SUKABUMIUPDATE.com - Minuman Tradisional adalah minuman yang diwariskan dari generasi ke generasi, biasanya berasal dari bahan-bahan alami yang ditemukan di daerah asalnya.
Minuman Tradisional tidak hanya dikenal karena cita rasanya yang khas, tetapi juga karena nilai budaya dan manfaat kesehatannya.
Berikut beberapa contoh minuman tradisional dari berbagai daerah di Indonesia, yang bisa jadi rekomendasi wisata kuliner akhir pekan. Apa saja? Yuk, simak!
Minuman Tradisional Segar dan Kaya Manfaat
1. Bir Pletok
Bir Pletok bisa disebut Bir Betawi, minuman tradisional yang menyegarkan ini berasal dari Betawi yang sudah populer sejak zaman kolonial.
Bir Pletok dibuat dari bahan godokan 13 macam rempah, yakni jahe, jahe merah, kunyit, sereh, kayu secang, kayu manis, lada hitam, daun pandan, daun jeruk, biji pala, kapulaga, kembang lawang, cengkeh dan ditambahkan garam dan gula. Saat ini Bir Pletok sangat populer bahkan tak jarang disajikan di cafe-cafe elit.
2. Bajigur
Minuman khas Nusantara selanjutnya berasal dari Jawa Barat, yaitu Bajigur. Dikenal dengan kehangatannya, Bajigur dibuat dari gula aren, santan, jahe, dan berbagai rempah-rempah.
Untuk menambah kenikmatan, Bajigur sering kali diberi topping kolang-kaling atau potongan roti. Di balik kehangatannya, Bajigur memiliki manfaat dalam menjaga sistem pencernaan, serta mengendalikan tekanan darah dan kadar gula darah.
Baca Juga: [BENAR] BGN Confirmed! Rekrutmen ASN Badan Gizi Nasional SPPI Batch 3 Bukan Hoaks!
3. Es Goyobod
Minuman Tradisional yang menyegarkan yang ketiga datang dari daerah Jawa Barat yaitu Es Goyobod.
Minuman Tradisional ini merupakan sajian minuman berbahan dasar santan yang di dalamnya berisikan potongan puding berbahan dasar tepung beras yang dicampur dengan tape singkong, roti tawar, dan biji pacar cina.
Kamu bisa dengan mudah menemukan penjual Es Goyobod di Jawa Barat khususnya di Bandung dan Garut. Minuman Es Goyobod sekilas memiliki tampilan seperti es campur, namun adanya puding hunkwenya menjadi ciri khas dari Es Goyobod.
4. Teh Gaharu
Sebagai tambahan dalam varian teh, minuman khas Nusantara yang harus dicoba oleh Updaters berikutnya adalah Teh Gaharu.
Berasal dari Banjarbaru, Kalimantan Selatan, teh ini menawarkan rasa yang sedikit pahit namun tetap menyegarkan. Teh Gaharu dikenal mampu menenangkan tubuh karena kandungan antibakterinya yang efektif untuk detoksifikasi.
Menariknya, Teh Gaharu telah berhasil dipasarkan ke berbagai negara di Asia hingga Timur Tengah!
5. Sarabba
Berikutnya, Indonesia memiliki minuman tradisional khas Nusantara yang dikenal sebagai Sarabba. Berasal dari Makassar, Sulawesi Selatan, Sarabba terkenal sebagai minuman yang dapat menghangatkan tubuh dan meningkatkan stamina.
Minuman Tradisional ini terbuat dari campuran jahe, gula, santan, dan kuning telur, memberikan cita rasa pedas rempah yang khas. Sarabba sangat nikmat diminum pada malam hari atau saat cuaca hujan. Di Makassar, Minuman Tradisional ini sering dinikmati bersama pisang goreng.
6. Teh Talua
Teh Talua bisa juga disebut teh telur, minuman tradisional yang menyegarkan ini berasal dari Sumatra barat.
Minuman Tradisional ini berupa teh ditambah gula dan telur yang sudah dikocok serta sedikit perasan jeruk nipis. Telur yang digunakan biasanya adalah telur ayam kampung. Teh Talua biasanya dikonsumsi sebagai penambah stamina kerja.
7. Ie Seureubet
Minuman khas Nusantara yang satu ini sangat unik dan menarik untuk dicicipi, yaitu Ie seureubet dari Aceh. Keistimewaan minuman tradisional ini terletak pada bahan-bahannya, yang meliputi lada, kayu manis, jahe, pandan, cengkeh, dan gula merah.
Lebih dari sekadar minuman biasa, Ie Seureubet kaya akan antioksidan yang dapat meningkatkan sistem kekebalan tubuh dan memulihkan tenaga setelah beraktivitas.
Baca Juga: Bagaimana Cara Daftar Seleksi ASN BGN SPPI Batch 3? Ini Langkah dan Syaratnya!
8. Es Dawet
Minuman Tradisional yang menyegarkan satu ini bernama Es Dawet. Es Dawet merupakan minuman khas Jawa dari desa Jabung, Ponorogo yang terbuat dari tepung beras atau tepung beras ketan.
Es Dawet disajikan dengan es parut serta gula merah cair dan santan. Rasa minuman tradisional ini gurih dan manis.
Saat ini Es Dawet sudah ada di berbagai daerah. Es Dawet sangat segar diminum saat cuaca panas terik.
9. Es Selendang Mayang
Es Selendang Mayang adalah minuman khas Indonesia yang juga kerap dihidangkan sebagai minuman penutup.
Nama Selendang Mayang sendiri didapat dari kue tipis memanjang dengan warna yang mencolok bak Selendang yang kemudian disirami dengan campuran susu, santan, sirup. Sebagai topping, Es Selendang Mayang biasanya akan ditambahkan potongan buah nangka.
10. Wedang Uwuh
Wedang Uwuh, minuman tradisional yang berasal dari Yogyakarta, dikenal dengan rasa manis, hangat, serta aroma rempah yang sangat menenangkan. Dalam bahasa Jawa, “Uwuh” berarti sampah, karena minuman tradisional ini mengandung dedaunan dan rempah yang tampak seperti sampah.
Minuman tradisional Indonesia ini kaya akan antioksidan, sehingga dapat menyegarkan tubuh, mengatasi masuk angin, dan melancarkan peredaran darah.
Menariknya, Wedang Uwuh telah diakui sebagai Warisan Budaya Tak Benda oleh Kemendikbud dan menjadi salah satu produk ekonomi kreatif yang berhasil menembus pasar internasional, termasuk Kanada, Jeddah, Vietnam, dan Nigeria.
Sumber: Kemenparekraf