SUKABUMIUPDATE.com - Bagi kamu yang menyukai petualangan di alam bebas, trekking di Lembah Purba adalah pengalaman yang wajib dicoba. Wisata Sukabumi ini berlokasi di Jl. Kadudampit, Gede Pangrango, Kecamatan Kadudampit, Kabupaten Sukabumi, Jawa Barat.
Di sini, kamu akan disuguhkan pemandangan alam yang menakjubkan, termasuk sensasi melintasi jembatan gantung dan menikmati keindahan Curug Kembar yang mempesona.
Sebelum menjelajahi area ini, kamu perlu membeli tiket masuk Situ Gunung yang dibanderol seharga Rp16.000 pada hari kerja dan Rp18.500 di akhir pekan.
Setelah itu, kamu masih harus membeli tiket trekking Lembah Purba di front office, dengan harga yang bervariasi tergantung fasilitas yang dipilih. Namun, semua paket tiket ini sudah termasuk akses ke Jembatan Gantung Lembah Purba.
Informasi Tiket Expedisi Lembah Purba
- Tiket masuk Lembah Purba: Rp300.000/orang
- Jika datang kurang dari 4 orang (1–3 orang), wajib menyewa guide Rp100.000
- Jika datang 4 orang atau lebih, guide gratis (maksimal 10 orang per guide)
- Jika lebih dari 10 orang, harus menambah 1 guide lagi
Setelah mendapatkan tiket, perjalanan dilanjutkan dengan kembali menuju gapura jembatan gantung Lembah Purba menggunakan ojek atau mobil yang telah disediakan. Meski harus bolak-balik, sistem ini mungkin diterapkan oleh pengelola dengan alasan tertentu.
Menyeberangi Jembatan Gantung Situ Gunung
Jembatan Gantung. | instagram.com/@infopendaki_id.
Petualangan dimulai dengan melintasi jembatan gantung pertama, di mana kamu akan dikenakan sabuk pengaman sebelum masuk. Tiket yang digunakan berbentuk gelang dengan barcode, jadi pastikan untuk menjaganya dengan baik agar tidak hilang.
Selama perjalanan, kamu akan melewati beberapa jembatan gantung, salah satunya adalah Jembatan Gantung Situ Gunung—yang saat ini menjadi jembatan gantung terpanjang kedua di Asia Tenggara dengan panjang 535.
Sebelumnya, jembatan ini menyandang gelar yang terpanjang, tetapi kini rekor tersebut dipegang oleh Jembatan Gantung di Kawah Rengganis, Bandung.
Setelah itu, kamu akan melewati jembatan kedua yang lebih pendek. Dari sini, kamu bisa menikmati panorama alam Sukabumi yang begitu memukau dari ketinggian.
Posko Ekspedisi Lembah Purba
Setelah menyeberangi jembatan kedua, perjalanan dilanjutkan menuju pintu masuk rumah tracking yang menjadi gerbang awal Ekspedisi Lembah Purba. Area ini juga dilengkapi dengan toilet dan berbagai fasilitas lainnya untuk menunjang kenyamanan pengunjung.
Setibanya di Posko Ekspedisi Lembah Purba, kamu harus melapor ke petugas sebelum melanjutkan perjalanan. Di sini, kamu akan dipasangkan harness atau sabuk pengaman, karena jalur yang akan dilewati cukup menantang dengan beberapa jembatan ekstrem yang mengarah langsung ke destinasi utama, yaitu Air Terjun Kembar Lembah Purba.
Melintasi Jembatan Tarzan
Petualangan dimulai dari gerbang ekspedisi, di mana jembatan pertama yang akan dilewati adalah Jembatan Tarzan. Jembatan ini cukup menantang karena memiliki ukuran yang kecil serta jarak antar titian yang cukup jauh.
Sepanjang jalur trekking, kamu akan menemukan angka-angka penanda jarak. Setiap angka mewakili 100 meter perjalanan, dan Air Terjun Kembar Lembah Purba berada di titik angka 26.
Selama perjalanan, kamu akan disuguhi pemandangan sungai yang jernih, bahkan airnya bisa langsung diminum. Jalurnya cukup santai, memungkinkan kamu menikmati alam sekitar sambil mengabadikan momen dengan kamera.
Beberapa menit berjalan, kamu akan sampai di Jembatan Setapak. Jembatan ini dinamakan demikian karena ukurannya sangat kecil dan hanya bisa dilewati satu orang dalam satu waktu.
Jalur trekking menuju Lembah Purba terbilang cukup mudah, dengan banyak lintasan landai, sehingga perjalanan terasa lebih santai dan tidak terlalu melelahkan.
Setelah perjalanan yang cukup menguras energi, kamu akan tiba di Curug Kembar Lembah Purba. Di sini, kamu akan disambut dengan pemandangan alam yang megah, serta debit air yang deras.
Percikan air terjun menyebar ke segala arah, menyentuh kulit dengan lembut dan memberikan sensasi kesegaran yang luar biasa.
Curug Kembar Lembah Purba. | Instagram/@tamaravioleta.
Kembali ke Jalur Pulang
Saat perjalanan pulang, jalurnya berbeda dari sebelumnya. Kali ini, kamu akan melewati jembatan gantung yang menanjak. Dari atas jembatan ini, kamu bisa melihat Air Terjun Kembar dari ketinggian, dengan pemandangan yang luar biasa indah.
Namun, satu hal penting yang harus diperhatikan selama di sini adalah dilarang membuang sampah sembarangan. Mengingat kawasan ini merupakan bagian dari alam yang masih asri, sangat penting untuk menjaga kebersihannya agar tetap lestari.
Trekking ini membutuhkan waktu sekitar 2 jam. Setelah mencapai titik angka 32, perjalanan mulai menurun menuju jalur pulang.
Saat sampai di titik 41 akhir perjalanan, kamu akan menemukan toilet dan pertigaan yang menandai titik awal perjalanan. Dari sini, kamu akan kembali melewati Jembatan Tarzan sebelum akhirnya tiba di pintu keluar.
Pesona Lembah Purba
Lembah Purba terkenal dengan keindahan Curug Kembar dan pemandangan alamnya yang masih sangat alami. Nama Lembah Purba sendiri berasal dari lokasi Air Terjun Kembar yang berada di kawasan lembah dikelilingi pepohonan purba.
Perjalanan ini menawarkan pengalaman trekking yang unik, serasa menjelajahi alam di zaman purba. Jalurnya yang menantang dan suasana hutan yang asri membuat ekspedisi ini sangat direkomendasikan bagi pencinta alam dan petualangan.
Bagi yang menyukai tantangan, trekking, dan wisata alam, Lembah Purba adalah destinasi yang wajib dikunjungi.
Sumber: YouTube Tati Christien dan Situgunung Bridge