Curug Candung Tasikmalaya, HTM Rp10.000 dan Mitosnya Bisa Bikin Keluarga Harmonis

Rabu 15 Januari 2025, 19:00 WIB
Curug Candung memiliki keindahan alam luar biasa yang dibalut kisah mitos tentang keharmonisan keluarga. (Sumber : Instagram/@bejohade).

Curug Candung memiliki keindahan alam luar biasa yang dibalut kisah mitos tentang keharmonisan keluarga. (Sumber : Instagram/@bejohade).

SUKABUMIUPDATE.com - Curug Candung adalah sebuah destinasi wisata alam yang menyuguhkan keindahan air terjun tersembunyi di kawasan Tasikmalaya, Jawa Barat. 

Dikenal karena airnya yang jernih dan suasananya yang asri, tempat ini menjadi lokasi ideal untuk menyegarkan diri dan menikmati ketenangan alam.

Air terjun Curug Candung tetap mempertahankan nuansa alami, menjadikannya favorit bagi para pecinta alam dan petualangan. Lokasinya berada di Desa Sirnagalih, Kecamatan Cigalontang, Kabupaten Tasikmalaya, Jawa Barat.

Pesona Dua Aliran Air Terjun

Pengunjung yang datang akan terpukau dengan dua aliran air yang jatuh ke dalam kolam alami. Kedua aliran ini memiliki karakteristik berbeda. 

Air terjun di sebelah kanan memiliki debit air yang deras dan langsung jatuh ke kolam, sementara air terjun di sebelah kiri mengalir melalui batuan tebing dengan aliran yang lebih tenang. 

Keduanya bertemu di kolam yang sama, menciptakan pemandangan yang menyejukkan mata. Kejernihan air terlihat dari kejauhan, semakin menambah daya tarik Curug Candung. Batu-batu yang mengelilingi kolam menambah keindahan dan eksotisme tempat ini.

Informasi Tiket dan Jam Operasional

Untuk menikmati keindahan Curug Candung, pengunjung hanya perlu membayar tiket masuk sebesar Rp10.000 per orang. Biaya parkir kendaraan juga cukup terjangkau, yaitu Rp2.000 untuk sepeda motor dan Rp3.000 untuk mobil. Tempat wisata ini buka setiap hari mulai pukul 07.30 hingga 16.00 WIB.

Mitos yang Menyelimuti Curug Candung

Seperti banyak tempat wisata lain di Indonesia, Curug Candung juga memiliki mitos menarik. Air terjun ini dipercaya membawa keharmonisan dalam hubungan keluarga, khususnya bagi pasangan suami-istri. 

Bahkan, mitos menyebutkan bahwa pria yang poligami atau memiliki lebih dari satu istri dianjurkan membawa mereka mandi bersama di kolam ini untuk menciptakan kerukunan di antara mereka. 

Meski begitu, pengunjung disarankan untuk menghormati mitos ini tanpa perlu sepenuhnya mempercayainya.

Perjalanan Menuju Keindahan Alami

Curug Candung menawarkan daya tarik utama berupa alam sekitar yang masih sangat alami. Berada di tengah hutan konservasi, perjalanan menuju lokasi air terjun membutuhkan waktu sekitar 30 menit dari area parkir dengan berjalan kaki. 

Jalur yang ditempuh cukup menantang, tetapi pepohonan hijau yang mengelilingi jalur seolah menjadi pagar hidup yang memberikan suasana sejuk dan menyegarkan mata. Keseluruhan perjalanan ini membuat pengunjung betah menikmati keindahan alam sekitar.

Curug Candung bukan hanya menawarkan pemandangan air terjun yang memukau tetapi juga pengalaman mendalam untuk menikmati alam yang masih asri. 

Meski perjalanan menuju lokasi memerlukan usaha ekstra, keindahan yang ditawarkan membuat setiap langkah terasa sepadan. Pastikan untuk menjaga kebersihan dan menghormati keunikan lokal saat berkunjung ke destinasi ini.



Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Simak breaking news Sukabumi dan sekitarnya langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita SukabumiUpdate.com WhatsApp Channel : https://whatsapp.com/channel/0029VaXv5ii0LKZ6hTzB9V2W. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.
Berita Terkait
Berita Terkini
DPRD Kab. Sukabumi15 Januari 2025, 22:20 WIB

DPRD Sukabumi Apresiasi Peresmian Jembatan Cilalay Warungkiara: Tingkat Aksesibilitas Warga

Anggota DPRD Kabupaten Sukabumi dari Fraksi Golkar, Rika Yulistina, menghadiri peresmian Jembatan Cilalay yang menghubungkan Desa Sirnajaya dengan Desa Bantarkalong, Kecamatan Warungkiara
Anggota DPRD Kabupaten Sukabumi dari Fraksi Golkar, Rika Yulistina | Foto : Ilyas Supendi
Sukabumi15 Januari 2025, 22:05 WIB

DKUKM Sukabumi Hadir di Mal Pelayanan Publik, Permudah Layanan Koperasi dan Usaha Kecil

Dinas Koperasi, Usaha Kecil, dan Menengah (DKUKM) Kabupaten Sukabumi kini membuka layanan di Mal Pelayanan Publik (MPP) yang berlokasi di Kantor DPMPTSP (Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu)
Kepala DKUKM Kabupaten Sukabumi, Sigit Widarmadi | Foto : Istimewa
Sukabumi15 Januari 2025, 21:46 WIB

Menegangkan, Detik-detik Penangkapan King Kobra 3 Meter Di Taman Asri Kota Sukabumi

Edi menyebut pertarungannya dengan ular itu berlangsung kurang lebih lima menit, mengingat lokasi berada di selokan kecil dipenuhi semak belukar.
Momen penangkapan ular king kobra sepanjang 3 meter di Subangjaya Kota Sukabumi | Foto : Tangkapan layar video
Sukabumi15 Januari 2025, 21:30 WIB

Dukung Aksesibilitas Ekonomi, Duplikasi Jembatan Lalay Diresmikan Bupati Sukabumi

Jembatan duplikasi pengganti jembatan Lalay ini diresmikan oleh Bupati Sukabumi Marwan Hamami pada Rabu malam (15/1/2025).
Bupati Sukabumi Marwan Hamami beserta Kepala Dinas PU Dede Rukaya dan Forkopimda berfoto bersama usai meresmikan Jembatan Cilalay. (Sumber : SU/Ilyas)
Sukabumi15 Januari 2025, 21:15 WIB

Kunjungi BPKPD, Ayep Zaki Gali Data dan Instrumen untuk Wujudkan Target PAD Kota Sukabumi 2026

Wali Kota Sukabumi terpilih, Ayep Zaki, kembali melanjutkan silaturahmi dengan sejumlah Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD).Ayep Zaki menyampaikan target ambisius terkait PAD untuk tahun 2026
Walikota dan Wakil Walikota Sukabumi Ayep Zaki - Bobby Maulana saat bersilaturahmi dengan Badan Pengelolaan Keuangan dan Pendapatan Daerah (BPKPD), Rabu (15/1/2024) | Foto : Istimewa
DPRD Kab. Sukabumi15 Januari 2025, 20:24 WIB

Fraksi Jawab Pendapat Bupati Sukabumi, DPRD Sepakat 3 Raperda Dibahas Lebih Lanjut

Hasil pembahasan dalam Rapat Paripurna hari ini diharapkan DPRD Kabupaten Sukabumi jadi bahan pertimbangan dalam penyempurnaan 3 Raperda.
Suasana Rapat Paripurna ke-3 pada Tahun Sidang 2025, Rabu (15/01/2025). (Sumber Foto: Dok. DPRD)
Life15 Januari 2025, 20:00 WIB

20 Tatarucingan Sunda Lucu, Lengkap Jawaban dan Keterangannya

Tatarucingan adalah permainan tebak-tebakan khas Sunda yang menguji kecerdasan dan pengetahuan kita tentang bahasa Sunda.
Ilustrasi - Biasanya, tatarucingan Sunda dikemas dalam bentuk pertanyaan yang unik dan jawaban yang tak terduga. (Sumber : pexels.com/@Kun Fotografi)
Sukabumi15 Januari 2025, 19:03 WIB

Polisi Ungkap Kronologi Pekerja Tersengat Listrik Saat Pasang Spanduk di Cicantayan Sukabumi

Seorang karyawan Ifan Apriandi (27 tahun), tersengat listrik saat sedang bekerja memasang spanduk di depan kios Pusat Pegadaian di Kampung Cikukulu, RT 19/05, Desa Cisande, Kecamatan Cicantayan, Kabupaten Sukabumi
Lokasi karyawan tersengat listrik saat emasangan spanduk di Cicantayan Kabupaten Sukabumi | Foto : Ibnu Sanubari
Food & Travel15 Januari 2025, 19:00 WIB

Curug Candung Tasikmalaya, HTM Rp10.000 dan Mitosnya Bisa Bikin Keluarga Harmonis

Curug Candung adalah destinasi wisata yang cocok bagi Anda yang ingin melepas penat dari hiruk pikuk kota.
Curug Candung memiliki keindahan alam luar biasa yang dibalut kisah mitos tentang keharmonisan keluarga. (Sumber : Instagram/@bejohade).
Entertainment15 Januari 2025, 18:30 WIB

Park Sung Hoon Batal Main Drama The Tyrant's Chef Imbas Postingan Kontroversi

Aktor Park Sung Hoon memutuskan untuk mengundurkan diri sebagai pemeran utama dalam drama korea The Tryant’s Chef bersama Yoona.
Park Sung Hoon Batal Main Drama The Tyrant's Chef Imbas Postingan Kontroversi (Sumber : Instagram/@boxabum)