Cara Mudah Mengetahui HP Diretas, Iklan Bisa Jadi Tandanya!

Selasa 15 November 2022, 20:59 WIB

SUKABUMIUPDATE.com - HP (handphone) menjadi salah satu perangkat yang kerap kali jadi incaran para peretas dan aksi peretasan tersebut semakin marak di zaman sekarang ini.

Sayangnya, tidak semua orang paham tanda-tanda jika HP diretas. Oleh sebab itu penting untuk kita semua untuk mengetahuinya.

Dan dibawah ini adalah cara mengetahui HP diretas agar kamu bisa lebih hati-hati, seperti melansir dari Suara.com pada.

1. HP Jadi Lemot

Jika merasa HP kamu berjalan lebih lambat atau lemot dari biasanya, itu bisa berarti ada malware atau virus di ponsel kamu. 

Saat malware diunduh ke handphone, itu dapat mencuri ruang penyimpanan dan data penting.

2. Baterai Lebih Cepat Habis

Jika baterai tiba-tiba mulai terkuras lebih cepat dari biasanya, itu bisa menjadi tanda peretasan.

Baterai terkadang mulai habis setelah pembaruan besar atau jika ponsel sudah tua, tetapi itu tidak akan terjadi hanya dalam beberapa saat.

3. Muncul Aplikasi Duplikat

Peretas terkadang menggunakan aplikasi duplikat palsu untuk membuat pengguna ponsel cerdas membuka tautan atau mengunduh malware.

Jika memperhatikan bahwa kamu memiliki lebih dari satu aplikasi di layar ponsel, ini bisa menjadi tanda ada aksi peretasan. 

Aplikasi palsu dapat terlihat hampir identik dengan yang asli, jadi hal ini perlu diwaspadai.

4. Aktivitas yang Tidak Biasa

Jika kamu mendapatkan peringatan tentang aktivitas mencurigakan pada handphone, itu bisa menjadi tanda bahwa ponsel telah diretas.

Aktivitas yang tidak biasa dapat mencakup peretas yang menggunakan akun media sosial kamu untuk mengirim pesan aneh atau membuat postingan yang berisi tautan berbahaya.

5. Iklan Palsu

Salah satu cara klasik yang coba dilakukan peretas untuk mendapatkan akses ke ponsel adalah dengan menampilkan iklan palsu agar pengguna tertarik untuk mengklik.

Jika pengguna seluler mengeklik tautan dalam iklan palsu, mereka mungkin diminta untuk mengunduh malware yang menginfeksi perangkat mereka dan mencuri informasi sensitif.

6. Perangkat Lunak Perusak

Perangkat lunak atau malware biasanya jadi metode yang kerap digunakan para peretas. Biasanya, peretas membuat aplikasi gratis yang menawarkan layanan seperti perlindungan antivirus atau pengeditan video yang tidak ada di Apple App Store atau Google Play Store.

Meskipun layanannya gratis, aplikasi mencurigakan ini diam-diam akan menginfeksi perangkat di latar belakang dan kamu akan dapat mengakses kata sandi, pesan teks, dan data lainnya.

Demikian beberapa tanda-tanda bila HP kamu kena retas semoga bermanfaat!

#SHOWRELATEBERITA

Sumber: Suara.com

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Simak breaking news Sukabumi dan sekitarnya langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita SukabumiUpdate.com WhatsApp Channel : https://whatsapp.com/channel/0029VaXv5ii0LKZ6hTzB9V2W. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.
Berita Terkini
Sehat22 Februari 2025, 19:30 WIB

Mengenal Maskne: Ketahui Penyebab dan 7 Masalah Kulit Akibat Penggunaan Masker

Maskne adalah masalah kulit yang umum terjadi akibat penggunaan masker secara terus-menerus.
Ilustrasi berbagai permasalahan kulit akibat penggunaan masker wajah (Sumber: Freepik/@freepik)
Sehat22 Februari 2025, 19:10 WIB

Mengenal Maskne: Siapa yang Lebih Berisiko dan 5 Cara Efektif Mengatasinya

Maskne adalah tantangan kulit yang bisa dialami siapa saja, tetapi dengan perawatan yang tepat, masalah ini dapat dikelola.
Ilustrasi cara efektif mengatasi maskne (Sumber: Freepik/@rawpixel.com)
Film22 Februari 2025, 19:00 WIB

Dipenuhi Genre Aksi, 8 Drama Korea Baru yang Tayang di Disney+ pada 2025

Platform Disney+ Hotstar telah resmi mengumumkan daftar drama korea terbaru yang bakal tayang selama tahun 2025. Bahkan, beberapa di antaranya akan segera tayang.
Dipenuhi Genre Aksi, 8 Drama Korea Baru yang Tayang di Disney+ pada 2025 (Sumber : Instagram/@disneypluskr)
Sukabumi22 Februari 2025, 18:52 WIB

Momen Langka Keakraban Dua Kepala Daerah Sukabumi Disorot Aktivis, Beri Catatan Soal Kolaborasi

Ayep Zaki mengaku ia bersama Asep Japar hanya melangsungkan obrolan ringan.
Bupati Sukabumi Asep Japar dan Wali Kota Sukabumi Ayep Zaki. | Foto: Istimewa
Sehat22 Februari 2025, 18:50 WIB

6 Tips Mudah Perawatan Kulit untuk Menghindari Maskne

Maskne mungkin menjadi tantangan baru dalam perawatan kulit, tetapi dengan kebiasaan yang benar, Anda bisa mencegahnya. Pilih masker yang nyaman, jaga kebersihan masker, dan berikan waktu bagi kulit untuk beristirahat.
Ilustrasi tips mudah merawat kulit untuk menghindari maskne (Sumber: Freepik/@diana.grytsky)
Sukabumi22 Februari 2025, 18:44 WIB

Motif Warisan Muncul di Balik Pembunuhan Tragis Kakak oleh Adik di Sukabumi

F menghabisi nyawa kakaknya menggunakan pedang jenis samurai katana.
Keranda jenazah Hendra (55 tahun) di RSUD R Syamsudin SH Kota Sukabumi. | Foto: SU/Asep Awaludin
Nasional22 Februari 2025, 18:29 WIB

Diperiksa Propam, 4 Polisi Diduga Menekan Band Sukatani untuk Tarik Lagu Kritik

Polda Jawa Tengah memeriksa empat polisi yang diduga menekan Band Sukatani hingga menarik lagu kritik mereka, Bayar, Bayar, Bayar. Polri membantah intervensi, sementara publik menyoroti kebebasan berekspresi.
Band Sukatani saat tampil di atas panggung, dikenal dengan gaya bermusik punk dan kritik sosial dalam lirik lagunya. (Sumber : Instagram/@sukatani.band)
Life22 Februari 2025, 18:00 WIB

Doa Ziarah Kubur Menjelang Ramadhan yang Dapat Diamalkan Ketika Nyekar

Ziarah kubur ke makam orang yang sudah meninggal merupakan tradisi umat Muslim di Indonesia menjelang bulan suci Ramadhan dan biasanya dikenal dengan sebutan nyekar.
Ilustrasi. Doa Ziarah Kubur Menjelang Ramadhan yang Dapat Diamalkan Ketika Nyekar. Sumber Foto : Pexels/Alena Darmel
Sukabumi22 Februari 2025, 17:45 WIB

Kadis Arpus Buka Acara Pengukuhan dan Raker Pengurus Daerah Forum TBM Sukabumi 2025-2030

DPRD siap mendukung Forum TBM dalam membumikan literasi.
Kadis Arpus Hj. Aisah membuka kegiatan Pengukuhan dan Rapat Kerja Pengurus Daerah Forum TBM Kabupaten Sukabumi periode 2025-2030. | Foto: Istimewa
Sukabumi22 Februari 2025, 17:26 WIB

Ikan Goreng Terakhir, Cerita Samson Simpenan Pamit ke Masjid dan Titip Anak Berusia 2 Tahun

Keluarga tak kuasa menahan duka, terutama sang bibi, Ema Purnamasari (43 tahun). Ia mengingat jelas momen-momen terakhir bersama keponakannya itu, sebelum tragedi mengerikan terjadi.
Anak perempuan samson yang berusia 2 tahun dititipkan ke bibinya di Simpenan Kabupaten Sukabumi (Sumber: SU/Ilyas)