SUKABUMIUPDATE.com - Acara Rampak Pajampangan memasuki hari ketiga, Minggu (28/10/2018). Acara yang kental dengan pagelaran seni dan budaya ini dibuka pada Jumat (26/10/2018).
Acara yang dipusatkan di Lapang Tegallegok, Buniwangi, Surade ini menampilkan kesenian tradisional atau rampak budaya, rampak dadagangan, pasanggiri jaka dara dan launcing Go-Jampang.
BACA JUGA: Mengunjungi Sakulibeuk, Seni Ukir Bambu a la Sagaranten di Rampak Pajampangan
Tak hanya dimeriahkan acara seni dan tradisi, ada rampak kuliner atau festival kuliner. Di acara ini, pengunjung bisa menikmati aneka kuliner dari jajanan hingga menu makanan tradisional. Terdapat sejumlah stand yang menyajikan menu-menu menggugah selera.
Diantaranya stand milik alumni MAN 3 Sukabumi yang menawarkan berbagai macam makanan khas Pajampangan. Terdiri dari olahan kue berbahan baku singkong dan pisang seperti bolu singkong, pisang coklat, ada juga kue cincin, pepes ikan lele dan dendeng daging sapi.
Menurut Koordinator alumni MAN 3 Sukabumi, Deni Irawan semua produk tersebut dibuat teman teman alumni angkatan 2000.
"Jadi pada setiap ada event atau kegiatan, kami hadir mengangkat produk lokal buatan teman-teman," ujarnya.
BACA JUGA: Pentas Seni Membuka Rampak Pajampangan Sukabumi
Makanan yang dijajakan harganya juga bervariasi.
"Untuk harga bervariasi mulai dari Rp 5.000 hingga Rp 25 ribu," pungkasnya.
