SUKABUMIUPDATE.com - Bagi anda pengguna jalan yang melintas jalan Provinsi, ruas Jampang Tengah - Kiaradua, tepatnya masuk kawasan hutan lindung Jelebud Desa Jampang Tengah, Kabupaten Sukabumi, Jawa Barat, bisa beristirahat sejenak melepas lelah, sambil menikmati sajian khas es cendol durian Mang Jhon yang menyegarkan.
Menu sederhana yang diracik oleh Andi (40) atau yang lebih akrab di panggil Mang Jhon, selain bisa melepaskan dahaga, ternyata perpaduan cendol, air santan, cairan kental gula aren khas Pajampangan, dan daging buah durian membuat penikmat ketagihan.
"Pemanisnya dari gula aren, cendol tanpa bahan pengawet, serta air santan, semuanya dibuat dadakan pada pagi hari sebelum berangkat ke hutan lindung Jelebud. Adapun durian dipasok dari Kota Sukabumi," kata Andi kepada Sukabumiupdate.com, Sabtu (5/6/2021).
Andi mengatakan, untuk harga satu porsi es cendol dihargai sebesar Rp8 ribu. Ia berjualan dari pukul 10.00 WIB hingga pukul 17.00 WIB sore.
"Satu porsi dengan dua biji daging durian harga Rp8 Ribu, kalau beli 2 porsi harga Rp15 ribu," ungkapnya.
Selain mendapat keuntungan dari pengguna jalan, lanjut Andi, adanya pelanggan tetap membuat dagangannya meraup omset hingga Rp750 ribu. "Rata - rata menghabiskan 100 porsi, tergantung cuaca," tambahnya.
Warga Kampung Kedung Desa Cijulang Kecamatan Jampang Tengah itu mengaku berjualan es cendol durian hampir dari setengah umurnya. Ia sempat berpindah-pindah tempat sebelum akhirnya gerobak yang ia gunakan sebagai alat mata pencahariannya mangkal tetap di hutan lindung Jelebud.
"Jualan es cendol durian sudah hampir 17 tahun, awalnya jualan di dekat Jembatan Cimandiri Padabenghar, lalu pindah ke hutan lindung Jelebud baru 1,5 tahun," pungkasnya.