BJ Habibie Bagi Sukabumi Tak Hanya Presiden ke 3 Tapi Keindahan Laut dan Alamnya

Kamis 12 September 2019, 00:00 WIB

SUKABUMIUPDATE.com - Presiden ke 3 Republik Indonesia, Bacharuddin Jusuf Habibie meninggal dunia, Rabu malam tadi (11/9/2019) di RSPAD Gatot Soebroto Jakarta. Indonesia kehilangan salah satu putra terbaik, sosok ahli teknologi sekaligus negarawan dan suami yang sangat mencintai keluarganya.

BACA JUGA: Puncak Habibie, Persinggahan Nan Cantik di Batas Sukabumi-Lebak

BJ Habibie bagi Sukabumi lebih dari itu, karena nama pria kelahiran Parepare Sulawesi Selatan 25 Juni 1936 ini diabadikan menjadi salah satu lokasi terindah menikmati panorama laut selatan. Dulu namanya puncak Kembang, berada didataran tinggi Desa Pasirbaru, Kecamatan Cisolok Kabupaten Sukabumi

Sejak tahun 1990, namanya berubah menjadi puncak Habibie, karena dibangun fasilitas radar udara oleh Industri Pesawat Terbang Nusantara (IPTN). Aset ini dibangun oleh BJ Habibie yang waktu itu menjabat sebagai Menteri Riset dan Teknologi.

 

Pengunjung berfoto dengan latar belakang hamparan pantai Palabuhanratu di spot foto yang merupakan atap rumah. | Sumber Foto: Dok./Sukabumiupdate.com

“Sejak ada bangunan radar namanya jadi puncak Habibie dan sampai sekarang kita menyebutnya puncak Habibie,” jelas Aep Kusmayadi, warga sekaligus penjaga perkebunan yang berada di sekitar lokasi tersebut kepada sukabumiupdate.com, Rabu (11/9/2019).

Lokasi ini berada ditinggian 380 mdpl, dilintasi jalan nasional penghubung Jawa Barat dan Provinsi Banten, dan saat ini makin terkenal dikalangan wisatawan karena memiliki view yang luar biasa. Jika bepergian menuju Provinsi Banten atau ingin menuju Pantai Sawarna melawati jalur Cisolok Kabupaten Sukabumi, kita pasti spot ini. 

BACA JUGA: Atap Rumah Disulap Jadi Spot Foto yang Instagramable di Puncak Habibie Palabuhanratu

Banyak wisatan sengaja berhenti di puncak habibie untuk sekedar melepas lelah dari perjalanan sekaligus menikmati bentangan alam yang indah, perpaduan lautan lepas dan perbukitan nan hijau. 

“Dulu nama tempat ini oleh warga disebut Puncak Kembang, setelah dibangun radar udara itu oleh pak Habibie namanya berubah,” sambung Aep.

Butuh waktu kurang lebih satu jam dari Palabuhanratu menuju Puncak Habibie menggunakan kendaraan roda dua. Puncak Habibie sendiri kawasan perbukitan dipinggir laut dengan ketinggian bervariasi, sehingga medan jalannya cukup ekstrim penuh tanjakan tinggi dengan tikungan tajam.

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Simak breaking news Sukabumi dan sekitarnya langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita SukabumiUpdate.com WhatsApp Channel : https://whatsapp.com/channel/0029VaXv5ii0LKZ6hTzB9V2W. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.
Berita Terkini
Musik23 Februari 2025, 17:00 WIB

Lewat Lagu Tawamu, Keisya Levronka Dedikasikan Karyanya untuk Sang Adik Tercinta

Segmen awal Official Music Video ini menyebutkan bahwa Lagu Tawamu didedikasikan oleh Keisya untuk sang adik, Lexi VallenoHavlenda yang mengalami musibah jatuh dari lantai 6.
Official Music Video Tawamu dari Keisya Levronka. Foto: YouTube/@KeisyaLevronkaChannel
Inspirasi23 Februari 2025, 16:34 WIB

Bayar Pajak Dapat Hadiah Umrah, Bapenda Sukabumi Jelaskan Regulasi dan Ketentuannya

Bapenda Kabupaten Sukabumi memastikan pemberian hadiah umrah gratis telah mendapat izin resmi dari Kemensos dan dilakukan melalui mekanisme pengundian yang transparan.
Program Gebyar Sipenyu: Bayar Pajak Berhadiah Umrah yang digagas Bapenda Kabupaten Sukabumi. (Sumber Foto: Istimewa)
Bola23 Februari 2025, 16:00 WIB

Prediksi Malut United vs PSS Sleman di BRI Liga 1: H2H dan Susunan Pemain

Laga Malut United vs PSS Sleman akan berlangsung di Stadion Kie Raha, Minggu, 23 Februari 2025 mulai pukul 19.00 WIB.
Malut United vs PSS Sleman (Sumber : Vidio)
Sukabumi23 Februari 2025, 15:36 WIB

Bupati Sukabumi Asep Japar Berduka Atas Wafatnya Dedi Damhudi, Terakhir Bertemu Saat Pelantikan

Bupati Sukabumi Asep Japar Asep Japar mengungkapkan rasa dukanya dan mendoakan agar almarhum diterima iman Islamnya.
Asep Japar, Bupati Sukabumi | Foto : Sukabumiupdate
Inspirasi23 Februari 2025, 15:00 WIB

Lowongan Kerja Lulusan S1 di Jakarta, Syarat: Menguasai Bahasa Inggris Aktif

Info Loker Lulusan S1 di Indofood dibuka untuk posisi Quality Assurance Supervisor.
Ilustrasi. Lowongan Kerja Lulusan S1 di Jakarta, Syarat: Menguasai Bahasa Inggris Aktif (Sumber : Freepik/@WirojSidhisoradej)
Nasional23 Februari 2025, 14:44 WIB

Hary Tanoe Sebut Tol Bocimi Biang Kerok Pedangkalan Danau Lido, Ini Respons Menteri PU

Menteri Pekerjaan Umum Dody Hanggodo merespons tudingan Hary Tanoe bahwa proyek Tol Bocimi jadi biang kerok pendangkalan Danau Lido.
Tampilan Danau Cigombong alias Danau Lido saat ini berdasarkan citra satelit melalui Google Earth. (Sumber Foto: Google Earth)
Bola23 Februari 2025, 14:00 WIB

Link Live Streaming PSM Makassar vs Persija Jakarta di BRI Liga 1

Berikut ini link live streaming PSM Makassar vs Persija Jakarta yang akan berlangsung di Stadion Kapten I Wayan Dipta, Minggu, 23 Februari 2025 mulai pukul 15.30 WIB.
PSM Makassar vs Persija Jakarta. Foto: IG/@persija/@psm_makassar
Sukabumi23 Februari 2025, 13:39 WIB

Potret Bupati Sukabumi Asep Japar Ikuti Retret di Akmil Magelang

Bupati Sukabumi Asep Japar yakin retret dapat menyelaraskan visi kepala daerah dengan program pemerintah pusat hingga meningkatkan kapasitas kepemimpinan.
Berseragam ala Militer, potret Bupati Sukabumi Asep Japar saat mengikuti retret di Akmil Magelang. (Sumber : Diskominfosan Pemkab Sukabumi)
Nasional23 Februari 2025, 13:22 WIB

Termasuk di Cibeas Sukabumi, Daftar 125 Titik Rukyatul Hilal Awal Ramadan 1446 H

Salah Satunya di POB Cibeas Sukabumi, Kemenag Pantau Hilal di 125 Titik Rukyatul Hilal untuk mengetahui Awal Ramadan 1446 H.
Rukyatul Hilal awal Syawal 1445 H/2024 M di Pusat Observasi Bulan atau POB Cibeas Kabupaten Sukabumi. (Sumber : SU/Ilyas)
Life23 Februari 2025, 12:00 WIB

Negara Perak Penerus Pajajaran, Sejarah Kerajaan Sumedang Larang di Jawa Barat

Prabu Geusan Ulun menerima pusaka Pajajaran dan dinobatkan sebagai Raja Sumedang Larang.
Ilustrasi. Kerajaan Islam Sumedang Larang diyakini sebagai leluhur Suku Sunda dan memiliki pengaruh yang signifikan dalam perkembangan budaya di Jawa Barat. (Sumber : AI)