SUKABUMIUPDATE.com - Paguyuban Alam Pakidulan Sukabumi (Papsi) terus berkontribusi membenahi kawasan geopark Ciletuh, Palabuhanratu, Kabupaten Sukabumi,  agar menjadi tempat yang layak sebagai destinasi wisata alam serta mendapat pengakuan dunia.
Papsi taknya mengembangkan seni budaya dan tradisi. Namun juga menyentuh fasilitas-fasilitas pendukung seperti kuliner yang bisa membuat wisatawan semakin merasa nyaman saat berkunjung.
BACA JUGA:Â Goreng Simeut, Kuliner Ekstrim Favorit Warga Pajampangan Kabupaten Sukabumi
Salah satu yang coba ditawarkan, adalah Kafe Gofe yang berada di Kampung Panenjoan, Kecamatan Ciemas. Panenjoan merupakan ampiteater raksasa dimana wisatawan dapat secara leluasa mengamati bentang alam geopark ciletuh secara leluasa.
Noer Ramlan (37) anggota papsi yang bertugas mengelola kafe gofe mengatakan, Panenjoan merupakan spot yang sangat dicintai para pemburu sunset dan sun rise sejak dahulu. Kehadiran kafe gofe diharapkan mampu membuat kesan yang mendalam.
BACA JUGA:Â Ragam Khasiat Remis Muara Cikodehel Kabupaten Sukabumi
"Selain mengabadikan momen indah ditempat ini, wisatawan juga harus mencoba sensasi sarapan nasi goreng seiring matahari terbit atau menikmati hidangan santap malam usai menyaksikan matahari terbenam ditempat ini, saya jamin hal tersebut akan menjadi kenangan yang sulit dilupakan, ujar Ramlan.
Kafe Gofe yang dibangun dengan disain earth friendly dan berhadapan dengan sky dek, memiliki keistimewaan tersendiri, yakni, harga yang ditawarkan sangat ramah dompet, hingga wisatawan tak perlu kuatir kebobolan.
