Dengan Si Pinky (Ajak Kami) Kota Sukabumi Tawarkan Wisata Jalan-jalan, Kemana Aja Ya?

Sabtu 23 November 2019, 13:30 WIB

SUKABUMIUPDATE.com – Sabtu sore ini (23/11/2019) kru sukabumiupdate berkesempatan menjajal trip uji coba bus wisata berwana pinky milik Pemerintah Kota Sukabumi. Jalan sore keliling Kota Sukabum ini makin seru karena ditemani kang Fahmi (Achmad Fahmi) Wali Kota Sukabumi. 

Jalan sore ini sempat disiarkan secara live di dua akun media sosial sukabumiudate.com, facebook dan instagram. Perjalanan dimulai dari Balai Kota Sukabumi, bis berkonsep terbuka dengan banyak tempat duduk ini dipenuhi oleh sejumlah rekan jurnalis, jajaran Organda dan Dinas Perhubungan Kota Sukabumi.

"Ini pun sekaligus mengecek jalur-jalur yang ada di Kota Sukabumi, mana saja nanti jalur yang bisa dijadikan rute bus Ajak Kami ini," ucap Fahmi memulai obroal santai talk show on the spot Ulin Bareng sukabumiupdate.com, dengan host Oksa. 

BACA JUGA: Pinky Guys! Ini Lho Penampakan Bus Wisata (Bandrosnya) Kota Sukabumi

Dari Balaikota bis warna merah muda (pink) ini menyusuri Jalan R Syamsudin SH, bergerak ke Jalan Siliwangi, RA Kosasih, Ciandam, Jalur Lingkar Selatan, serta kembali pulang melalui Jalan Baros, Otista, Jalan Gudang, kembali ke Siliwangi, dan finish di Balaikota Sukabumi.

"Adanya bus ini diharapkan mampu mendongkrak potensi pariwisata yang ada di Kota Sukabumi, baik wisata kuliner, sejarah, dan wisata kreatif lainnya," tambah Fahmi.

Bis wisata jalan-jalan keliling Kota Sukabumi, namanya Ajak Kami 

Dalam pantauan sukabumiupdate.com, rute yang dilalui oleh rombongan bus Ajak Kami tersebut cukup ramai dipadati oleh warga yang antusias ingin melihat bus yang sering dikatakan 'Bandrosnya' Sukabumi ini.

"Nanti pun ke depannya bus ini tidak hanya dinaiki oleh warga Sukabumi, warga lain pun dipersilahkan," ujar orang nomor satu di Kota Sukabumi tersebut.

Operator bus wisata ini adalah Organda, dan nantinya akan ditetapkan tarif dalam sekali perjalanan. “Semua hal teknis termasuk ongkos perjalannya akan kita bahas dan nanti ditetapkan dengan perwal (Peraturan walikota),” sambung Fahmi.

Sejumlah rute termasuk spot pemberhentian juga akan ditetapkan melalui perwal. Pemkot akan melalukan survey dan kajian ketat untuk memilih rute, karena faktor keamanan juga menjadi pertimbangan utama. 

BACA JUGA: Dapat Hibah Bus Wisata, Wali Kota Sukabumi Gelar Sayembara

Keberadaan bus si pinky ini, akan mendukung sejumlah event wisata, baik atraksi maupun agenda lainnya termasuk kuliner dan tempat sejarah yang saat ini tengah disusun sebagai Calendar of Event 2020. Seperti pendahulunya si bandros di Kota Bandung, bis Ajak Kami (Ayo Jalan-jalan ka Sukabumi) ini akan menjadi salah satu magnet wisatawan di Kota Sukabumi. 

“Kita tidak punya potensi sumber daya alam, jadi kita maksimalkan sektor lainnya bisa perdagangan, tempat wisata. Bis ini dalam setiap trip nya akan dikawal oleh tim baik keamanan khususnya tour guide yang akan menjelaskan spot spot yang dilalui,” pungkas Fahmi.

Bus Ajak Kami adalah bantuan dari Pemprov Jawa Barat untuk Kota Sukabumi agar bisa memanfaatkan potensi wisata kawasan perkotaan seperti di Kota Kembang Bandung.

 

 

 

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Simak breaking news Sukabumi dan sekitarnya langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita SukabumiUpdate.com WhatsApp Channel : https://whatsapp.com/channel/0029VaXv5ii0LKZ6hTzB9V2W. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.
Editor :
Berita Terkini
Produk23 Februari 2025, 09:26 WIB

Harga Sejumlah Bahan Pokok di Pasar Cicurug Sukabumi Naik Jelang Ramadan 2025

Kepala UPTD Pasar Semi Modern Cicurug, Eman Sulaeman, menyatakan bahwa secara umum harga bahan pokok masih tergolong stabil meskipun ada beberapa kenaikan.
Harga sejumlah bahan pokok penting di Pasar Semi Modern Cicurug, Kecamatan Cicurug, Kabupaten Sukabumi, mengalami kenaikan menjelang bulan Ramadan. (Sumber : SU/Ibnu)
Arena23 Februari 2025, 09:11 WIB

2 Pesilat Cilik Asal Purabaya Sukabumi Raih Prestasi di Kejuaraan Wilayah 3 Championship 2025

Kepala SDN 2 Purabaya, Rusli Fahmi, mengungkapkan kebanggaannya atas pencapaian kedua siswanya tersebut.
Dua pesilat cilik asal Kecamatan Purabaya, Kabupaten Sukabumi raih medali di Kejuaraan Pencak Silat Wilayah 3 Championship 2025 (Sumber Foto: Istimewa)
Sehat23 Februari 2025, 09:00 WIB

Saraf Kejepit: Penyebab, Gejala dan 5 Ramuan Herbal untuk Mengobatinya

Saraf kejepit, adalah kondisi yang terjadi ketika bantalan antar tulang belakang (cakram intervertebralis) mengalami kerusakan atau bergeser, sehingga menekan saraf di sekitarnya
Ilustrasi - Penyebab, Gejala, dan Pengobatan saraf Kejepit dengan Ramuan Herbal. (Sumber : Freepik.com).
Food & Travel23 Februari 2025, 08:00 WIB

Resep Sponge Cake, Kue Ringan yang Empuk Ini Bahannya Simpel!

Kue Sponge sering digunakan sebagai dasar untuk berbagai jenis kue lain, seperti kue ulang tahun, kue lapis, atau trifle, karena mudah menyerap sirup dan lapisan rasa lainnya.
Ilustrasi. Resep Sponge Cake, Kue Ringan yang Empuk yang Bahannya Simpel. (Sumber : Freepik/@azerbaijan_stockers)
Sukabumi23 Februari 2025, 06:21 WIB

Kabar Duka, Ketua DPC PPP Kabupaten Sukabumi Dedi Damhudi Meninggal Dunia

Dedi Damhudi, Ketua DPC PPP Kabupaten Sukabumi meninggal dunia di salah satu rumah sakit di Bandung.
Ketua DPC PPP Kabupaten Sukabumi Dedi Damhudi meninggal dunia. (Sumber Foto: Istimewa)
Science23 Februari 2025, 06:00 WIB

Prakiraan Cuaca Jawa Barat 23 Februari 2025, Potensi Turun Hujan di Siang Hari

Sebagian besar wilayah Jawa Barat termasuk Sukabumi dan sekitarnya diperkirakan mengalami cuaca berawan hingga hujan pada 23 Februari 2025.
Ilustrasi - Sebagian besar wilayah Jawa Barat termasuk Sukabumi dan sekitarnya diperkirakan mengalami cuaca berawan hingga hujan pada 23 Februari 2025. (Sumber : Pixabay.com/@holgerheinze0)
Kecantikan22 Februari 2025, 22:34 WIB

5 Cara Ampuh Memperbaiki Kulit Berminyak yang Dehidrasi, Bisa di Coba di Rumah

Kulit berminyak yang mengalami dehidrasi mungkin disebabkan oleh kurangnya asupan air atau penggunaan produk perawatan kulit yang tidak tepat.
Ilustrasi cara memperbaiki kulit berminyak yang dehidrasi (Sumber: Freepik/@stockking)
Sukabumi22 Februari 2025, 22:32 WIB

Setelah Autopsi, Samson Sang Preman Simpenan Sukabumi Dimakamkan di TPU Pasir Pogor

Kematian Samson masih menyisakan tanda tanya besar bagi keluarga.
Jenazah Suherlan alias Samson (33 tahun) saat akan dimakamkan di TPU Pasir Pogor, Kecamatan Simpenan, Kabupaten Sukabumi, Sabtu (22/2/2025). | Foto: SU/Ilyas Supendi
Kecantikan22 Februari 2025, 22:25 WIB

Kulit Berminyak dan Dehidrasi: Ini 5 Penyebab dan Cara Mengatasinya

Dengan perawatan yang tepat, kulit berminyak yang dehidrasi dapat dikembalikan keseimbangannya. Ingat, hidrasi adalah kunci untuk kulit yang sehat dan bercahaya.
Ilustrasi kulit berminyak dan dehidrasi (Sumber:  Freepik/@KamranAydinov)
Nasional22 Februari 2025, 21:54 WIB

Diduga Dipecat Jadi Guru Pasca Kritik Polisi, Mendikdasmen Diminta Segera Bela Citra Sukatani

Guru merupakan warga negara yang dijamin hak-haknya.
Personel band punk Sukatani. | Foto: X/barengwarga