Kota Sukabumi Cocok Dijadikan Kota Kreatif

Senin 24 Juli 2017, 05:47 WIB

SUKABUMIUPDATE.com – Melihat karakter wilayah Kota Sukabumi yang relatif kecil dan tidak memiliki banyak sumber daya alam (SDA), Kota Sukabumi sangat cocok dijadikan sebagai Kota Kreatif (creative city). Ide itu disampaikan Iskandar, pendiri dan pemilik Gedung Widaria Kencana (GWK).

Iskandar menjelaskan saat ini, Kota Kreatif sedang menjadi isu global terkait arah pembangunan sebuah kota. Ia menjelaskan Kota Kreatif digulirkan sejak tahun 2004 oleh UNESCO, dengan nama UNESCO Creative City Network (UCCN), dan hingga kini terus meningkatkan cakupan jejaringnya ke seluruh dunia.

BACA JUGA: Ingin Tahu Sejarah Sukabumi, Datang Saja ke Museum Kipahare Kota Sukabumi

“Saat ini kurangn lebih ada 69 kota kreatif dari 32 negara dengan 7 bidang kreatif, di Indonesia  baru kota Pekalongan dan Bandung yang masuk  UCCN dalam bidang desain,” ujar Iskandar Senin (24/7/2017).

Menjadikan Kota Sukabumi sebagai salah satu kota kreatif  tentu bukan hal mudah, tetapi juga bukan hal  mungkin, dengan kerja keras kolektif semua komunitas yang ada serta kreatifitas tanpa batas yang tersalurkan secara tepat.

BACA JUGA: Perupa Kota Sukabumi Gelar Halal Bihalal

“Paling lama lima tahun kita bisa mewujudkan Sukabumi Creative City yang memiliki identitas sendiri sebagai kota seni dan budaya,” imbuhnya.

Untuk menuju ke arah kota kreatif, pandang dia, Pemerintah Kota (Pemkot) Sukabumi harus membuka lebar pintu kesempatan bagi komunitas untuk bisa lebih mengeksplorasi kreatifitas-kreatifitas yang dimiliki.

“Disinilah peran serta dan totalitas komunitas-komunitas seni dan budaya. Sebab kekutan utama untuk menjadi kota dengan predikat Kota Kreatif ada di tangan komunitas, bukan lagi di pemerintah,” ungkap Iskandar.

BACA JUGA: Santri Larang Main Musik, Pentas Amal Korban Kebakaran di Komplek GWK Kota Sukabumi Dihentikan

Mantan Direktur Utama PT Biofarma yang baru saja pensiun ini mengatakan salah satu jalan agar Kota Sukabumi dapat dilirik oleh dunia, adalah dengan menjadikannya sebagai Kota Kreatif yang mengusung seni dan budaya sebagai komoditas utama.

"Kita harus bersama-sama memberi warna kota ini, membranding Kota Sukabumi sebagai kota seni yang berbudaya dan ramah pada para pendatang, kota yang menjadi idaman masyarakat dunia untuk menikmati sajian seni budaya, serta menjadi kota impian bagi mereka  yang akan menghabiskan masa senja," sebutnya.

BACA JUGA: Kolaborasi Karasukan dan Sketsa di GWK Lahirkan Karya Musik Unik Sukabumi

lebih lanjut Iskandar menuturkan kreatifitas komunitas dalam kota kreatif tidak boleh stagnan, dan harus selalu ada inovasi baru. “Kita harus berlari untuk bisa meraih impian. Jadikan sebagai laboratorium besar dan juga panggung bersama, dan semua komunitas harus berkontribusi," katanya.

Tak sekedar menggagas dan mengajak. Iskandar bahkan menawarkan fasilitas yang ia miliki untuk dipergunaka semaksimal mungkin."Silahkan komunitas manfaatkan fasilitas yang ada di GWK, jadikan tempat ini sebagai ruang ekspresi kalian dan jangan batasi kreatifitas yang dimiliki" ungkapnya.

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Simak breaking news Sukabumi dan sekitarnya langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita SukabumiUpdate.com WhatsApp Channel : https://whatsapp.com/channel/0029VaXv5ii0LKZ6hTzB9V2W. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.
Berita Terkini
Sukabumi Memilih22 November 2024, 23:51 WIB

KPU Sukabumi Diduga Salah Tulis Sub Tema Debat: Pertahanan Atau Pertanahan?

Sebuah insiden menarik perhatian di Debat Publik Terakhir Calon Bupati dan Wakil Bupati Sukabumi, yang diselenggarakan di Hotel Sutan Raja, Soreang Kabupaten Bandung, Jawa Barat, Jumat (22/11/2024).
KPU Sukabumi diduga salah tulis sub tema "Pertanahan" menjadi "Pertahanan" di Debat Publik Cabup-Cawabup | Foto : Capture Youtube
Sukabumi22 November 2024, 20:58 WIB

Terpeleset dan Jatuh ke Sungai, Warga Cidolog Sukabumi Ditemukan Tewas

Susum (47 tahun) warga Kampung Rancapalet RT 15 RW 05 Desa Cipamingkis, Kecamatan Cidolog, Kabupaten Sukabumi, ditemukan dalam keadaan tewas usai terpeleset dan jatuh ke Sungai Cidolog, Jumat (22/11/2024).
Warga saat mengevakuasi Susum (47 tahun) yang ditemukan tewas usai terpeselet dan jatuh ke sungai Cidolog, Sukabumi | Foto : Istimewa
Sukabumi Memilih22 November 2024, 20:39 WIB

Puji Penampilan Asep Japar-Andreas Di Debat Terakhir: Ojang: Mumpuni Bervisi Jelas

Juru Kampanye Tim Pemenangan Pasangan nomor urut 2, Ojang Apandi, mengungkapkan rasa syukur atas kelancaran pelaksanaan debat yang diatur oleh KPU Kabupaten Sukabumi dan pihak terkait.
Asep Japar-Andreas: Kolaborasi Nyata untuk Sukabumi Maju dan Berkah! Dengan semangat kerja bersama, mereka hadir membawa komitmen nyata untuk pembangunan yang pro-rakyat. Siap mendukung? (Sumber : Youtube/@kpukab.sukabumi)
Sukabumi Memilih22 November 2024, 20:03 WIB

Ketua KPU Sukabumi: Terima Kasih Polres Bandung

Debat Publik Pilkada Kabupaten Sukabumi antara paslon 01, Iyos Somantri - Zainul dan paslon 02 Asep Japar - Andreas digelar hari ini Jumat (22/11/2024), bertempat di Hotel Sutan Raja, Soreang, Kabupaten Bandung
Kasmin Belle, Ketua Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Sukabumi | Foto : Capture video Youtube
Jawa Barat22 November 2024, 19:14 WIB

Muhammad Jaenudin Sosialisasi Perda Perlindungan Anak di Kalaparea Sukabumi

Anggota DPRD Provinsi Jawa Barat, Muhammad Jaenudin, menggelar sosialisasi Peraturan Daerah (Perda) Nomor 3 Tahun 2021 tentang Penyelenggaraan Perlindungan Anak.
Anggota DPRD Jabar, Muhammad Jaenudin, sosialisasikan Perda Penyelenggaraan Perlindungan Anak. di Kalaparea Sukabumi | Foto : Tim Asistensi M. Jaenudin
Bola22 November 2024, 19:00 WIB

Link Live Streaming Persib Bandung vs Borneo FC: Pangeran Biru Incar 3 Poin!

Persib Bandung vs Borneo FC akan disiarkan secara langsung melalui siaran televisi dan layanan live streaming.
Ilustrasi - Bagi kamu yang ingin menyaksikan pertandingan Liga 1 2023/2024 antara Persib Bandung vs Borneo FC berikut kami sediakan layanan live streamingnya. (Sumber : Instagram/@std.sijalakharupat/Ist)
Sukabumi22 November 2024, 18:44 WIB

Sungai Meluap, Banjir Langganan Terjang Cidolog Sukabumi

Hujan deras dengan intensitas tinggi pada Jumat sore (22/11/2024), memicu aliran Sungai Cidolog meluap, mengakibatkan jalan ruas Cidolog-Tegalbuleud, Kabupaten Sukabumi, terendam banjir.
Jalan Cidolog-Tegalbulued Sukabumi terendam banjir | Foto : Ragil Gilang
Sukabumi22 November 2024, 18:30 WIB

Duku Tumbang Dievakuasi, Kondisi Rumah Warga Nagrak Sukabumi Usai Tertimpa Pohon

Reruntuhan pohon duku yang menimpa rumah milik Santibi di Kampung Pasir Huni RT 06 RW 01, Desa Pawenang, Kecamatan Nagrak akhirnya berhasil dievakuasi, Jumat (22/11/2024)
P2BK bersama tim gabungan mengevakuasi pohon tumbang yang menimpa rumah Santibi di Nagrak Sukabumi, Jumat (22/11/2024) | Sumber foto : P2BK Nagrak
Food & Travel22 November 2024, 18:30 WIB

Berbalut Legenda Dayang Sumbi, Air Terjun Sanghyang Taraje Garut HTM Cuma Rp10 Ribu!

Curug Sanghyang Taraje Garut dikelilingi oleh hutan hijau yang sejuk dan suasana alam yang tenang.
Curug Sanghyang Taraje adalah sebuah air terjun yang terletak di Kampung Kombongan, Desa Pakenjeng, Kecamatan Pamulihan, Kabupaten Garut, Jawa Barat. Foto: IG/smiling.westjava
Life22 November 2024, 18:00 WIB

Amalkan Doa Imam Al-Ghazali Saat Menghadapi Masalah Hidup

Doa dari Imam Al-Ghazali ini dianjurkan diamalkan saat sedang dirundung maslaah kehidupan.
Ilustrasi - Doa ini dibaca saat sedang dirundung masalah kehidupan (Sumber : Pexels.com/@Pavel Danilyuk)