5 Kuliner Khas Kabupaten Lebak Banten yang Menggugah Selera

Selasa 12 November 2024, 13:00 WIB
Angeun Lada - Lebak memiliki pesona kuliner yang tak kalah menarik dan sangat menggugah selera. (Sumber : Screenshot YouTube/@Sifa Dila).

Angeun Lada - Lebak memiliki pesona kuliner yang tak kalah menarik dan sangat menggugah selera. (Sumber : Screenshot YouTube/@Sifa Dila).

SUKABUMIUPDATE.com - Tersembunyi di balik pesona alam Banten, Kabupaten Lebak dengan pusat pemerintahannya di Rangkasbitung seringkali terlupakan oleh para pelancong yang lebih tertarik dengan destinasi wisata di daerah lain. 

Namun, siapa sangka Kabupaten Lebak menyimpan beberapa kuliner yang patut dicoba. Meski tidak sepopuler daerah lain dengan beragam makanan khasnya, Lebak menawarkan cita rasa unik yang mampu menggoyang lidah para penikmat kuliner. 

Kuliner tradisional Lebak, dengan bahan-bahan segar dan bumbu-bumbu khas, menghadirkan pengalaman bersantap yang tak terlupakan. Berikut adalah rekomendasi kuliner khas Lebak Banten yang patut dicoba.

1. Angeun Lada

Angeun Lada makanan khas lebak yang terbuat dari daging kerbau atau sapi. | Screenshot YouTube/@Sifa DilaAngeun Lada makanan khas lebak yang terbuat dari daging kerbau atau sapi. | Screenshot YouTube/@Sifa Dila.

Angeun Lada, atau dikenal juga sebagai sayur lada, adalah masakan tradisional berupa sayuran yang dimasak bersama daging kerbau atau sapi dan diberi daun khas yang disebut daun walang.

Masakan ini berasal dari daerah selatan Banten, terutama di sekitar Serang bagian selatan, Pandeglang, dan Lebak. Biasanya, Angeun Lada disajikan sebagai hidangan spesial pada momen-momen penting seperti Lebaran atau acara keluarga di wilayah tersebut.

2. Leumeung (Lemang)

Leumeung makanan yang terbuat dari beras ketan. | Instagram/@infokulinerlebakLeumeung makanan yang terbuat dari beras ketan. | Instagram/@infokulinerlebak.

Leumeung adalah makanan khas dari Malingping, Lebak, Banten. Hidangan ini dibuat dari beras ketan yang diberi bumbu dan santan kental, kemudian dimasukkan ke dalam batang bambu dan dipanggang diatas api hingga matang.

Kelezatan leumeung terasa maksimal ketika disajikan hangat, terutama ketika bambunya baru dibelah. Aroma dan rasanya yang khas dijamin menggugah selera.

3. Sate Bebek

Ilustrasi. Tips Aman Konsumsi Sate Domba untuk Penderita Kolesterol TinggiIlustrasi. Sate Bebek. | Freepik/@freepik

Sate Bebek merupakan makanan khas dari Cibeber, Kabupaten Lebak. Secara umum, proses pembuatan sate ini mirip dengan sate pada umumnya, tetapi menggunakan daging bebek.

Kuah yang digunakan bukan kuah kacang atau tepung, melainkan campuran gula merah dengan bumbu penyedap seperti lada hitam, serai, kunyit, kemiri, ketumbar, dan bahan lainnya.

4. Kue Pasung

Kue Pasung terbuat dari gula aren dan tepung sagu. | Screenshot YouTube/@ Dapur Bunda LidiaKue Pasung terbuat dari gula aren dan tepung sagu. | Screenshot YouTube/@ Dapur Bunda Lidia.

Kue Pasung adalah kue tradisional khas Lebak, Banten, yang juga dikenal sebagai "kue subuh." Walaupun berasal dari daerah berbudaya Sunda, kue ini memiliki pengaruh Jawa yang kental.

Kue ini berbahan dasar tepung beras yang dicampur gula aren dan tepung sagu, lalu direbus. Saat digigit, kue ini memiliki tekstur lembut yang kenyal. Sekarang, variasi kue pasung semakin berkembang, dengan tambahan cita rasa dari potongan kelapa atau nangka untuk menambah kenikmatan.

5. Rabeg

Rabeg. | Screenshot YouTube/@ mbok midutRabeg. | Screenshot YouTube/@ mbok midut.

Rabeg adalah masakan khas Lebak yang menggunakan daging kambing, direbus bersama rempah-rempah khas Arab dan Banten, lalu disajikan dengan kuah kental tanpa santan.

Hidangan ini sudah ada sejak masa Sultan Maulana Hasanuddin, sekitar lima abad lalu, dan masih menjadi favorit dalam acara-acara besar. Dulu, Rabeg dimasak di wajan besar dengan tungku kayu untuk dinikmati bersama. Walaupun mirip dengan semur, Rabeg tidak menggunakan santan, dan warna coklatnya berasal dari rempah-rempah dan kecap.




Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Simak breaking news Sukabumi dan sekitarnya langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita SukabumiUpdate.com WhatsApp Channel : https://whatsapp.com/channel/0029VaXv5ii0LKZ6hTzB9V2W. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.
Berita Terkait
Berita Terkini
Sukabumi18 Januari 2025, 23:13 WIB

5 Tempat Jogging Nyaman Di Sekitar Kota Sukabumi untuk Menjaga Kesehatan

Bagi warga Sukabumi yang ingin menikmati manfaat olahraga ini, berikut adalah delapan tempat jogging yang nyaman dan cocok untuk meningkatkan kesehatan:
Rekomendasi tempat jogging yang ada di sekitar Kota Sukabumi | Foto : Istimewa
Nasional18 Januari 2025, 22:24 WIB

MUI Tolak Dana Zakat Dipakai untuk Makan Bergizi Gratis

Wakil Ketua MUI, Anwar Abbas menolak anggaran program MBG diambil dari dana zakat. Menurutnya menggunakan dana zakat untuk mendukung program unggulan Presiden Prabowo tersebut bakal berpotensi menimbulkan masalah dan perbedaan
Kegiatan Dapur Umum Makan Bergizi Gratis Badan Gizi Nasional. Foto: IG/@badangizinasional.ri
Sukabumi18 Januari 2025, 20:39 WIB

Mulai Tahun Ini, Dinsos Sukabumi Akan Labelisasi Rumah Milik Peserta PBI

ebanyak 5.000 rumah warga tidak mampu di Kabupaten Sukabumi yang terdaftar sebagai peserta Jaminan Kesehatan Nasional (JKN) penerima bantuan iuran (PBI) dari Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD)
Dinas Sosial Kabupaten Sukabumi akan labelisasi rumah milik warga penerima PBI ABPB | Foto : shutterstock.com
Gadget18 Januari 2025, 20:00 WIB

Spesifikasi HP Oppo Reno 13 yang Dibekali CPU Mediatek Dimensity 8350 dengan RAM 12 GB

Oppo Reno 13 hadir sebagai salah satu seri Reno terbaru yang menawarkan desain elegan, performa tinggi, dan fitur-fitur menarik lainnya.
Oppo Reno 13 hadir sebagai salah satu seri Reno terbaru yang menawarkan desain elegan, performa tinggi, dan fitur-fitur menarik lainnya. (Sumber : oppo.com).
Keuangan18 Januari 2025, 19:54 WIB

Jelantah Bisa Jadi Rupiah, Begini Cara Jual Minyak Goreng Bekas Ke Pertamina Rp 6000 / Liter

Minyak jelantah yang biasanya dibuang, kini bisa menjadi rupiah, dengan cara dijual ke Pertamina. Untuk apa Pertamina mengumpulkan minyak jelantah dan bagaimana cara menjualnya ke Petamina?
Cara jual jelantah ke Pertamina | Foto : Dok. Pertamina
Sukabumi18 Januari 2025, 18:29 WIB

Dinkes Apresiasi Operasi Katarak Gratis Polres Sukabumi, Sasar 200 Pasien

Ratusan pasien mengidap katarak melaksanakan oprasi di Mako polres Sukabumi yang berada di raya Jajaway, Desa Citepus, Kecamatan Palabuhanratu, Kabupaten Sukabumi, pada Sabtu (18/1/2025).
Puluhan pasien sedang antri untuk melaksanakan oprasi katarak di Mako Polres Sukabumi, Minggu (18/1/2024)  |  Foto : Ilyas Supendi
Life18 Januari 2025, 18:00 WIB

Amalkan Doa Ini Insya Allah Rezeki datang dari Segala Penjuru!

Membaca doa rezeki adalah salah satu cara untuk mendekatkan diri kepada Allah SWT dan memohon rezeki yang halal dan berkah.
Ilustrasi berdoa - Membaca doa rezeki adalah salah satu cara untuk mendekatkan diri kepada Allah SWT dan memohon rezeki yang halal dan berkah.(Sumber : Foto: Pixabay.com)
Sukabumi18 Januari 2025, 17:55 WIB

Sidak Peternakan Sapi Tak Berizin Di Cicurug, Ini Arahan DPMPTSP Sukabumi

Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu (DPMPTSP) Kabupaten Sukabumi melakukan inspeksi ke eks gedung garmen yang kini digunakan sebagai ternak sapi di Kampung Nangklak, RT 06/06, Desa Tenjoayu, Kecamatan Cicurug
DPMPTSP Kabupaten Sukabumi inspeksi ke eks gedung garmen yang kini digunakan sebagai kandang sapi di Desa Tenjoayu, Kecamatan Cicurug, Sabtu (18/1/2025) | Foto : Istimewa
Sukabumi18 Januari 2025, 17:34 WIB

Terdampak Gempa Magnitudo 4,3, Tembok Rumah Warga Ambruk Di Loji Sukabumi

Satu unit rumah warga di Kampung Babakan, RT 014/RW 010, Desa Loji, Kecamatan Simpenan, Kabupaten Sukabumi, mengalami kerusakan akibat gempa bumi yang terjadi pada Sabtu (18/1/2025).
Tembok rumah warga ambruk di Loji Sukabumi, akibat diguncang gempa magnitudo 4,3  | Foto : Ilyas
Sukabumi18 Januari 2025, 17:07 WIB

Longsor Gerus Rumpun Bambu, Satu Rumah Warga Di Benda Sukabumi Terdampak

Longsor terjadi di Kampung Bangkongreang RT 1/4, Desa Benda, Kecamatan Cicurug, Kabupaten Sukabumi, pada Sabtu (18/1/2025) sekitar pukul 05.00 WIB
Longsor timpa teras rumah warga di Benda Cicurug Sukabumi | Foto : P2BK Cicurug