Waspada 13 Modus Penipuan Online, Phising hingga Scamming

Minggu 01 Oktober 2023, 10:00 WIB
Ilustrasi. Penipu | Jenis-Jenis Modus Penipuan Online: Phising hingga Scamming (Sumber : Freepik/@freepik)

Ilustrasi. Penipu | Jenis-Jenis Modus Penipuan Online: Phising hingga Scamming (Sumber : Freepik/@freepik)

SUKABUMIUPDATE.com - Modus penipuan online menjadi semakin umum karena perkembangan teknologi dan akses yang lebih mudah ke internet. 

Ya, maraknya penipuan online ini menimbulkan kekhawatiran ditengah teknologi yang semakin canggih. 

Maka dari itu, masyarakat wajib mengetahui apa saja modus penipuan online agar tidak menjadi salah satu korbannya.

Baca Juga: 10 Ciri-Ciri Pasangan Bosan Menjalani Hubungan Denganmu, Kenali Sikapnya

Berikut beberapa modus penipuan online yang sering dilaporkan, sebagaimana dirangkum dari berbagai sumber:

Jenis-Jenis Modus Penipuan Online

1. Phishing

Penipuan phishing melibatkan pengiriman pesan atau email palsu yang meniru lembaga atau perusahaan terkemuka, seperti bank atau layanan email. Tujuannya adalah mendapatkan informasi pribadi seperti kata sandi atau data kartu kredit.

2. Penipuan Identitas (Identity Theft)

Penjahat dapat mencuri identitas seseorang dengan mengumpulkan informasi pribadi mereka dan menggunakannya untuk tujuan penipuan, termasuk pembukaan rekening atau melakukan transaksi dengan nama korban.

3. Penipuan Online Marketplace

Penipuan online ini bisa terjadi ketika seseorang membeli atau menjual barang melalui platform marketplace online dan tidak menerima barang atau pembayaran yang dijanjikan. Ini juga bisa termasuk penjualan barang palsu atau cacat.

4. Penipuan Investasi (Investment Scamming)

Penjahat berusaha untuk meyakinkan orang untuk berinvestasi dalam proyek atau bisnis palsu yang menjanjikan keuntungan tinggi. Setelah uang dikumpulkan, mereka menghilang atau bisnis palsu itu bangkrut.

5. Ransomware

Ransomware adalah jenis perangkat lunak berbahaya yang mengenkripsi data di komputer korban dan kemudian meminta tebusan agar data tersebut dikembalikan. Pembayaran tebusan tidak selalu menghasilkan pemulihan data.

Baca Juga: 12 Ciri-Ciri Pria Bertanggung Jawab yang Cocok Jadi Pasangan Hidup

6. Penjualan Tiket Palsu atau Acara Palsu (Calo gadungan)

Penipuan ini melibatkan penawaran tiket untuk acara atau konser yang tidak ada atau palsu. Orang yang membeli tiket ini akhirnya kecewa ketika acara sebenarnya tidak ada.

8. Penipuan Cinta (Romance Scams)

Untuk jenis modus penipuan online ini, penipu berpura-pura jatuh cinta dengan korban melalui media sosial atau situs kencan online. Setelah membangun hubungan yang kuat, mereka meminta uang untuk alasan tertentu.

9. Penipuan Lotre atau Hadiah

Penjahat menghubungi orang dengan mengatakan bahwa mereka telah memenangkan hadiah besar atau lotere. Namun, untuk menerima hadiah tersebut, mereka diminta membayar biaya pengiriman atau pajak yang sebenarnya tidak ada.

10. Penipuan Warisan

Modus Penipuan ini melibatkan pesan atau email palsu yang mengklaim bahwa korban telah diwarisi sejumlah besar uang atau properti dari seseorang yang tidak dikenal. Untuk menerima warisan tersebut, mereka diminta membayar biaya administrasi atau pengiriman.

11. Penipuan Kartu Kredit atau ATM

Penjahat mencuri informasi kartu kredit atau ATM korban, lalu menggunakan kartu tersebut untuk mengeluarkan uang tunai atau melakukan pembelian ilegal.

Baca Juga: 10 Cara Mendidik Orang Tua Zaman Dulu, Bantu Anak Meraih Kesuksesan

12. Penipuan Bitcoin dan Kripto

Penjahat dapat menggunakan kriptokurensi seperti Bitcoin untuk menjalankan berbagai penipuan, termasuk investasi palsu, skema piramida, atau pencurian data kripto.

13. Penipuan Pekerjaan

Modus penipuan pencari kerja melibatkan penawaran pekerjaan palsu yang mengharuskan korban membayar biaya untuk pelatihan atau alat yang tidak diperlukan.

Untuk melindungi diri dari penipuan online, penting untuk selalu berhati-hati dan waspada. Jangan pernah berbagi informasi pribadi atau keuangan dengan orang yang tidak dikenal atau mencurigakan. 

Baca Juga: 12 Cara Menghadapi Orang Keras Kepala, Jangan Serang Kepribadiannya!

Pastikan untuk melakukan verifikasi identitas dan keabsahan penawaran atau pesan sebelum mengambil tindakan apapun. 

Kemudian selalu perbarui perangkat lunak keamanan dan pertimbangkan untuk menggunakan layanan antivirus yang kuat. Jika updaters merasa telah menjadi korban penipuan, laporkan kejahatan tersebut kepada otoritas berwenang dan platform yang relevan.

Sumber: Berbagai Sumber.

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Simak breaking news Sukabumi dan sekitarnya langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita SukabumiUpdate.com WhatsApp Channel : https://whatsapp.com/channel/0029VaXv5ii0LKZ6hTzB9V2W. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.
Editor :
Berita Terkait
Berita Terkini
Bola22 Februari 2025, 16:00 WIB

Link Live Streaming Persib Bandung vs Madura United di Liga 1 2024/2025

Persib Bandung akan bertemu dengan Madura United dalam pertandingan pekan ke-24 BRI Liga 1 2024/2025 yang digelar di Stadion Gelora Bandung Lautan Api, pada Sabtu, 22 Februari 2025.
Link Live Streaming Persib Bandung vs Madura United di Liga 1 2024/2025 (Sumber : Instagram/@persib dan @maduraunited.fc)
Sukabumi22 Februari 2025, 15:23 WIB

Erik Ditemukan, Pemancing Hilang Disapu Ombak Pantai Karang Daeu Sukabumi

setelah tiga hari hilang, Jenazah pemancing yang tenggelam di pantai karang daeu Sukabumi ditemukan
Proses evakuasi jenazah Erik, pemancing yang hilang disapu ombak pesisir geopark ciletuh Sukabumi (Sumber: dok balawista)
Entertainment22 Februari 2025, 15:00 WIB

Sejumlah Musisi Indonesia Berikan Dukungan Untuk Sukatani: Gausah Ditarik Lagunya

Grup band asal Purbalingga, Sukatani tengah menjadi sorotan publik usah mengunggah video permintaan maaf atas lagunya berjudul Bayar Bayar Bayar dinilai mengkritik kepolisian.
Sejumlah Musisi Indonesia Berikan Dukungan Untuk Sukatani: Gausah Ditarik Lagunya (Sumber : Instagram/@dugtrax)
Sukabumi22 Februari 2025, 14:24 WIB

Saksi Ungkap Fakta Soal Tanah, Adik Bacok Kakak Hingga Tewas di Cikahuripan Sukabumi

Saksi kasus adik bacok kakak hingga tewas ungkap fakta soal tanah
TKP adik bunuh kakak di Sayangkaak Cikahuripan Kadudampit Sukabumi (Sumber: su/awal)
Bola22 Februari 2025, 14:00 WIB

Link Live Streaming Persita Tangerang vs Borneo FC di Liga 1 2024/2025

Persita Tangerang akan menjadi temanya Borneo FC dalam pertandingan lanjutan BRI Liga 1 2024/2025 yang bakal digelar pada Sabtu, 22 Februari 2025 di Stadion Indomilk Arena, Tangerang.
Link Live Streaming Persita Tangerang vs Borneo FC di Liga 1 2024/2025 (Sumber : Instagram/@borneofc.id dan @persita.official)
Sukabumi22 Februari 2025, 13:43 WIB

Pedagang Makanan Merugi, Emak-emak Tunggu Solusi Wabah Lalat Peternakan Ayam di Cidahu Sukabumi

Pemukiman warga di Desa Caringin Kecamatan Cicurug, Kabupaten Sukabumi adalah salah satu wilayah yang terdampak wabah lalat . Jarak pemukiman dengan lokasi perusahaan ayam itu kurang dari 1 kilometer.
Pedagang makanan merugi sejak wabah lalat serbu pemukiman di sekitar peternakan ayam di Cidahu Sukabumi (Sumber: dok pedagang)
Sukabumi22 Februari 2025, 13:02 WIB

Kakak Tewas Di Tangan Adik, Geger Pembacokan di Cikahuripan Sukabumi

Peristiwa kakak tewas di tangan adik, bikin geger kampung Sayangkaak Cikahuripan Kadudampit Sukabumi
TKP pembacokan di kampung sayangkaak Cikahuripan Kadudampit Sukabumi (Sumber: su/awal)
Bola22 Februari 2025, 13:00 WIB

Prediksi Persib Bandung vs Madura United di Liga 1: H2H, Susunan Pemain dan Skor

Persib Bandung akan bertemu dengan Madura United dalam pertandingan lanjutan BRI Liga 1 pekan ke-24 yang bakal digelar pada Sabtu, 22 Februari 2025 di Stadion Gelora Bandung Lautan Api.
Prediksi Persib Bandung vs Madura United di Liga 1: H2H, Susunan Pemain dan Skor (Sumber : Instagram/@persib dan @maduraunited.fc)
Nasional22 Februari 2025, 12:19 WIB

Retret Kepala Daerah, Wali Kota Sukabumi Bicara Fiskal dan Banyak Materi Penting untuk Kemajuan Daerah

“Hari kedua retret dimulai dengan pemaparan materi dari Mendagri, membahas hubungan pusat dan daerah, baik pemerintahan, keuangan dan lainnya,” ucap Ayep.
Wali Kota Sukabumi Ayep Zaki dalam retret kepala daerah hari kedua (Sumber: dok ayep zaki)
Entertainment22 Februari 2025, 12:00 WIB

Tagar Kabur Aja Dulu Viral, Raffi Ahmad Bikin Tandingannya: Pergi Migran Pulang Juragan

Tagar Kabur Aja Dulu sedang viral di media sosial sebagai bentuk kekecewaan sekaligus keresahan masyarakat generasi muda terhadap kondisi Indonesia dari segi ekonomi, sosial, hingga politik.
Tagar Kabur Aja Dulu Viral, Raffi Ahmad Bikin Tandingannya: Pergi Migran Pulang Juragan (Sumber : Instagram/@raffinagita1717)