Permintaan Unik Sukabumi Street Art kepada Pemerintah

Minggu 30 April 2017, 01:44 WIB

SUKABUMIUPDATE.com - Sukabumi Street Art (SSA) merupakan sebuah wadah para seniman jalanan grafiti,mural art, stencil art,wheatpaste. Komunitas ini didirikan pada 2005 oleh Gilang (Calmo), dan Daniel (Emet). Namun kini keduanya tinggal di Lombok dan mendirikan Lombok Street Art. 

Lahirnya komunitas ini, berawal dari beberapa kumpulan atau crew graffiti, mural, di Sukabumi yang berinisiatif untuk saling bertukar pikiran, ide, gagasan, dan kreativitas, hingga lahirlah SSA. Komunitas SSA kini sudah memiliki anggota sebanyak enam puluh orang.

Komunitas yang lebih dikenal sebagai tukang curat coret tembok ini, sempat vakum pada sekitar 2010, karena anggotanya memiliki kesibukan masing-masing. Setelah alami kevakuman hingga lima tahun lamanya, SSA kembali aktif pada 2015.

Menurut Rizki Muhammad Fahkrezi, salah seorang koordinator SSA mengatakan, aktivitas yang mereka lakoni selain untuk belajar grafiti atau mural, juga menjadi ajang silaturahim dan memperbanyak teman. 

“Tidak semua yang ikut komunitas ini harus bisa grafiti atau mural, asalkan ada niat untuk ikut kita di sini, bisa belajar bersama kok. ngobrol aja apa yang kamu pelajari di sini, ada kok spesialis-spesialisnya, jadi bisa sambil menggali ilmu,” tutur remaja yang akrab disapa Ikkim itu, kepada sukabumiupdate.com, Sabtu (29/4) malam.

BACA JUGA:

Dua Komunitas di Sukabumi Akan Hijaukan Area Tambang Cimangkok

Taman Baca Plus Akustik a la Komunitas Pemuda Cicurug Kabupaten Sukabumi

Cara Kreatif Komunitas Bengkers Surade Kabupaten Sukabumi Manfaatkan Waktu Luang

Ditambahkannya, Ikkim menjelaskan, sudah terhitung sering SSA mengadakan even, antara lain Sukabumi Bersatu, Main Sampe Sore, Penembok Jitu, Kelas menggambar, dan Datang Bulan. Dari sekian even, Sukabumi Bersatu, menjadi even yang menurut remaja berusia 20 tahun itu, sangat spesial.

“Sukabumi Bersatu dibilang spesial, karena kita mendatangkan street artist dari luar kota seperti Riper dari Cimahi, Initial A dari Tangerang Selatan, Artheraphy Movement dari Bekasi, dan dari Depok Arts District. Selain itu, digelar pula musik dan workshop,” ujar Ikkim.

Tak banyak yang diharapkan oleh SSA, karena respon baik dari masyarakat sudah merupakan satu kebanggaan untuk SSA sendiri. 

Lebih jauh, ia menambahkan, sangat berharap pemerintah bisa menyediakan tembok panjang, agar komunitasnya bisa mencurahkan segala kemampuan dan kreasinya.

“Untuk pemerintah pengen minta tembok yang panjang aja di tengah kota, biar bisa dinikmatin masyarakat banyak, dan bisa membuktikan jika grafiti adalah karya seni yang sangat indah,” pungkas Ikkim.

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Simak breaking news Sukabumi dan sekitarnya langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita SukabumiUpdate.com WhatsApp Channel : https://whatsapp.com/channel/0029VaXv5ii0LKZ6hTzB9V2W. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.
Berita Terkini
Musik22 November 2024, 17:00 WIB

Lirik dan Terjemahan Lagu Thats The Dream​ Shawn Mendes yang Viral di TikTok

Berikut Lirik Lagu Thats The Dream​ Shawn Mendes, cocok untuk playlist musik hari ini!
Official Video Lirik Lagu Thats The Dream Shawn Mendes. Foto: YouTube/Shawn Mendes
Sukabumi Memilih22 November 2024, 16:56 WIB

Iyos-Zainul: Komitmen Nyata untuk Sukabumi yang Lebih Baik, Bukan Sekadar Janji!

Iyos-Zainul hadir dengan komitmen nyata! Dari gizi balita, pasar murah, hingga 10 ribu lapangan kerja, mereka tawarkan solusi untuk Sukabumi yang sejahtera, agamis, dan inovatif. Yuk, kenali visi mereka!
Iyos-Zainul: Bersama Wujudkan Sukabumi yang Lebih Baik! Dari bantuan gizi hingga peluang kerja, mereka hadir membawa perubahan nyata untuk Sukabumi. Siap mendukung? (Sumber : Youtube/@kpukab.sukabumi)
Sukabumi Memilih22 November 2024, 16:44 WIB

Debat Pilbup Sukabumi: Kata Kedua Paslon soal Isu Perikanan, Cold Storage Jadi Sorotan

Kata kedua Paslon soal isu perikanan dan kelautan dalam Debat Terakhir Pilkada Kabupaten Sukabumi 2024.
Suasana debat publik terakhir Pilkada Kabupaten Sukabumi 2024 membahas isu kelautan dan perikanan. (Sumber : YouTube Sukabumiupdate)
Sukabumi22 November 2024, 15:46 WIB

Sukabumi dalam Lingkaran Setan Judi Online

Sadbor merupakan fenomena gunung es kasus judi online di Sukabumi.
Foto ilustrasi tentang kasus judi online di Sukabumi. | Foto: SU
Food & Travel22 November 2024, 15:30 WIB

Curug Dengdeng, Surga Air Terjun Tersembunyi di Garut Selatan

Air Terjun Dengdeng adalah sebuah objek wisata alam tersembunyi yang terletak di bagian selatan Kota Intan, Garut.
Curug Dengdeng Garut Selatan. Foto: IG/curugdengdeng_grt
Sukabumi Memilih22 November 2024, 15:16 WIB

Debat Pilbup Sukabumi: Asep Japar-Andreas Sampaikan Kunci Wujudkan Sukabumi Mubarakah

Paslon nomor urut 2, Asep Japar-Andreas paparkan komitmen dan kunci dalam mewujudkan Kabupaten Sukabumi Mubarakah.
Paslon nomor urut 1 Asep Japar-Andreas saat memaparkan visi-misi dalam sesi pertama debat publik terakhir Pilkada Kabupaten Sukabumi 2024. (Sumber : Youtube Sukabumiupdate)
Sukabumi Memilih22 November 2024, 15:13 WIB

Debat Pilbup Sukabumi: Iyos-Zainul Sebut Solusi Masyarakat Sejahtera Tak Cukup Melanjutkan

Paslon Iyos-Zainul berkomitmen mengelola seluruh potensi demi mewujudkan Sukabumi yang Agamis, Sejahtera, Inovatif dan Kolaboratif.
Paslon nomor urut 1 Iyos-Zainul saat memaparkan visi-misi dalam sesi pertama debat publik terakhir Pilkada Kabupaten Sukabumi 2024. (Sumber : Youtube Sukabumiupdate)
Inspirasi22 November 2024, 15:00 WIB

Loker Sukabumi Sebagai Cook/Commis 1 Minimal SMK, Cek Kualifikasinya Disini!

Apabila kamu tertarik dengan lowongan kerja ini, segera daftarkan diri sekarang juga!
Ilustrasi. Loker Sukabumi Sebagai Cook/Commis 1 Minimal SMK, Cek Kualifikasinya Disini! (Sumber : Freepik)
Sukabumi Memilih22 November 2024, 14:55 WIB

Debat Publik II Pilbup Sukabumi 2024, Tim Asep Japar - Andreas: Visi Misi

Ajang adu gagasan pasangan calon ini disiarkan secara langsung oleh stasiun tv nasional atau bisa diakses melalui kanal youtube sukabumiupdate.com.
Paslon 02 pilkada kabupaten sukabumi 2024, Asep Japar - Andreas (Sumber: dok kpu kabupaten sukabumi)
Life22 November 2024, 14:39 WIB

Media Sosial: Senjata Baru dalam Kampanye Politik?

Media sosial mengubah kampanye politik: cepat, luas, dan interaktif. Namun, hoaks dan manipulasi jadi tantangan. Bagaimana memanfaatkan peluangnya tanpa terjebak risikonya? Simak ulasannya di sini!
Media sosial: alat kampanye politik yang efektif, tapi penuh tantangan. Bijaklah dalam menggunakan dan menerima informasi! (Sumber : freepik)