SUKABUMIUPDATE.com - Leuwi Pamipiran adalah satu dari sekian banyak destinasi wisata alam yang terletak di kaki Gunung Sawal yang sedang populer. Lokasinya berada di Dusun Sukawening, Desa Tanjungsari, Kecamatan Sadananya dan tak jauh dari Curug Panganten.
Tempat ini menawarkan keindahan alam yang masih asri dengan airnya yang jernih dan segar. Nama "Leuwi" dalam bahasa Sunda berarti lubuk atau kolam alami, sehingga menggambarkan pesona utama dari tempat ini.
Wisata ini berjarak sekitar kurang lebih 13 km dari pusat Kota Ciamis dan dapat ditempuh dengan waktu sekitar 40 menit. Leuwi Pamipiran ini buka setiap hari kecuali hari Jumat saja.
Akses jalan menuju Leuwi Pamipiran bisa dibilang mudah, akan tetapi lebih baik menggunakan kendaraan roda dua atau motor agar dapat langsung sampai ke parkiran.
Karena lokasi Leuwi Pamipiran akan melewati jalan pematang sawah yang lumayan jauh dan tidak dapat dilalui oleh kendaraan roda empat atau mobil.
Wisata Leuwi Pamipiran ini dikelola oleh warga sekitar, pengunjung hanya perlu membayar tiket parkir sebesar 3,000 per motor dan tiket masuk sebesar 3,000 per orang.
Tempat ini belum terkenal seperti Curug Panganten dan Cadad Ngampar yang lokasinya berdekatan dengan Leuwi Pemikiran ini. Tapi bagi orang yang senang bereksplorasi, Leuwi pemikiran wajib untuk dikunjungi.
Daya tarik dari tempat ini adalah airnya yang bening dan segar karena aliran air ini bersumber langsung dari Gunung Sawal.
Maka tak heran banyak yang berkunjung ke Leuwi Pamikiran untuk berenang atau hanya sekedar bermain. Air Leuwinya sendiri cukup luas dan mempunyai area terdalam sekitar 2 meter lebih.
Tidak hanya wisatawan asal Ciamis saja, wisatawan dari luar daerah pun juga banyak berkunjung ke tempat ini. Namun meski tempatnya terbilang aman pengunjung harus tetap berhati-hati karena banyaknya bebatuan di aliran sungai.
Selain berenang, aktivitas lain yang dapat dilakukan di Leuwi Pamipiran adalah ngaliwet, pengunjung tinggal membawa peralatan dan bahan makanannya saja, ngaliwet bisa dilakukan di sekitar aliran sungainya
Walaupun cukup jauh dari pemukiman, pengunjung tak perlu khawatir jika datang tidak membawa perbekalan makanan, karena disini terdapat warung yang menyediakan berbagai camilan, minuman hangat dan mie rebus.
Lalu kenapa tempat ini disebut Leuwi Pamipiran, menurut warga sekitar dahulunya para orang tua ketika mau nyebrang ke wilayah sebelah, harus mipir atau dalam bahasa Indonesia itu ke pinggir.
Nah itulah daya tarik dari wisata Leuwi Pamipiran, yang cocok dijadikan rekomendasi liburan bersama keluarga di akhir pekan.