 “Jerry” Lawson. Bagi yang belum tahu sosok tersebut, ia adalah dikenal sebagai pelopor cartridge video game.

Cartridge atau kaset game merupakan perangkat yang isinya adalah permainan dan dimainkannya lewat konsol. Oleh karena itu, Google menampilkan desain doodle Jerry dengan sebuah game piksel yang bisa dimainkan pengguna, seperti melansir dari Suara.com.

Doodle tersebut muncul di halaman awal pencarian Google. Doodle yang merupakan kolaborasi bersama anak-anak Jerry, Anderson dan Karen Lawson, memperlihatkan gambar Jerry yang tengah bermain game konsol pada layar dengan tulisan Google.

Pengguna bisa mengklik ikon Play berwarna kuning dengan kotak merah di tengah layar. Setelahnya, pengguna akan melihat sebuah game secara acak yang bisa dimainkan di halaman tersebut.

Baca Juga: Google Doodle Hari Ini Tampilkan Raja Ali Haji bin Raja Haji Ahmad, Bapak Bahasa Indonesia

Tak hanya itu, pengguna bahkan bisa mengedit dan membuat game sesuka hati. Untuk mengeditnya, pengguna cukup mengklik ikon pensil di kiri atas.

Sementara untuk membuat game sendiri, klik ikon rumah di kanan atas dan pengguna akan ditunjukkan dengan beberapa game bawaan. Klik ikon tanda tambah untuk membuat game versi pengguna sendiri sesuka hati.

Jerry Lawson dikenal sebagai salah satu penemu dari game modern dan memimpin tim yang mengembangkan sistem game video rumahan pertama dengan kartrid game yang bisa ditukar.

Salah satu game di Google Doodle hari ini.Salah satu game di Google Doodle hari ini. | Google Doodle.

Jerry Lawson lahir di Brooklyn, New York, pada 1 Desember 1940. Ia telah bereksperimen dengan elektronik sejak usia dini, memperbaiki televisi di sekitar lingkungannya, dan membuat stasiun radionya sendiri menggunakan suku cadang daur ulang.

Ia kuliah di Queens College dan City College of New York sebelum berangkat lebih awal untuk memulai karirnya di Palo Alto, California. Pada saat itu, kota dan wilayah sekitarnya telah dikenal sebagai Silicon Valley.

Setelah tiba di California, Jerry bergabung dengan Fairchild Semiconductor sebagai konsultan teknik. Beberapa tahun kemudian, ia dipromosikan menjadi direktur teknik dan pemasaran departemen video game Fairchild di mana ia memimpin pengembangan sistem Fairchild Channel F.

Baca Juga: Google Doodle Tampilkan Tempe Mendoan, Warisan Budaya Tak Benda Indonesia

Dilansir dari laman resmi Google doodle, itu adalah konsol sistem video game rumah pertama yang menampilkan kartrid game yang dapat dipertukarkan, joystick digital 8 arah, dan menu jeda.

Pada 1980, Jerry meninggalkan Fairchild untuk memulai perusahaannya sendiri, VideoSoft. Perusahaan tersebut menciptakan perangkat lunak untuk Atari 2600, yang mempopulerkan Cartridge Lawson.

Meskipun perusahaan tersebut tutup lima tahun kemudian, Jerry telah dikenal sebagai pelopor dalam industri ini dan terus berkonsultasi dengan berbagai perusahaan rekayasa dan video game sepanjang sisa karirnya.

Jerry meninggal dunia pada 9 April 2011. Pada tahun yang sama, International Game Developers Association mengakui Jerry sebagai perintis industri game atas kontribusinya.

University of Southern California juga menciptakan Dana Gerald A. Lawson untuk mendukung siswa yang kurang mampu yang ingin mengejar gelar sarjana atau pascasarjana dalam desain game atau ilmu komputer.

Tak hanya di Indonesia, Google doodle ini pun juga muncul di Australia, Taiwan, Jepang, India, Yunani, Italia, Polandia, Jerman, Prancis, Inggris, Irlandia, Islandia, Argentina, Chili, Peru, Kolombia, Amerika Serikat, dan Meksiko.

Seperti yang diketahui, pengguna bisa mengklik ikon doodle Jerry Lawson di halaman awal pencarian untuk mendapatkan segala berita tentangnya.

Sumber: Suara.com

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Simak breaking news Sukabumi dan sekitarnya langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita SukabumiUpdate.com WhatsApp Channel : https://whatsapp.com/channel/0029VaXv5ii0LKZ6hTzB9V2W. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.
Berita Terkait
Berita

Cara Aktifkan Notifikasi Google Doodle

Selasa 10 Januari 2017, 13:39 WIB
Cara Aktifkan Notifikasi Google Doodle
Berita Terkini
Sukabumi Memilih22 November 2024, 06:55 WIB

Adu Kekayaan Pasangan Cabup Cawabup Sukabumi, Siapa Paling Kaya?

Pilkada 2024 di Kabupaten Sukabumi akan diikuti oleh dua pasangan calon, mereka adalah Iyos Somantri - Zainul yang diusulkan oleh koalisi 11 partai politik dan Asep Japar - Andreas yang diusulkan oleh koalisi 5 partai politik.
Pasangan calon Pilkada Kabupaten Sukabumi: Iyos Somantri-Zainul dan Asep Japar-Andreas | Foto : sukabumiupdate
Science22 November 2024, 06:00 WIB

Prakiraan Cuaca Jawa Barat 22 November 2024, Siang Hari Turun Hujan

Sebagian besar wilayah Jawa Barat termasuk Sukabumi dan sekitarnya diperkirakan mengalami cuaca hujan ringan dan berawan pada 22 November 2024.
Ilustrasi Hujan. Sebagian besar wilayah Jawa Barat termasuk Sukabumi dan sekitarnya diperkirakan mengalami cuaca hujan ringan dan berawan pada 22 November 2024. (Sumber : Pixabay)
Sukabumi Memilih21 November 2024, 22:29 WIB

Dukungan Istri, Dibalik Optimisme Asep Japar Menjemput Kemenangan Pilkada Sukabumi

Asep Japar, calon bupati Sukabumi nomor urut 2, melangkah dengan penuh semangat dalam menghadapi pemilihan kepala daerah (Pilkada) Kabupaten Sukabumi
Asep Japar dan istri | Foto : Sukabumiupdate
Sehat21 November 2024, 21:00 WIB

7 Penyebab Gagal Jantung Sisi Kiri : Simak Diagnosis dan Cara Penanganannya

Gagal jantung sisi kiri terjadi ketika ventrikel kiri jantung tidak bisa memompa darah secara efektif ke seluruh tubuh.
Ilustrasi gagal jantung sebelah kiri (Sumber : Freepik/@wayhomestudio)
Jawa Barat21 November 2024, 20:40 WIB

Gempa Beruntun Guncang Cianjur, Sejumlah Gedung Sekolah Dilaporkan Rusak

Gempa tektonik terjadi secara beruntun, Kamis 21 November 2024. Warga yang merasakan getaran gempa itu pun terbatas wilayahnya yaitu Kecamatan Cibeber, Kabupaten Cianjur, Jawa Barat.
Gempabumi Cianjur, Kamis (21/11/2024) | Foto : Pixabay
Sukabumi21 November 2024, 20:18 WIB

Sempat Tertutup Longsor, Akses Ke Pondok Halimun dan Goalpara Sukabumi Kembali Normal

Dua bencana longsor terjadi dampak hujan deras di Kabupaten Sukabumi. Longsor dan pohon bambu tumbang di jalan menuju wisata Pondok Halimun di Kecamatan Sukabumi, dan longsor di jalan Cisarua - Goalpara, Kecamatan Sukaraja.
Longsor di Jalan Pondok Halimun, Kecamatan Sukabumi | Foto : Istimewa
Food & Travel21 November 2024, 20:00 WIB

Wisata Populer di Banten, Kamu Harus Kunjungi 5 Tempat Ini Saat Liburan!

Dengan beragam pilihan destinasi, mulai dari pantai yang eksotis hingga peninggalan sejarah yang kaya, Banten mampu memanjakan setiap wisatawan.
Pulau Peucang, Banten memang menyimpan segudang pesona wisata yang sayang untuk dilewatkan, terutama saat liburan. (Sumber : tnujungkulon.menlhk.go.id)
Sehat21 November 2024, 19:30 WIB

Gagal Jantung Sisi Kiri : Ketahui Jenis dan Gejalanya

Gagal jantung sisi kiri adalah kondisi di mana sisi kiri jantung tidak mampu memompa darah dengan efisien ke seluruh tubuh. Hal ini menyebabkan darah menumpuk di paru-paru dan menimbulkan gejala seperti sesak napas.
Ilustrasi gagal jantung sisi kiri (Sumber : Freepik/@msgrowth)
Food & Travel21 November 2024, 19:00 WIB

Pesona Sunset dan Pasir Putih, Wisata Pantai Santolo Garut HTM Cuma Rp10.000!

Pantai Santolo Garut memiliki pasir putih yang lembut dan bersih, yang sempurna untuk berjemur dan bermain air.
Sunset di Pantai Santolo Garut. Foto: IG/ummifatravelling
Sukabumi21 November 2024, 18:46 WIB

Kesurupan Massal Ratusan Karyawan PT GSI Cikembar Sukabumi

Peristiwa kesurupan massal menggemparkan PT Glostar Indonesia (GSI) I Cikembar, Kamis (21/11/2024) pagi. Ratusan karyawan di pabrik yang berlokasi di Jalan Raya Pelabuhan II, Kecamatan Cikembar, Kabupaten Sukabumi.
Ratusan karyawan GSI Cikembar Sukabumi kesurupan massal | Foto : Istimewa