SUKABUMIUPDATE.com - Curug Cikaso telah dikenal luas oleh masyarakat lokal maupun luar kota sebagai destinasi wisata yang menawarkan suasana tenang dan hawa sejuk jauh dari hiruk-pikuk perkotaan.
Disini pengunjung dapat menyusuri Sungai Cikaso, bermain air di sekitar curug, atau menikmati kolam alami yang jernih dengan gradasi warna biru kehijauan.
Pesona keindahan Curug Cikaso selalu menarik perhatian wisatawan untuk kembali menikmati panorama alamnya.
Dikelilingi oleh alam hijau yang memukau, Curug Cikaso hingga sampai saat ini masih terjaga dengan baik.
Deretan pepohonan menghiasi sepanjang jalan menuju kawasan curug, sementara bukit-bukit hijau dan suara kicauan burung di pagi hari menambah keindahannya.
Suasana alami ini memberikan kesejukan yang membuat banyak pengunjung betah berlama-lama disini.
Curug Cikaso dikenal memiliki tiga aliran air yang sangat jernih, masing-masing diberi nama Curug Meong, Curug Aseupan, dan Curug Aki.
Ketiga aliran ini mengalir dari tebing cantik setinggi sekitar 80 meter dan bermuara ke kolam alami dengan kedalaman sekitar 15 meter.
Karena alirannya deras sehingga tidak disarankan berenang tepat di bawahnya, pengunjung dapat bermain di tepi kolamnya saja.
Curug ini juga terkenal dengan cerita-cerita mitos yang mengelilinginya. Setiap aliran air dipercaya memiliki penunggu spiritual.
Seperti Curug Asupan oleh Nyi Blorong, Curug Meong oleh Eyang Santang, dan Curug Aki oleh Prabu Siliwangi. Meski kebenarannya belum terbukti, kisah-kisah ini tetap menjadi bagian dari daya tarik Curug Cikaso hingga kini.
Curug Cikaso. | Instagram/@abdul_gopur11.
Kawasan ini dilindungi untuk memastikan keindahan alaminya tetap terjaga. Bagi pengunjung, suasana di Curug Cikaso memberikan pengalaman yang menenangkan, memungkinkan mereka melepas penat sambil menikmati pemandangan.
Curug Cikaso terletak di Kampung Ciniti, Desa Cibitung, Kecamatan Surade, Kabupaten Sukabumi, Jawa Barat. Sepanjang perjalanan pengunjung akan disuguhkan keindahan alam yang luar biasa.
Untuk mencapai curug, pengunjung dapat memilih dua jalur: melalui Loji dengan pemandangan pantai atau lewat Pelabuhan Ratu dengan panorama perbukitan.
Setelah tiba di area parkir, pengunjung dapat memilih dua cara untuk mencapai Curug Cikaso. Opsi pertama adalah berjalan kaki sejauh sekitar 500 meter dari area parkir melalui jalur trekking.
Opsi kedua, pengunjung bisa menyusuri sungai dengan menaiki perahu yang dikenakan tarif Rp65.000 untuk delapan orang. Untuk harga tiket masuknya, pengunjung diharuskan membayar Rp12.000 per orang.
Sepanjang perjalanan, baik melalui sungai maupun jalur trekking, pengunjung akan disuguhi pemandangan yang memukau, seperti hamparan hutan tropis yang rimbun dan air sungai yang berwarna hijau toska. Keindahan alam ini menjadi pengalaman tersendiri sebelum sampai di lokasi air terjun.
Kegiatan menarik yang bisa dilakukan di Curug Cikaso termasuk wisatawan juga dapat menyewa perahu untuk menyusuri Sungai Cikaso, memberikan sudut pandang baru yang menampilkan keindahan air terjun dari dekat.
Spot favorit untuk berfoto adalah di atas batu cadas dengan latar belakang curug termasuk hal menarik yang tak boleh dilewatkan.
Air di Curug Cikaso yang biru kehijauan memberikan efek relaksasi bagi pengunjung. Namun, pengunjung disarankan hanya bermain air di tepi kolam atau bagian dangkal untuk menjaga keamanan.
Suhu air yang tidak terlalu dingin membuatnya nyaman untuk bermain air. Fasilitas seperti pondok kayu dan kursi juga disediakan untuk bersantai sambil menikmati suasana.
Curug Cikaso dilengkapi fasilitas memadai, seperti area parkir untuk kendaraan, kamar mandi, warung makan dan tempat untuk beristirahat.
Curug Cikaso menawarkan pengalaman berlibur yang tak terlupakan, dengan keindahan alamnya yang masih asri dan suasana yang tenang akan membuat Anda merasa betah.
