Niat Liburan ke Selatan Sukabumi, Ini Rute menuju Palabuhanratu, Geopark Ciletuh dan Ujunggenteng

Rabu 05 Juni 2019, 08:03 WIB

SUKABUMIUPDATE.com  - Kabupaten Sukabumi punya banyak sekali tempat menarik yang wajib untuk dikunjungi. Dari mulai wisata laut dan pantai, pegunungan, danau, hutan, dan masih banyak lagi yang lainnya.

Dari semua objek wisata itu, pantai masih menjadi lokasi favorit. Tempat-tempat itu dengan mudahnya ditemukan, asal tahu jalur yang akan dilalui. Berikut adalah panduan menuju objek wisata Geopark Ciletuh, Palabuhanratu dan Ujunggenteng.

Pantai Palabuhanratu

Pantai Palabuhanratu bukan nama yang asing lagi bagi masyarakat. Tak hanya saat hari libur saja, setiap hari pantai ini selalu ramai dikunjungi wisatawan. Di Palabuhanratu ini terdapat pantai-pantai yang menawarkan keindahan yang luar biasa diantaranya Karanghawu dan Citepus. Tak hanya pantai saja ternyata, ada juga objek wisata lain seperti Pemandian air panas Cisolok dan Goa Lalay.

Untuk menuju ke Palabuhanratu ada dua jalur pertama lewat Cikidang. Rutenya dari arah Jakarta masuk ke jalan raya Sukabumi-Bogor. Kemudian sebelum memasuki daerah Cibadak ada simpang Cikidang. Patokannya itu Pos TMC Elang Cikidang. Dari sana masuk ke jalan Cikidang, ikuti jalan tersebut karena ujungnya di Palabuhanratu. Melalui jalan Cikidang memang banyak memangkas waktu, namun kendaraan yang bisa melalui jalan ini hanya mobil kecil dan motor saja. Sedangkan bus dilarang masuk jalur Cikidang karena banyak tikungan tajam, tebing dan jurang. 

Selain jalur Cikidang, ada pilihan jalur lain untuk ke Palabuhanratu yaitu jalur Cikembar. Adapun rutenya dari arah Jakarta masuk jalan raya Sukabumi-Bogor kemudian ketika di daerah Cibadak setelah pasar Cibadak masuk ke simpang ratu. Persimpangan ini yang mengarah ke Palabuhanratu. Dari simpang ratu lanjutkan perjalanan ke arah Cikembar, kemudian ke arah Warungkiara, lalu Bantargadung dan perjalanan pun sampai di Palabuhanratu. Untuk jalur Cikembar ini memang waktu tempuh cukup lama dan jauh. Tapi jalur ini aman untuk kendaraan apapun. 

Geopark Ciletuh

Siapa yang tak tahu keindahan Geopark Ciletuh. Objek wisata ini menyajikan panorama alam yang bikin decak kagum, ada pantainya dan sejumlah air terjun yang menyejukan. 

Berniat ke Geopark Ciletuh, ini adalah rute yang bisa dilalui. Bisa masuk melalui jalur Cikidang menuju Palabuhanratu. Jalur ini hanya bisa dilalui kendaraan kecil dan sepeda motor tidak dengan bus atau mobil besar. Jalur lainnya untuk menuju Palabuhanratu adalah lewat Cikembar. Jalur ini lebih aman dari jalur Cikidang karena lebih landai.

Apabila sudah berada di Palabuhanratu, arahkan kendaraan menuju simpang Bagbagan kemudian lanjutkan perjalanan masuk ke Jalan Simpenan. Sampai di simpang Loji terdapat pertigaan. Dari sana Anda akan bisa memilih untuk melalui jalur kanan menuju Geopark Ciletuh.

Dari sana teruskan perjalanan mengikuti jalan. Melalui jalur tersebut, sepanjang perjalanan Anda akan dimanjakan pemandangan sisi pantai yang indah. Tanda bahwa anda sampai di kawasan Geopark Ciletuh adalah Puncak Darma, Kecamatan Ciemas. Setelah tiba di Geopark Ciletuh silahkan Anda menjelajahi kawasan wisata ini sepuasnya.

Pantai Ujunggenteng

Ujunggenteng adalah salah objek wisata di wilayah selatan Kabupaten Sukabumi. Pantai Ujung Genteng ini tepatnya berada di Desa Ujunggenteng, Kecamatan Ciracap, Kabupaten Sukabumi. Tak sabar ingin berwisata kesana? ini jalur yang bisa dilalui.

Apabila memulai dari Bogor maka jalan pertama yang dilintasi adalah jalur Sukabumi-Bogor. Saat masuk di daerah Cibadak, arahkan kendaraan menuju Simpang Ratu. Kemudian saat berada di daerah Cikembar belok kiri ke arah Yonif 310 lalu cari jalan masuk ke arah Jampangtengah. Dari Jampangtengah perjalanan dilanjutkan ke arah Lengkong, masuk Kiaradua kemudian ke Jampang Kulon dan Surade. Dari Surade lanjutkan perjalanan menuju Ujunggenteng.

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Simak breaking news Sukabumi dan sekitarnya langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita SukabumiUpdate.com WhatsApp Channel : https://whatsapp.com/channel/0029VaXv5ii0LKZ6hTzB9V2W. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.
Berita Terkini
Sukabumi Memilih22 November 2024, 23:51 WIB

KPU Sukabumi Diduga Salah Tulis Sub Tema Debat: Pertahanan Atau Pertanahan?

Sebuah insiden menarik perhatian di Debat Publik Terakhir Calon Bupati dan Wakil Bupati Sukabumi, yang diselenggarakan di Hotel Sutan Raja, Soreang Kabupaten Bandung, Jawa Barat, Jumat (22/11/2024).
KPU Sukabumi diduga salah tulis sub tema "Pertanahan" menjadi "Pertahanan" di Debat Publik Cabup-Cawabup | Foto : Capture Youtube
Sukabumi22 November 2024, 20:58 WIB

Terpeleset dan Jatuh ke Sungai, Warga Cidolog Sukabumi Ditemukan Tewas

Susum (47 tahun) warga Kampung Rancapalet RT 15 RW 05 Desa Cipamingkis, Kecamatan Cidolog, Kabupaten Sukabumi, ditemukan dalam keadaan tewas usai terpeleset dan jatuh ke Sungai Cidolog, Jumat (22/11/2024).
Warga saat mengevakuasi Susum (47 tahun) yang ditemukan tewas usai terpeselet dan jatuh ke sungai Cidolog, Sukabumi | Foto : Istimewa
Sukabumi Memilih22 November 2024, 20:39 WIB

Puji Penampilan Asep Japar-Andreas Di Debat Terakhir: Ojang: Mumpuni Bervisi Jelas

Juru Kampanye Tim Pemenangan Pasangan nomor urut 2, Ojang Apandi, mengungkapkan rasa syukur atas kelancaran pelaksanaan debat yang diatur oleh KPU Kabupaten Sukabumi dan pihak terkait.
Asep Japar-Andreas: Kolaborasi Nyata untuk Sukabumi Maju dan Berkah! Dengan semangat kerja bersama, mereka hadir membawa komitmen nyata untuk pembangunan yang pro-rakyat. Siap mendukung? (Sumber : Youtube/@kpukab.sukabumi)
Sukabumi Memilih22 November 2024, 20:03 WIB

Ketua KPU Sukabumi: Terima Kasih Polres Bandung

Debat Publik Pilkada Kabupaten Sukabumi antara paslon 01, Iyos Somantri - Zainul dan paslon 02 Asep Japar - Andreas digelar hari ini Jumat (22/11/2024), bertempat di Hotel Sutan Raja, Soreang, Kabupaten Bandung
Kasmin Belle, Ketua Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Sukabumi | Foto : Capture video Youtube
Jawa Barat22 November 2024, 19:14 WIB

Muhammad Jaenudin Sosialisasi Perda Perlindungan Anak di Kalaparea Sukabumi

Anggota DPRD Provinsi Jawa Barat, Muhammad Jaenudin, menggelar sosialisasi Peraturan Daerah (Perda) Nomor 3 Tahun 2021 tentang Penyelenggaraan Perlindungan Anak.
Anggota DPRD Jabar, Muhammad Jaenudin, sosialisasikan Perda Penyelenggaraan Perlindungan Anak. di Kalaparea Sukabumi | Foto : Tim Asistensi M. Jaenudin
Bola22 November 2024, 19:00 WIB

Link Live Streaming Persib Bandung vs Borneo FC: Pangeran Biru Incar 3 Poin!

Persib Bandung vs Borneo FC akan disiarkan secara langsung melalui siaran televisi dan layanan live streaming.
Ilustrasi - Bagi kamu yang ingin menyaksikan pertandingan Liga 1 2023/2024 antara Persib Bandung vs Borneo FC berikut kami sediakan layanan live streamingnya. (Sumber : Instagram/@std.sijalakharupat/Ist)
Sukabumi22 November 2024, 18:44 WIB

Sungai Meluap, Banjir Langganan Terjang Cidolog Sukabumi

Hujan deras dengan intensitas tinggi pada Jumat sore (22/11/2024), memicu aliran Sungai Cidolog meluap, mengakibatkan jalan ruas Cidolog-Tegalbuleud, Kabupaten Sukabumi, terendam banjir.
Jalan Cidolog-Tegalbulued Sukabumi terendam banjir | Foto : Ragil Gilang
Sukabumi22 November 2024, 18:30 WIB

Duku Tumbang Dievakuasi, Kondisi Rumah Warga Nagrak Sukabumi Usai Tertimpa Pohon

Reruntuhan pohon duku yang menimpa rumah milik Santibi di Kampung Pasir Huni RT 06 RW 01, Desa Pawenang, Kecamatan Nagrak akhirnya berhasil dievakuasi, Jumat (22/11/2024)
P2BK bersama tim gabungan mengevakuasi pohon tumbang yang menimpa rumah Santibi di Nagrak Sukabumi, Jumat (22/11/2024) | Sumber foto : P2BK Nagrak
Food & Travel22 November 2024, 18:30 WIB

Berbalut Legenda Dayang Sumbi, Air Terjun Sanghyang Taraje Garut HTM Cuma Rp10 Ribu!

Curug Sanghyang Taraje Garut dikelilingi oleh hutan hijau yang sejuk dan suasana alam yang tenang.
Curug Sanghyang Taraje adalah sebuah air terjun yang terletak di Kampung Kombongan, Desa Pakenjeng, Kecamatan Pamulihan, Kabupaten Garut, Jawa Barat. Foto: IG/smiling.westjava
Life22 November 2024, 18:00 WIB

Amalkan Doa Imam Al-Ghazali Saat Menghadapi Masalah Hidup

Doa dari Imam Al-Ghazali ini dianjurkan diamalkan saat sedang dirundung maslaah kehidupan.
Ilustrasi - Doa ini dibaca saat sedang dirundung masalah kehidupan (Sumber : Pexels.com/@Pavel Danilyuk)