SUKABUMIUPDATE.com - Tasikmalaya memiliki banyak curug atau air terjun, salah satunya adalah Curug Ciparay. Wisata air terjun ini terletak di kawasan kaki Gunung Karacak dan Gunung Dinding Ari, yang berada dalam wilayah BKPH Singaparna dan KPH Tasikmalaya.
Alamat lengkap Curug Ciparay terletak di Dusun Parentas, Desa Cidugaleun, Kecamatan Cigalontang, Kabupaten Tasikmalaya, Jawa Barat.
Jika pengunjung berangkat dari Kabupaten Garut, perjalanan memakan jarak sekitar 40 km, sementara dari Kota Tasikmalaya berjarak sekitar 30 km ke arah Singaparna.
Untuk berwisata ke Curug Ciparay, disarankan menggunakan kendaraan roda dua karena jalannya sempit yang hanya cukup untuk satu mobil saja, sehingga berpapasan dengan kendaraan lain dapat menyulitkan.
Pengunjung juga perlu berhati-hati karena terdapat jurang yang cukup dalam di sisi kanan jalan. Meskipun begitu pemandangan alam yang menenangkan di sepanjang perjalanan cukup memanjakan mata.
Panorama pegunungan dan pepohonan hijau akan menyambut pengunjung, ditambah akses jalan menuju Curug Ciparay sudah bagus dan nyaman.
Biaya tiket masuk ke curug ini hanya Rp10.000 per orang, dengan biaya parkir motor Rp15.000 dan mobil Rp20.000.
Curug Ciparay menyediakan fasilitas seperti area parkir, warung makanan ringan, minuman, nasi liwet, serta fasilitas umum seperti WC dan mushola.
Setelah memarkir kendaraan, pengunjung perlu melakukan tracking singkat sejauh beberapa ratus meter untuk mencapai lokasi utama Curug Ciparay.
Keindahan Curug Ciparay bahkan bisa dinikmati selama perjalanan menuju lokasi, dengan jalur alami berupa tanah dan bebatuan.
Pengunjung akan menyusuri jalan setapak di tengah rimbunnya pepohonan dan semak belukar. Kemudian pengunjung akan menyeberangi sebuah jembatan yang terbuat dari bambu, dan lebih baik bergantian jika ingin menyeberanginya.
Setelah melewati perjalanan yang cukup melelahkan, pengunjung akan disuguhi keindahan Curug Ciparay. Air terjun ini memiliki dua aliran yang membuatnya dikenal sebagai "curug kembar".
Curug Ciparay dihiasi aliran air yang mengalir dari tebing batu dengan ketinggian masing-masing 55 meter dan 75 meter. Debit airnya berbeda-beda, di mana air terjun yang lebih pendek memiliki debit lebih besar, menghasilkan buih putih dan angin sejuk dari percikannya.
Ada mitos yang berkembang di Curug Ciparay bahwa pengunjung sebaiknya tidak memakai pakaian serba merah. Konon, jika memakai warna ini, seseorang bisa merasa terlalu nyaman di lokasi dan enggan untuk pulang.
Mitos lainnya mengatakan bahwa pengunjung yang memakai pakaian serba merah dalam foto bisa terlihat melayang, dengan kaki tampak tidak menyentuh tanah. Namun, hingga kini belum ada kejadian yang membuktikan mitos ini.
Walaupun hanya sebuah mitos, sebaiknya pengunjung tetap menghormati kepercayaan yang sudah lama beredar di masyarakat.
Dengan alam yang masih asri dan udara yang sejuk, Curug Ciparay di Tasikmalaya menjadi rekomendasi destinasi liburan yang patut dikunjungi saat berada di Jawa Barat.