SUKABUMIUPDATE.com - Sebuah laporan dari analis malware Aleksejs Kuprins mengungkap virus trojan berjudul "the Joker" pekan lalu ditemukan di 24 aplikasi Google Play Store. Menurut Kuprins, aplikasi yang terinfeksi dipasang lebih dari 400.000 kali oleh pengguna Android yang tidak curiga.
Dikutip laman Memeburn, Selasa, 10 September 2019, virus secara diam-diam mensimulasikan interaksi dengan situs iklan, mencuri pesan SMS korban, daftar kontak dan info perangkat. Artinya virus Joker mendaftar sejumlah pengguna ke layanan berlangganan yang diiklankan di aplikasi yang terinfeksi.
"Strategi ini bekerja dengan mengotomatiskan interaksi yang diperlukan dengan halaman web penawaran premium, memasukkan kode penawaran operator, lalu menunggu pesan SMS dengan kode konfirmasi dan mengekstraksinya menggunakan ekspresi reguler," kata Kuprins dalam laporannya.
Analis selanjutnya mencatat bahwa virus Joker menargetkan pengguna di 37 negara, yang sebagian besar berada di Eropa dan Asia. Negara-negara sasarannya adalah termasuk Amerika Serikat, Inggris, Swiss, Thailand dan Malaysia.
Daftar lengkap aplikasi yang terinfeksi, yang dapat ditemukan dalam laporan, termasuk Antivirus Security-Security Scan, Great VPN dan Rapid Face Scanner. "Selama penyelidikan ini, Google telah menghapus semua aplikasi ini," demikan tertulis dalam laporan tersebut.
Sementara, laman Techradar merinci 24 aplikasi tersebut. Di bawah ini adalah daftar aplikasi yang terkena dampak yang harus Anda hapus segera jika Anda sedang menggunakannya:
1. Advocate Wallpaper
2. Age Face
3. Altar Message
4. Antivirus Security - Security Scan
5. Beach Camera
6. Board picture editing
7. Certain Wallpaper
8. Climate SMS
9. Collate Face Scanner
10. Cute Camera
11. Dazzle Wallpaper
12. Declare Message
13. Display Camera
14. Great VPN
15. Humour Camera
16. Ignite Clean
17. Leaf Face Scanner
18. Mini Camera
19. Print Plant scan
20. Rapid Face Scanner
21. Reward Clean
22. Ruddy SMS
23. Soby Camera
24. Spark Wallpaper
Sumber: TEMPO.CO