Pesona Curug Three in One di Pajampangan Kabupaten Sukabumi

Sabtu 12 Agustus 2017, 03:34 WIB

SUKABUMIUPDATE.com - Banyaknya wisata alam di wilayah Sukabumi, Jawa Barat, makin menambah daftar panjang yang akan kita pilih untuk berlibur (Weekend) menikmati suasana panorama dan segarnya udara di wilayah pedesaan.

Sebut saja, di antaranya Curug Nangsi yang berada di Kampung Lebaknangsi, Desa Sukamukti, Kecamatan Waluran, Kabupaten Sukabumi ini merupakan satu dari sekian banyaknya wisata alam di daerah Pajampangan.

BACA JUGA: Pantai Karanghawu Kabupaten Sukabumi Antara Mitos dan Saksi Bisu Penyebaran Agama Islam

Berdasarkan data-data yang didapat sukabumiupdate.com, Curug Nangsi yang juga memiliki sebutan Curug three in one ini pertama kali dibuka pada tahun 2014 oleh para pemuda di Kecamatan Waluran yang tergabung dalam salah satu komunitas lokal.

Curug three in one inipun sebelumnya pernah mengalami masa-masa kejayaannya, yaitu dengan kedatangan para pengunjung (Wisatawan) mencapai diatas angka 500, selama kurang lebih seminggu lamanya. Namun pernah vakum, pada pertengahan 2015.

Kini, Curug three in one ini mulai lagi bangkit dan ditata ulang seiring dengan adanya Geopark Nasional Ciletuh-Palabuhanratu (GNCP) yang tengah diupayakan pihak pemerintah agar masuk menjadi Unesco Global Geopark (UGG).

Curug three in one yang berada di wilayah Kecamatan Waluran dan menyimpan banyak kekayaan alam serta masuk ke dalam kawasan GNCP ini airnya bersumber dari aliran Sungai Cikarang.

Selain mengaliri Curug Cinangsi dengan ketinggian sekitar 40 meter, juga dua curug lainnya lagi, yaitu Curug Cibenda ketinggian 30 meter, dan Curug Cikupa yang tingginya kurang lebih 25 meter. Sehingga masyarakat sekitar menyebut ketiga curug tersebut dengan istilah Curug three in one karena masing-masing berada dalam satu aliran sungai yang sama dan cukup berdekatan lokasinya.

Keberadaan Curug three in one inipun jaraknya tak jauh dari Kantor Desa Sukamukti, atau jalan nasional. Cukup dekat lokasinya, hanya sekitar 1,5 Kilometer (Km) dari wilayah pedesaan. Namun akses jalan menuju lokasi masih berupa tanah dan bebatuan, kalau dari tempat parkir mobil jaraknya sekitar Satu Km dan parkir motor kurang lebih 500 meter serta bisa ditempuh dengan berjalan kaki melewati pesawan.

BACA JUGA: Ingin Wisata Pantai, Coba Datang ke Cikembang Cisolok Kabupaten Sukabumi

Begitu masuk ke kawasan curug, tersaji suasana pemandangan alami dengan sejuknya udara segar, terhampar pematang sawah berundak di sekitar lokasi. Lebih mengesankan lagi, bagi para wisatawan yang berkunjung, selepas bermain di curug, bisa menikmati kuliner berupa nasi liwet dan cobek terubuk, bahkan kalau yang ingin menginap pun tersedia homestayberupa rumah panggung.

“Kendalanya memang sekarang adalah akses jalan. Tapi tidak menyurutkan semangat kami, apalagi Kepala Desa, dan Pak Camat, kini sangat respon sekali untuk penataan, terutama akses jalan, dan lokasi parkir yang mulai dibenahi,” terang Hidayat Asep (30 tahun), pengelola tempat tersebut kepada sukabumiupdate.com, sewaktu disambangi di sela-sela kesibukannya baru-baru ini.

Kedepan, pihaknya pun berencana bakal menerapkan konsep wisata edukasi, dimana akan melibatkan masyarakat sekitar yang mayoritas petani.

“Karena di sekitar curug itu terdapat hamparan sawah, kita akan menerapkan konsep tradisional, seperti membajak sawah pakai Kerbau, menggunakan pupuk organik, dan cara panennya juga benar-benar alami seperti zaman dulu,” tutur Hidayat asal Kampung Cekdam Desa Waluran Mandiri ini.

Dengan begitu, diharapkan kedepannya masyarakat sekitar bakal semakin sadar akan wisata, terutama masalah harga-harga jangan sampai neke (Mencekik-red), juga pada pengunjung agar membuang sampah pada tempatnya yang sudah disediakan.

“Curug ini sangat istimewa, berada di plato Jampang, dan Muara Cikarang," ucapnya.

BACA JUGA: Pesona Alam Nirwana Cipanitik: Hutan Lindung di Jampang Tengah Kabupaten Sukabumi yang Disulap Jadi Tempat Wisata

Sementara Arin Stoner (32 tahun), salah seorang pengunjung dari Komunitas Frame Fotografi Jampang, menuturkan, curug tersebut sangat cocok untuk para Landscaper.

“Sangat istimewa sekali, keindahan curug dan tempat sekelilingnya begitu mempesona. Tinggal ditata dan dirawat saja," singkatnya dalam kesempatan sama.

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Simak breaking news Sukabumi dan sekitarnya langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita SukabumiUpdate.com WhatsApp Channel : https://whatsapp.com/channel/0029VaXv5ii0LKZ6hTzB9V2W. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.
Berita Terkini
Sukabumi18 Januari 2025, 23:13 WIB

5 Tempat Jogging Nyaman Di Sekitar Kota Sukabumi untuk Menjaga Kesehatan

Bagi warga Sukabumi yang ingin menikmati manfaat olahraga ini, berikut adalah delapan tempat jogging yang nyaman dan cocok untuk meningkatkan kesehatan:
Rekomendasi tempat jogging yang ada di sekitar Kota Sukabumi | Foto : Istimewa
Nasional18 Januari 2025, 22:24 WIB

MUI Tolak Dana Zakat Dipakai untuk Makan Bergizi Gratis

Wakil Ketua MUI, Anwar Abbas menolak anggaran program MBG diambil dari dana zakat. Menurutnya menggunakan dana zakat untuk mendukung program unggulan Presiden Prabowo tersebut bakal berpotensi menimbulkan masalah dan perbedaan
Kegiatan Dapur Umum Makan Bergizi Gratis Badan Gizi Nasional. Foto: IG/@badangizinasional.ri
Sukabumi18 Januari 2025, 20:39 WIB

Mulai Tahun Ini, Dinsos Sukabumi Akan Labelisasi Rumah Milik Peserta PBI

ebanyak 5.000 rumah warga tidak mampu di Kabupaten Sukabumi yang terdaftar sebagai peserta Jaminan Kesehatan Nasional (JKN) penerima bantuan iuran (PBI) dari Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD)
Dinas Sosial Kabupaten Sukabumi akan labelisasi rumah milik warga penerima PBI ABPB | Foto : shutterstock.com
Gadget18 Januari 2025, 20:00 WIB

Spesifikasi HP Oppo Reno 13 yang Dibekali CPU Mediatek Dimensity 8350 dengan RAM 12 GB

Oppo Reno 13 hadir sebagai salah satu seri Reno terbaru yang menawarkan desain elegan, performa tinggi, dan fitur-fitur menarik lainnya.
Oppo Reno 13 hadir sebagai salah satu seri Reno terbaru yang menawarkan desain elegan, performa tinggi, dan fitur-fitur menarik lainnya. (Sumber : oppo.com).
Keuangan18 Januari 2025, 19:54 WIB

Jelantah Bisa Jadi Rupiah, Begini Cara Jual Minyak Goreng Bekas Ke Pertamina Rp 6000 / Liter

Minyak jelantah yang biasanya dibuang, kini bisa menjadi rupiah, dengan cara dijual ke Pertamina. Untuk apa Pertamina mengumpulkan minyak jelantah dan bagaimana cara menjualnya ke Petamina?
Cara jual jelantah ke Pertamina | Foto : Dok. Pertamina
Sukabumi18 Januari 2025, 18:29 WIB

Dinkes Apresiasi Operasi Katarak Gratis Polres Sukabumi, Sasar 200 Pasien

Ratusan pasien mengidap katarak melaksanakan oprasi di Mako polres Sukabumi yang berada di raya Jajaway, Desa Citepus, Kecamatan Palabuhanratu, Kabupaten Sukabumi, pada Sabtu (18/1/2025).
Puluhan pasien sedang antri untuk melaksanakan oprasi katarak di Mako Polres Sukabumi, Minggu (18/1/2024)  |  Foto : Ilyas Supendi
Life18 Januari 2025, 18:00 WIB

Amalkan Doa Ini Insya Allah Rezeki datang dari Segala Penjuru!

Membaca doa rezeki adalah salah satu cara untuk mendekatkan diri kepada Allah SWT dan memohon rezeki yang halal dan berkah.
Ilustrasi berdoa - Membaca doa rezeki adalah salah satu cara untuk mendekatkan diri kepada Allah SWT dan memohon rezeki yang halal dan berkah.(Sumber : Foto: Pixabay.com)
Sukabumi18 Januari 2025, 17:55 WIB

Sidak Peternakan Sapi Tak Berizin Di Cicurug, Ini Arahan DPMPTSP Sukabumi

Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu (DPMPTSP) Kabupaten Sukabumi melakukan inspeksi ke eks gedung garmen yang kini digunakan sebagai ternak sapi di Kampung Nangklak, RT 06/06, Desa Tenjoayu, Kecamatan Cicurug
DPMPTSP Kabupaten Sukabumi inspeksi ke eks gedung garmen yang kini digunakan sebagai kandang sapi di Desa Tenjoayu, Kecamatan Cicurug, Sabtu (18/1/2025) | Foto : Istimewa
Sukabumi18 Januari 2025, 17:34 WIB

Terdampak Gempa Magnitudo 4,3, Tembok Rumah Warga Ambruk Di Loji Sukabumi

Satu unit rumah warga di Kampung Babakan, RT 014/RW 010, Desa Loji, Kecamatan Simpenan, Kabupaten Sukabumi, mengalami kerusakan akibat gempa bumi yang terjadi pada Sabtu (18/1/2025).
Tembok rumah warga ambruk di Loji Sukabumi, akibat diguncang gempa magnitudo 4,3  | Foto : Ilyas
Sukabumi18 Januari 2025, 17:07 WIB

Longsor Gerus Rumpun Bambu, Satu Rumah Warga Di Benda Sukabumi Terdampak

Longsor terjadi di Kampung Bangkongreang RT 1/4, Desa Benda, Kecamatan Cicurug, Kabupaten Sukabumi, pada Sabtu (18/1/2025) sekitar pukul 05.00 WIB
Longsor timpa teras rumah warga di Benda Cicurug Sukabumi | Foto : P2BK Cicurug