Wisata Kuningan Waduk Darma: Sejarah dan Kisah Legenda Mbah Dalem Cageur

Senin 18 November 2024, 13:00 WIB
Waduk Darma adalah destinasi wisata yang wajib dikunjungi jika Anda berada di Kuningan. (Sumber : Instagram/@khi_09).

Waduk Darma adalah destinasi wisata yang wajib dikunjungi jika Anda berada di Kuningan. (Sumber : Instagram/@khi_09).

SUKABUMIUPDATE.com - Waduk Darma adalah salah satu destinasi wisata terkenal di Kabupaten Kuningan, terletak di Desa Jagara, Kecamatan Darma. Waduk ini menampung air dari sejumlah sungai, termasuk Sungai Cisanggarung, Cinangka, Cikalapa, dan Cireungit.

Berdasarkan beberapa sumber, waduk ini awalnya merupakan sebuah danau kecil yang telah ada sejak tahun 1800-an. Warga setempat memanfaatkan danau tersebut untuk mengairi sawah, menangkap ikan, serta kegiatan lain. 

Pada 1920-an, Pemerintah Hindia Belanda, berdasarkan rekomendasi pengelola Pabrik Gula, mengembangkan danau kecil itu menjadi waduk agar manfaatnya lebih meluas. Namun, pembangunan terhenti saat Jepang menguasai Indonesia pada tahun 1942.

Pembangunan Waduk Darma yang sempat terhenti kemudian dilanjutkan oleh Pemerintah Indonesia pada tahun 1958 dan selesai empat tahun kemudian.

Ada juga legenda yang mengaitkan Waduk Darma dengan kisah Mbah Dalem Cageur. Masyarakat Kuningan meyakini bahwa waduk ini dulunya merupakan tempat bermain Pangeran Gencay, putra kesayangan Mbah Dalem Cageur

Dalam pembangunan bendungan, Mbah Dalem Cageur disebut-sebut memberikan sajian dalam jumlah besar. Proses memasak nasi dilakukan di sebuah bukit, yang kemudian dikenal sebagai 'Bukit Pangliwetan'. 

Waduk Darma Kuningan dengan view Gunung Ciremai. | Instagram/@@fajarramadhan_1012Waduk Darma Kuningan dengan view Gunung Ciremai. | Instagram/@@fajarramadhan_1012.

Mbah Dalem Cageur juga membuat perahu besar dari kayu jati untuk Pangeran Gencay dan teman-temannya bermain, diiringi alunan gamelan yang disebut 'Muncul Goong'.

Namun, legenda menyebutkan tragedi terjadi ketika perahu rusak dan Pangeran Gencay beserta teman-temannya tenggelam. Lokasi tenggelam tersebut dinamai 'Labuhan Bulan' karena kejadian itu berlangsung saat bulan purnama.

Kini, Waduk Darma menjadi destinasi wisata andalan. Revitalisasi oleh Pemerintah Provinsi Jawa Barat telah memperbarui berbagai fasilitas, seperti jalur pedestrian, gazebo, taman, dan area kuliner. 

Waduk ini menjadi tempat yang semakin ramai dikunjungi wisatawan, baik untuk bersantai menikmati pemandangan alam maupun untuk melepas penat.

Selain sebagai waduk irigasi yang luas, Waduk Darma terkenal akan keindahannya, menarik banyak pengunjung. Tiket masuknya pun terjangkau, hanya Rp 15.000 untuk dewasa dan Rp 10.000 untuk anak-anak.

Beragam aktivitas bisa dinikmati di Waduk Darma. Pengunjung dapat duduk di tepi danau yang teduh, berjalan-jalan, jogging, atau bersepeda santai bersama teman. 

Selain itu, pengunjung juga bisa menyewa perahu untuk berkeliling di tengah danau demi pengalaman yang berbeda.

Sumber: Dinas Pariwisata dan Kebudayaan Provinsi Jawa Barat



Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Simak breaking news Sukabumi dan sekitarnya langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita SukabumiUpdate.com WhatsApp Channel : https://whatsapp.com/channel/0029VaXv5ii0LKZ6hTzB9V2W. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.
Berita Terkait
Berita Terkini
Bola18 Januari 2025, 12:00 WIB

Prediksi PSM Makassar vs PSBS Biak di Liga 1: H2H, Susunan Pemain dan Skor

PSM Makassar vs PSBS Biak akan tersaji sore ini dalam lanjutan Liga 1 2024/2025.
PSM Makassar vs PSBS Biak akan tersaji sore ini dalam lanjutan Liga 1 2024/2025. (Sumber : Instagram/@psbsofficial/X/@psm_makassar).
Sukabumi18 Januari 2025, 11:57 WIB

Satpam Asal Sukabumi Tewas di Rumah Mewah Bogor, Keluarga Temukan Banyak Luka Serius

Korban sempat menghubungi istrinya melalui pesan singkat.
Rumah duka Septian (37 tahun) di Kampung Cibarengkok RW 01, Desa Citarik, Kecamatan Palabuhanratu, Kabupaten Sukabumi. | Foto: SU/Ilyas Supendi
Sukabumi18 Januari 2025, 11:36 WIB

Daftar SKPD dengan Aduan Terbanyak pada 2024, Menurut Data Diskominfo Kota Sukabumi

Pemerintah Kota Sukabumi menerima 106 aduan masyarakat sepanjang 2024.
Apel di Lapang Setda Balai Kota Sukabumi pada Senin (15/7/2024). | Foto: Dokpim Kota Sukabumi
Sukabumi18 Januari 2025, 11:20 WIB

Tahun 2025, Dishub Kota Sukabumi Bakal Perketat Pengawasan Kendaraan Pariwisata

UPTD PKB Dishub akan melakukan upaya untuk mendukung pemerintah pusat.
Kepala UPTD PKB Dishub Kota Sukabumi, Endro. | Foto: Website Kota Sukabumi
Aplikasi18 Januari 2025, 11:15 WIB

Raksasa Mesin Pencari Google Mulai Ditinggalkan, Ternyata Teknologi Ini Penggantinya!

Google perlahan-lahan mulai ditinggalkan oleh pengguna, terutama para generasi muda.
Google perlahan-lahan mulai ditinggalkan oleh pengguna, terutama para generasi muda. (Sumber : Pixabay.com/@Simon).
Sukabumi18 Januari 2025, 11:06 WIB

Diskominfo Rilis Laporan 2024: SP4N-Lapor Kota Sukabumi Terima 106 Aduan Masyarakat

Mei menjadi bulan tertinggi dengan 15 aduan.
(Foto Ilustrasi) Diskominfo Kota Sukabumi merilis data yang masuk ke SP4N Lapor sepanjang 2024. | Foto: Istimewa
Food & Travel18 Januari 2025, 10:47 WIB

Kembalikan Ikon Wisata Lokal, Pemdes dan Warga Bersihkan Curug Caweni di Cidolog Sukabumi

Sejak pandemi Covid-19, jumlah wisatawan Curug Caweni mengalami penurunan.
Kondisi Curug Caweni di Kampung Cilutung, Desa/Kecamatan Cidolog, Kabupaten Sukabumi. | Foto: Istimewa
Sukabumi18 Januari 2025, 10:12 WIB

Akses Kendaraan Lumpuh! Longsor Kembali Tutup Jalan Nasional di Simpenan Sukabumi

Akses kendaraan untuk roda empat atau mobil lumpuh total.
Material longsor menutup Jalan Nasional Bagbagan-Kiara Dua, tepatnya di Kampung Cimapag, Desa Loji, Kecamatan Simpenan, Kabupaten Sukabumi, Sabtu (18/1/2025). | Foto: Istimewa
Food & Travel18 Januari 2025, 10:00 WIB

Menyatu dengan Alam di Curug Sawer, Hanya 30 Menit dari Kota Sukabumi

Tersembunyi di tengah hutan yang rimbun, Curug Sawer ini menawarkan keindahan alam yang masih asri dan suasana yang tenang.
Curug Sawer adalah salah satu destinasi wisata alam yang menarik di Kabupaten Sukabumi, Jawa Barat. (Sumber : Screenshot YouTube/@Kemanapedia).
Entertainment18 Januari 2025, 09:50 WIB

Sherina Munaf Gugat Cerai Baskara Mahendra Usai 4 Tahun Menikah

Kabar mengejutkan datang dari kehidupan rumah tangga penyanyi Sherina Munaf dan musisi Baskara Mahendra. Setelah hampir empat tahun menikah, Sherina resmi menggugat cerai Baskara ke Pengadilan Agama Jakarta Selatan.
Sherina Munaf Gugat Cerai Baskara Mahendra Usai 4 Tahun Menikah (Sumber : Twitter/@akuratco)