7 Aktivitas Stimulasi Penting untuk Mendukung Tumbuh Kembang Bayi 2 Bulan

Selasa 18 Februari 2025, 18:24 WIB
Ilustrasi bayi 2 bulan (Sumber: pexels.com/@Affendy Ismail)

Ilustrasi bayi 2 bulan (Sumber: pexels.com/@Affendy Ismail)

SUKABUMIUPDATE.com - Pada usia 2 bulan, bayi mulai menunjukkan perkembangan signifikan, seperti kemampuan menggerakkan kepala, mengenali suara, hingga merespons dengan senyuman. Untuk mendukung tumbuh kembangnya, orang tua dapat memberikan berbagai stimulasi sederhana namun efektif di rumah. Aktivitas-aktivitas ini bertujuan untuk meningkatkan perkembangan fisik, kognitif, dan sosial bayi sesuai dengan tonggak usianya.

Namun perlu diingat bahwa stimulasi harus sesuai dengan kemampuan bayi. Sebab, aktivitas yang terlalu banyak dapat membuat overstimulasi, rasa lelah, atau rasa ingin tahu.

Bayi 2 Bulan Sudah Bisa Apa?

Di usia ini, bayi mulai mencapai berbagai tonggak perkembangan. Beberapa hal yang umumnya sudah bisa dilakukan bayi 2 bulan meliputi:

  • Melihat dan mengenali wajah orang di sekitarnya.
  • Menoleh ke sumber suara dan merespons dengan senyuman.
  • Mengangkat kepala saat terlentang atau berbaring.
  • Mengangkat tubuh bagian atas saat tengkurap (tummy time).
  • Masukkan tangan ke mulut.
  • Meraih, memegang, dan menggoyangkan benda.
  • mengikuti gerakan benda dengan memutar.
  • Mengeluarkan suara seperti "oh" dan "ah".
  • Menirukan ekspresi atau suara yang dibuat orang tua.

Dengan perkembangan ini, stimulasi dapat diberikan untuk mendukung pertumbuhan dan membangun bonding yang lebih erat dengan orang tua.

Baca Juga: 4 Cara mendukung Pertumbuhan Bayi 2 Bulan yang Bisa Bunda Terapkan di Rumah

Aktivitas Stimulasi Bayi 2 Bulan

Berikut berbagai stimulasi aktivitas yang dapat dilakukan orang tua untuk bayi usia 2 bulan.

1. Melatih Bayi Tengkurap (Tummy Time)

Tummy time adalah aktivitas penting untuk melatih kekuatan otot leher dan bahu bayi. Aktivitas ini juga menjadi bagi dasar perkembangan motorik kasar, seperti memutar, menggelinding, dan duduk.

Untuk melakukannya, letakkan bayi di permukaan datar seperti matras atau selimut. Pastikan bayi dalam posisi tengkurap dengan pengawasan penuh. Agar lebih menarik, gunakan mainan berwarna cerah atau berbunyi untuk memancing perhatian bayi. Lakukan selama 1-3 menit setiap hari dan tambahkan durasinya seiring waktu.

2. Sering Ajak Bicara

Berbicara dengan bayi adalah cara sederhana namun efektif untuk menstimulasi pendengaran dan kemampuan sosialnya. Gunakan nada lembut dan ekspresif saat berbicara, baik saat menyusui, mengganti popok, atau bermain.

Responlah celotehan bayi dengan kata-kata sederhana seperti "mama" atau "papa". Kontak mata saat berbicara juga penting untuk mempererat hubungan emosional dengan si kecil.

Baca Juga: Soroti Danantara, ICW Sebut Resiko Pengawasan BUMN Kian Tak Transparan: Potensi Korupsi Meningkat

3. Sering Tersenyum pada Bayi

Tersenyum adalah cara mudah untuk memberikan rasa aman dan nyaman pada bayi. Saat Mama tersenyum, bayi akan merasa dicintai dan mulai belajar merespons dengan senyuman. Selain membangun kedekatan, aktivitas ini juga mendukung perkembangan emosional dan kognitif bayi.

4. Berikan Sentuhan Lembut

Sentuhan, seperti menggendong, memeluk, atau mengayun bayi, memberikan rasa tenang dan meningkatkan ikatan emosional. Pijatan lembut setelah mandi juga dapat membantu bayi rileks dan tidur lebih nyenyak.

5. Gunakan Mainan Gantung

Mainan gantung dengan warna cerah dapat menarik perhatian bayi dan melatih kemampuan visualnya. letakkan mainan gantung di atas tempat tidur atau area bermain bayi. Mainan ini juga melatih kemampuan bayi untuk menggenggam dan menggenggam benda.

6. Membaca Buku

Walaupun belum memahami isi cerita, membacakan buku kepada bayi dapat merangsang fungsi kognitifnya. Gunakan buku bergambar dengan warna mencolok untuk menarik perhatian bayi.

Bacakan dengan suara lantang dan ekspresif. Perlihatkan gambar di buku sambil menyebutkan nama benda, seperti "Ini kucing!" atau "Ini bolanya!". Aktivitas ini membantu bayi memahami pemahaman sejak dini.

7. Biasakan Bertemu Orang Baru

Bayi usia 2 bulan mulai senang tersenyum, sehingga inilah waktu yang tepat untuk memperkenalkannya pada keluarga besar atau tetangga. Aktivitas ini melatih keterampilan sosial bayi dan membuatnya terbiasa berada di lingkungan baru.

Namun, lakukan secara perlahan agar bayi tidak merasa cemas atau penasaran. Jika bayi rewel, berikan waktu untuk beradaptasi sebelum mencoba lagi.

Sumber : nutriclub

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Simak breaking news Sukabumi dan sekitarnya langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita SukabumiUpdate.com WhatsApp Channel : https://whatsapp.com/channel/0029VaXv5ii0LKZ6hTzB9V2W. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.
Editor :
Berita Terkait
Berita Terkini
Sukabumi20 Februari 2025, 23:44 WIB

Kusmana Hartadji Pamit, Serahkan Estafet Kepemimpinan Kota Sukabumi ke Ayep-Bobby

Kusmana Hartadji menitipkan Kota Sukabumi kepada pemimpin yang baru dengan harapan keberlanjutan pembangunan yang lebih baik.
Kusmana Hartadji serahkan estafet kepemimpinan Kota Sukabumi kepada Ayep Zaki dan Bobby Maulana. (Sumber Foto: Dokpim Pemkot Sukabumi)
Nasional20 Februari 2025, 23:43 WIB

Massa PDIP Geruduk KPK, Ancam Terobos Jika Hasto Kristiyanto Ditahan

Massa PDIP mendatangi Gedung KPK saat Hasto Kristiyanto diperiksa sebagai tersangka kasus suap dan perintangan penyidikan. Mereka mengancam menerobos jika Hasto keluar dengan rompi oranye.
Massa simpatisan PDIP berunjuk rasa di depan Gedung KPK, Jakarta, saat Sekjen PDIP Hasto Kristiyanto menjalani pemeriksaan. Mereka mengancam akan menerobos jika Hasto keluar dengan mengenakan rompi oranye. (Sumber : Instagram/@pdiperjuangan)
Sukabumi20 Februari 2025, 22:57 WIB

Sertijab Bupati Sukabumi, Marwan Hamami Titip Pesan Pembangunan Berkelanjutan ke Asep Japar

Dalam suasana sertijab penuh haru, Marwan Hamami resmi serahkan estafet kepemimpinan Kabupaten Sukabumi kepada Asep Japar.
Proses Sertijab Bupati Sukabumi dari Marwan Hamami ke Asep Japar. (Sumber Foto: Istimewa)
Sukabumi20 Februari 2025, 22:16 WIB

Iyos Somantri Ucapkan Selamat atas Pelantikan Bupati dan Wakil Bupati Sukabumi Terpilih

Wakil Bupati Sukabumi periode 2021-2025, Iyos Somantri, menyampaikan ucapan selamat kepada Bupati dan Wakil Bupati Sukabumi terpilih periode 2025-2030, Asep Japar dan Andreas.
Wakil Bupati Sukabumi periode 2021-2025, Iyos Somantri, (Sumber : Dok Humas Pemkab Sukabumi)
Sukabumi20 Februari 2025, 22:12 WIB

Target 100 Hari Kerja Ayep-Bobby: Penumpasan Korupsi dan Tingkatkan PAD Kota Sukabumi

Wali Kota dan Wakil Wali Kota Sukabumi periode 2025-2030, Ayep Zaki dan Bobby Maulana secara resmi diterima di Balai Kota Sukabumi.
Ayep-Bobby saat diwawancarai di Gedung DPRD Kota Sukabumi. Kamis (20/2/2025). (Sumber Foto: SU/Asep Awaludin)
Inspirasi20 Februari 2025, 21:51 WIB

Tagar #KamiBersamaSukatani Trending di X, Dukungan Mengalir untuk Band Punk Asal Purbalingga

Tagar #KamiBersamaSukatani trending di media sosial X usai band punk Sukatani menarik lagu Bayar Bayar Bayar karena dinilai menghina Polri. Warganet bersuara, memicu debat kebebasan berekspresi dalam seni.
Tagar #KamiBersamaSukatani trending di media sosial X usai band punk Sukatani menarik lagu Bayar Bayar Bayar. Warganet bersuara, memicu perdebatan soal kebebasan berekspresi dalam seni. (Sumber : X : barengwarga)
Sukabumi20 Februari 2025, 21:38 WIB

Kacab Perumda BPR Sukabumi Cabang Cikembar Wafat, Rekan Kerja Berduka

Kepala Cabang Perumda BPR Sukabumi Cabang Cikembar, Yudi Eka Sembada diketahui memiliki riwayat penyakit tipes.
Ucapan duka cita untuk kepala Cabang Cikembar BPR Sukabumi Yudi Eka Sembada yang wafat pada Selasa (20/02/2025). (Sumber Foto: BPR Sukabumi)
Sukabumi20 Februari 2025, 21:25 WIB

Perahu Nelayan Dikerahkan, Pencarian Pemancing Hilang di Laut Geopark Sukabumi Masih Nihil

Tim SAR gabungan melakukan pencarian pemancing hilang di Laut Geopark Ciletuh Sukabumi pada hari ini dengan dua metode.
Tim SAR saat gunakan perahu nelayan untuk mencari pemancing hilang di perairan Geopark Ciletuh Sukabumi. (Sumber Foto: SAR Jakarta)
Inspirasi20 Februari 2025, 20:45 WIB

Gagal CPNS Karena Tinggi Kurang 0,5 cm: Tri Cahyaningsih, Buruh Pabrik Peraih Skor SKD Tertinggi

Tri Cahyaningsih, Seorang Buruh Pabrik Peraih Skor SKD Gagal CPNS Gara-gara Tinggi Badan Kurang 0,5 cm
Tri Cahyaningsih, Seorang Buruh Pabrik Peraih Skor SKD Gagal CPNS Gara-gara Tinggi Badan Kurang 0,5 cm (Sumber : Instagram/@fakta.indo).
Sukabumi20 Februari 2025, 20:30 WIB

Pemukiman Diserbu Lalat, Emak-emak Geruduk Peternakan Ayam di Cidahu Sukabumi

Emak-emak asal Kampung Cibaregbeg Cicurug Sukabumi itu resah karena jumlah lalat semakin banyak dan terus bersarang di rumah mereka.
Sambil membawa panci dan alat masak, momen emak-emak geruduk peternakan ayam di Cidahu Sukabumi. (Sumber Foto: Tangkapan layar video/Istimewa)