SUKABUMIUPDATE.com - Sejumlah pengguna iPhone dikabarkan akan segera bisa membuka kunci ponsel cerdas mereka tanpa perlu melepas masker wajah di depan umum. Apple disebut sedang menguji fitur Face ID.
Melansir dari Tempo, Apple saat ini tengah menguji perangkat lunak iOS baru mereka yang akan memungkinkan orang untuk membuka kunci alat keamanan pengenalan wajah iPhone, Face ID, bila mereka juga memakai Apple Watch.
Sebelumnya, Face ID tidak mengenali saat seseorang mengenakan topeng dan memicu munculnya layar entri kode sandi. Pembaruan tersebut mulai diuji Apple pada bulan Mei.
Namun dalam pembaruan terbaru, yang menjadi bagian dari uji beta pengembang yang dikabarkan akan segera dirilis secara luas, memungkinkan iPhone untuk berkomunikasi dengan Apple Watch yang disinkronkan ketika ponsel diatur menggunakan Face ID.
Ketika otentikasi selesai-dengan perangkat harus berada di sekitar-iPhone akan terbuka secara otomatis dan Apple Watch akan bergetar. Apple menyebut, pengguna mesti memilih fitur otentikasi ini.
Sementara untuk tujuan keamanan, pembaruan tersebut hanya akan berfungsi untuk membuka kunci ponsel. Pengguna masih harus mengetikkan kode sandi untuk melakukan transaksi melalui Apple Pay, App Store, atau iTunes bila mengenakan masker.
Pembaruan terbaru ini adalah langkah maju lainnya untuk mendukung pemakaian masker selama pandemi dan potensi insentif bagi pelanggan Apple untuk membeli jam tangan pintar, atau setidaknya menggunakan jam tangan yang mereka miliki lebih sering.
Sedangkan sistem operasi mobile terbaru Apple dirilis pada bulan September, perusahaan terus meluncurkan pembaruan untuk memperbaiki bug atau memperkenalkan fitur baru.
Juga karena akhir musim semi ini, Apple diharapkan memperkenalkan persyaratan baru bagi pengguna iPhone untuk memberikan izin eksplisit bagi aplikasi untuk melacaknya di internet.