Transformasi Gudeg dari Kendil sampai Kemasan Kaleng

Jumat 14 Juli 2017, 06:15 WIB

SUKABUMIUPDATE.com - Gudeg adalah sajian sayur nangka manis gurih berwarna cokelat dengan lauk ayam, tahu, dan tempe, dipadukan dengan sambal krecek, kerupuk kulit sapi, pedas.

Saat ini, gudeg makin bervariasi. Salah satu yang terkenal adalah gudeg mercon super-pedas yang jauh dari citra legit. Salah satu yang populer adalah Gudeg Mercon Bu Tinah. Tak seperti warung kebanyakan, tempat gudeg ini mirip gubuk di pinggir sawah. Bila libur Lebaran tiba, gudeg ini habis sebelum jam 1 dinihari saking ramai diserbu pembeli. Padahal warung ini mulai buka pukul 9 malam.

Persis seperti namanya, gudeg ini punya rasa yang membakar lidah. "Kami mencari rasa gudeg yang berbeda dari kebanyakan gudeg. Berawal dari coba-coba," kata Parni, peracik gudeg mercon Bu Tinah.

Gudeg ini berbahan baku nangka muda atau gori dalam bahasa Jawa. Hanya, ditambah campuran kuah sangat pedas dan gurih dengan irisan cabai rawit bercampur biji-biji cabai terlihat jelas. Tentu saja ada potongan krecek dengan sentuhan petai disajikan di atas nasi hangat.

Ngatinah menciptakan rasa pedas karena jenuh dengan rasa manis yang umum pada gudeg. Setiap kali memasak gudeg, Ngatinah menyiapkan lima kilogram cabai rawit bersama sepuluh kilogram nangka muda. Rasa pedas itulah yang membuat gudeg ini menjadi populer.

Sensasi gudeg berbeda juga dapat dirasakan di Gudeg Mangut Mbah Marto. Rasa gudegnya manis-gurih seperti gudeg pada umumnya. Hanya, Mbah Marto menambahkan mangut lele yang rasa pedasnya ekstrem. Ada juga variasi lauk lainnya, seperti opor ayam atau garang asem. Semua menu tersebut dihidangkan di atas amben (balai-balai) bambu yang berada di dapur.

Inovasi gudeg lebih mutakhir dihadirkan oleh Gudeg Bu Tjitro yang bekerja sama dengan Balai Pengembangan Proses dan Teknologi Kimia Lembaga Ilmu Pengetahuan Indonesia untuk mengolah gudeg dalam kaleng. Hasilnya adalah gudeg kaleng yang awet disimpan dalam kaleng dan higienis. "Kami menggunakan teknologi hampa udara dengan sterilisasi suhu 121 derajat Celsius dan tekanan dua atmosfer sehingga bakteri mati," kata Pemimpin Produksi Gudeg Kaleng Bu Tjitro 1925, Jumirin.

Gudeg kaleng mulai diproduksi pada 2011. Sejak itu, permintaan terus meningkat sehingga pengelola mesti menambah mesin-mesin produksi untuk pengalengan di Jalan Solo, Yogyakarta, pada 2016. Saat ini, rata-rata 15 ribu kaleng terjual per bulannya.

Gudeg Bu Tjitro meraup manisnya bisnis gudeg kaleng saat libur Lebaran ini. Sebanyak 1.699 kaleng ludes. Kebanyakan membawanya sebagai buah tangan. Berkat kemasan yang praktis, gudeg ini sudah melancong hingga Inggris, Belanda, dan Australia.

Sumber: Tempo

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Simak breaking news Sukabumi dan sekitarnya langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita SukabumiUpdate.com WhatsApp Channel : https://whatsapp.com/channel/0029VaXv5ii0LKZ6hTzB9V2W. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.
Berita Terkini
Sehat18 Februari 2025, 22:35 WIB

10 Dampak Berbahaya Paparan Berlebih Sinar Matahari, Salah Satunya Memicu Masalah Penglihatan

Paparan sinar matahari yang tidak terkendali dapat menyebabkan berbagai komplikasi serius pada kulit dan kesehatan secara keseluruhan.
Ilustrasi dampak berbahaya akibat paparan sinar matahari berlebih (Sumber : Freepik/@freepik)
Sukabumi18 Februari 2025, 22:26 WIB

Jalan Sudajaya Hilir Kota Sukabumi Sempat Terendam Banjir Setinggi 50 Cm, Ini Biang Keroknya

Banjir di Jalan Sudajaya Hilir Kota Sukabumi saat hujan deras dipicu saluran air tersumbat sampah. Ketinggian air saat itu mencapai 50 centimeter.
Banjir sempat merendam jalan Sudajaya Hilir Kota Sukabumi. Petugas BPBD kemudian mengungkap penyebabnya. (Sumber : Istimewa)
Kecantikan18 Februari 2025, 22:20 WIB

Kulit Mengelupas Karena Terbakar Matahari: Penyebab, Gejala, dan Cara Pencegahan

Kulit terbakar matahari mungkin tampak sepele, tetapi dampaknya bisa lebih serius daripada yang Anda pikirkan.
Ilustrasi kulit mengelupas akibat terbakar matahari (Sumber : Freepik/@freepik)
Sukabumi18 Februari 2025, 21:36 WIB

Ponpes di Warudoyong Sukabumi Kebakaran Akibat Korsleting, Asrama Santri Hangus

Tak ada korban jiwa dalam kejadian kebakaran Ponpes di Warudoyong Sukabumi ini. Mengingat saat kejadian kondisi ruangan dalam keadaan kosong.
Kondisi asrama santri di Ponpes Al-Qostholani, Warudoyong Kota Sukabumi saat terbakar. (Sumber Foto: Tangkapan layar video/Istimewa)
Food & Travel18 Februari 2025, 21:17 WIB

5 Resep Olahan Telur untuk Sarapan Hangat di Musim Dingin

telur adalah salah satu makanan utama yang membantu meningkatkan kadar ini dan membuat Anda merasa hangat!
Ilustrasi olahan telur untuk sarapan (Sumber : pexels.com/@Foodie Factor) (Sumber : pexels.com)
Sukabumi18 Februari 2025, 20:53 WIB

Diguyur Hujan, Perayaan Cap Go Meh 2025 di Kota Sukabumi Tetap Berlangsung Meriah

Hujan tak menyurutkan antusias masyarakat untuk menyaksikan perayaan Cap Go Meh 2025 di Kota Sukabumi.
Momen perayaan Cap Go Meh tahun 2025 di Jalan Pajagalan, Kecamatan Warudoyong, Kota Sukabumi. Selasa (18/2/2025). (Sumber Foto: SU/Asep Awaludin)
Life18 Februari 2025, 20:25 WIB

4 Tips Efektif untuk Meningkatkan Kualitas Tidur Anak Salah Satunya Kurangi Stres

Tidur yang berkualitas sangat penting bagi pertumbuhan dan perkembangan anak.
Ilustrasi tips efektif meningkatkan kualitas tidur anak (Sumber: pexels.com/@RDNE Stock Project)
Sukabumi18 Februari 2025, 20:03 WIB

Hujan Deras Picu Longsor di 2 Titik Kabupaten Sukabumi, Sejumlah Rumah Terancam

BPBD Kabupaten Sukabumi memastikan tidak ada korban jiwa dalam kejadian tersebut.
TPT longsor di Kampung Legoknyenang RT 06 RW 10 Desa Cibolang Kecamatan Gunungguruh Kabupaten Sukabumi, Selasa (18/2/2025) sore. (Sumber Foto: P2BK Gunungguruh)
Film18 Februari 2025, 20:00 WIB

Sinopsis Drama Korea My Dearest Nemesis, Cerita Romantis Komedi Atasan dan Bawahan

Drama korea My Dearest Nemesis ini akan memperlihatkan chemistry Choi Hyun Wook dan Moon Ga Young sebagai musuh sampai akhirnya secara perlahan-lahan muncul perasaan saling menyukai.
Sinopsis Drama Korea My Dearest Nemesis, Cerita Romantis Komedi Atasan dan Bawahan (Sumber : Instagram/@tvn_drama)
Sehat18 Februari 2025, 19:38 WIB

Panduan Tidur Sehat untuk Balita: Pentingnya Pola Tidur yang Teratur

Tidur malam yang berkualitas sangat penting bagi pertumbuhan dan perkembangan balita.
Ilustrasi pentingnya pola tidur yang teratur untuk balita (Sumber: pexels.com/@Jonathan Borba)