SUKABUMIUPDATE.com - Gorilla Glass, buat kamu yang sering memperhatikan perkembangan smartphone pasti mengenal nama tersebut.
Gorilla Glass merupakan kaca yang disematkan pada layar smartphone. Kaca ini berfungsi untuk melindungi layar smartphone dari berbagai goresan baik ringan maupun berat.
Biasanya smartphone berbudget diatas dua juta rupiah sudah ditanamkan kaca buatan Corning tersebut.
Hingga saat ini, Gorilla Glass di pasaran telah mencapai versi ke-7 atau dikenal dengan nama Victus. Pada artikel ini kamu akan mengetahui perkembangan dari Gorilla Glass.
Baca Juga :
Mengenal Gorilla Glass
Produsen Gorilla Glass, Corning pada awalnya memproduksi kaca anti gores untuk mobil. Namun, pada perjalanannya kaca buatan perusahaan tersebut tidak diproduksi besar-besaran hingga tahun 2006.
Di tahun 2006, pendiri Apple, Steve Jobs merayu CEO Corning, Wendell Weeks untuk membuatkan kaca anti gores untuk iPhone. Namun, Weeks ragu dengan produk buatan. Dalam keadaan skeptis ia pun memenuhi permintaan Steve Jobs.
Tidak disangka, kaca anti gores buatan Corning pun mendapatkan perhatian dari sejumlah produsen smartphone. Akhirnya produksi kaca anti gores Corning pun berlanjut dengan merek dagang ‘Gorilla Glass’.
Perkembangan Gorilla Glass
Gorilla Glass dikenal sebagai kaca layar smartphone yang dapat melindungi dari goresan. Meski begitu kaca ini memiliki setiap versi yang berbeda kekuatan dan ketahanannya. Berikut ini versi-versi Gorilla Glass:
1. Gorilla Glass 1
Gorilla Glass 1 merupakan versi pertama yang sempat dibahas di atas. Kaca buatan corning ini pertama kali dirilis pada tahun 2006 dan menjalani debutnya di smartphone pada tahun 2007 melalui iPhone generasi pertama.
Gorilla Glass 1 memiliki ketebalan kaca sekira 1.5 mm, dilengkapi lapisan oleophobic yang berfungsi mengurangi jejak sidik jari.
Meski Gorilla Glass 1 baru disematkan pada iPhone saja, rupanya kaca anti gores sudah digunakan pada produk lain selain smartphone.
2. Gorilla Glass 2
Rentang waktu versi pertama dengan selanjutnya cukup lama, sekitar 6 tahun. Pada ajang Consumer Electronics Show (CES) 2012, Gorilla Glass 2 diperkenalkan oleh Corning.
Corning menjelaskan bahwa Gorilla Glass 2 masih memiliki teknologi yang sama dengan pendahulunya. Perbedaannya hanya terletak pada ketebalan kacanya.
Gorilla Glass 2 diklaim lebih tipis 20 persen dari versi pertama, serta memiliki sensitivitas sentuhan yang lebih baik.
Meskipun lebih tipis dari pendahulunya, Gorilla Glass 2 mampu menahan tekanan hingga 50 kg tanpa retak.
iPhone yang menjadi pelopor penggunaan Gorilla Glass menggunakan versi kedua dari kaca anti gores ini. Selain itu, beberapa pesaing iPhone seperti Samsung, HTC dan LG ikut menggunakan Gorilla Glass 2.
3. Gorilla Glass 3
Karena perkembangan teknologi yang kian pesat, setahun berselang Corning memperkenalkan Gorilla Glass 2 pada ajang CES 2013.
Gorilla Glass 3 memiliki teknologi Native Damage Resistance yang berfungsi menahan goresan lebih dalam. Kaca anti gores ini juga diklaim mampu mencegah goresan di layar hingga 35 persen.
Corning selaku produsen juga mengklaim bahwa Gorilla Glass 3 memiliki kekuatan tahan gores tiga kali lipat dibandingkan versi sebelumnya.
4. Gorilla Glass 4
setahun kemudian, Corning merilis Gorilla Glass 4. Jika pada versi sebelumnya Gorilla Glass fokus pada ketahanan terhadap goresan, maka pada versi ke-4 ini Corning lebih memfokuskan produknya pada ketahanan ketika smartphone jatuh.
Melalui uji lab yang mereka lakukan, Gorilla Glass memiliki kekuatan anti gores dua kali lipat dibandingkan versi sebelumnya. Gorilla Glass 4 dapat bertahan ketika jatuh dari ketinggian 80 cm.
5. Gorilla Glass 5
Berbeda dengan dua versi sebelumnya, Corning baru merilis Gorilla Glass 5 dua setelah generasi terdahulu, tepatnya tahun 2016.
Karena ketahanan anti goresnya sudah terbukti ampuh, maka Corning lebih fokus meningkatkan ketahanan jatuh pada produknya. Diklaim, Gorilla Glass 5 memiliki ketahan empat kali lipat dari versi sebelumnya.
Jika versi sebelumnya hanya mampu tahan jatuh dari ketinggian 0,8 meter, maka Gorilla Glass 5 bisa tahan dijatuhkan dari ketinggian 1,6 meter. Selain itu, Gorilla Glass 5 juga dapat mencegah keretakan layar hingga 80 persen saat dijatuhkan dari ketinggian 1 meter.
6. Gorilla Glass 6
Pada tahun 2018, Gorilla Glass 6 diperkenalkan. Corning mengklaim kaca buatannya itu mampu bertahan jika dijatuhkan dari ketinggian satu meter sebanyak 15 kali. Versi ke-6 ini juga diklaim memiliki kekuatan dua kali lipat dibanding generasi sebelumnya.
7. Gorilla Glass Victus
Gorilla Glass generasi ke-7 tidak lagi menggunakan angka melainkan nama yakni Victus. Gorilla Glass versi terbaru ini pertama kali dirilis pada tahun 2020.
Kekuatan Gorilla Glass versi terbaru ini lebih kuat dibandingkan versi sebelumnya. Gorilla Glass Victus mampu bertahan jika dijatuhkan dari ketinggian 2 meter.