Gunung Munara Rumpin Bogor, Suguhkan View Jabodetabek yang Dibalut dengan Kisah Misteri

Selasa 15 Oktober 2024, 13:00 WIB
Gunung Munara, Rumpin Bogor memang menjadi primadona bagi para pendaki, terutama mereka yang tinggal di sekitar Jabodetabek. (Sumber : Google/Foto Milik Bayu Agung).

Gunung Munara, Rumpin Bogor memang menjadi primadona bagi para pendaki, terutama mereka yang tinggal di sekitar Jabodetabek. (Sumber : Google/Foto Milik Bayu Agung).

SUKABUMIUPDATE.com - Gunung Munara adalah salah satu destinasi wisata alam yang menarik di kawasan Bogor, Jawa Barat. Dengan ketinggian sekitar 1500 mdpl, gunung ini menjadi pilihan yang populer bagi para pendaki pemula maupun yang ingin menikmati suasana alam yang tenang.

Menikmati keindahan alam sekaligus menyaksikan panorama kota dari ketinggian adalah daya tarik yang disuguhkan. Dari puncak Gunung Munara, pengunjung akan disuguhi pemandangan kota Jabodetabek yang begitu memukau.

Gunung Munara merupakan gunung yang terletak di bagian barat Kabupaten Bogor. Gunung ini berada 40 km barat daya Jakarta dan sekitar 12,1 km barat Parung, tepatnya di Kecamatan Rumpin, Kabupaten Bogor.

Lokasi Gunung Munara yang dekat dengan Depok membuatnya mudah diakses oleh pengunjung dari Jabodetabek. Dari Jakarta, perjalanan menuju gunung ini hanya memakan waktu sekitar 2 jam.

Pemandangan Alam Indah di Gunung Munara. | Instagram/@muhammadfirmanshahPemandangan Alam Indah di Gunung Munara. | Instagram/@muhammadfirmanshah.

Pendakian di Gunung Munara tergolong mudah, dengan waktu tempuh menuju puncak hanya 1 hingga 1,5 jam saja. Meskipun pendakian cukup singkat, medan yang menanjak memberikan tantangan tersendiri bagi para pecinta kegiatan mendaki.

Mendaki Gunung Munara tidak mengharuskan menginap atau mendirikan tenda. Namun, bagi yang ingin berkemah, ada banyak lokasi yang menarik untuk mendirikan tenda dan menikmati suasana camping.

Pengelolaan kaki Gunung Munara kini sudah dikelola oleh warga setempat setelah gunung ini menjadi populer beberapa bulan terakhir. Fasilitas seperti area parkir, mushola, toilet, dan warung telah tersedia bagi pengunjung.

Sepanjang jalur pendakian, terdapat sekitar tiga warung yang bisa digunakan untuk beristirahat. Setiap pengunjung juga diwajibkan mengisi data sebelum mendaki dan melapor setelah turun dari gunung.

Harga Tiket Masuk Gunung Munara

Tiket masuk Gunung Munara sangat terjangkau, hanya Rp10.000 per orang. Namun, pengunjung juga akan dikenakan biaya tambahan selama pendakian, yaitu iuran kebersihan dan iuran keramat sebesar Rp2.000.

Biaya lainnya yang perlu disiapkan termasuk uang parkir, yaitu Rp5.000 untuk motor dan Rp10.000 untuk mobil. Jika ingin camping, pengunjung akan dikenakan biaya tambahan sebesar Rp5.000.

Misteri dan Mitos Tentang Gua Bung Karno, Petilasan Sultan Hasanuddin dan Jejak Kaki Si Kabayan

Jejak Kaki Si Kabayan dan Petilasan Sultan Hasanuddin. | Google/IstJejak Kaki Si Kabayan dan Petilasan Sultan Hasanuddin. | Google/Ist.

Di kawasan ini terdapat sejumlah goa dan petilasan (tempat bersejarah), seperti Goa Bung Karno, Petilasan Sultan Hasanuddin, Batu Tapak Si Kabayan, Goa Batu Belah, dan Batu Menara Adzan. Hingga kini, tempat-tempat ini masih ramai dikunjungi oleh berbagai kalangan yang datang untuk berziarah.

Menurut cerita, Sultan Maulana Hasanuddin Banten, putra Syekh Syarief Hidayatullah, pernah singgah dan bermunajat di atas sebuah batu, serta mengumandangkan adzan saat dalam perjalanan dari Cirebon menuju Banten.

Di petilasan Sultan Hasanuddin, terdapat situs keramat berupa sebuah goa yang dikenal dengan nama "Gadogan Kuda," yang berarti tempat mengikat kuda Sultan Hasanuddin. Tepat di atas Goa Gadogan Kuda, terdapat Goa Tapak Tongkat Sultan, dimana bekas tapak tongkat Sultan Hasanuddin masih dapat ditemukan.

Sementara nama Goa Bung Karno di Gunung Munara berasal dari cerita bahwa Ir. Soekarno, Presiden pertama Indonesia, pernah bertapa di salah satu goa di gunung ini.

Di Gunung Munara juga diyakini oleh masyarakat setempat adanya jejak telapak kaki besar serta tempat bertapanya Si Kabayan, tokoh dari tanah Pasundan yang dikenal sebagai pria malas dan bodoh, tetapi cerdik dan penuh akal.

 

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Simak breaking news Sukabumi dan sekitarnya langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita SukabumiUpdate.com WhatsApp Channel : https://whatsapp.com/channel/0029VaXv5ii0LKZ6hTzB9V2W. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.
Berita Terkait
Berita Terkini
Entertainment30 Januari 2025, 16:00 WIB

Jisoo BLACKPINK Tanda Tangan Kontrak Dengan Warner Records Jelang Comeback

Menjelang comeback solo Jisoo BLACKPINK secara resmi menandatangani kontrak dengan Label Musik Amerika, yaitu Warner Record untuk membantunya dalam karir bermusik.
Jisoo BLACKPINK Tanda Tangan Kontrak Dengan Warner Records Jelang Comeback (Sumber : Instagram/@blisoo_official)
Life30 Januari 2025, 15:30 WIB

Mengenal Perbedaan Cranky vs Tantrum Pada Anak, Serupa Tapi Tak Sama Ya!

Cranky biasanya hanya berlangsung singkat, sementara Tantrum bisa berlangsung lebih lama.
Ilustrasi. Anak Mengamuk. Yuk, Mengenal Perbedaan Cranky vs Tantrum Pada Anak. (Sumber : Freepik/@MateusAndre)
DPRD Kab. Sukabumi30 Januari 2025, 15:15 WIB

Bertemu Buruh dan Honorer, Komisi IV DPRD Bahas Isu Ketenagakerjaan hingga PPPK di Sukabumi

Buruh meminta dilibatkan dalam setiap kasus atau masalah di perusahaan.
Komisi IV DPRD Kabupaten Sukabumi bertemu perwakilan buruh buruh pada Kamis (30/1/2025). | Foto: Istimewa
Life30 Januari 2025, 15:10 WIB

Sudah Lelah dengan Kerjaan? Pertimbangkan Hal-Hal Ini Sebelum Memutuskan untuk Resign

Setiap orang pasti pernah merasa jenuh atau lelah dengan pekerjaan yang mereka jalani, apalagi jika pekerjaan tersebut terasa tidak lagi sesuai dengan harapan atau impian.
Ilustrasi Resign, Pertimbangkan Hal-Hal Ini Sebelum Memutuskan untuk Resign (Sumber : Freepik)
Sukabumi30 Januari 2025, 15:03 WIB

Tolak Skema PPPK Paruh Waktu, Ribuan Guru Honorer R3 Sukabumi Demo di DPRD

Ribuan guru honorer R3 Sukabumi menuntut kejelasan status kerja agar diangkat menjadi pegawai penuh waktu, bukan paruh waktu.
Ribuan guru honorer R3 Kabupaten Sukabumi mendatangi gedung DPRD Kabupaten Sukabumi untuk menolah skema PPPK paruh waktu. (Sumber Foto: SU/Ilyas)
Inspirasi30 Januari 2025, 15:00 WIB

Lowongan Kerja Operator Equipment Minimal SMA/SMK, Penempatan di Pabrik Sukabumi

Apabila kamu tertarik dengan lowongan kerja ini, segera daftarkan diri sekarang juga!
Lowongan Kerja Operator Equipment Minimal SMA/SMK, Penempatan di Pabrik Sukabumi. (Sumber : Freepik.com)
Life30 Januari 2025, 14:41 WIB

Red Flag di Tempat Kerja: 6 Tanda yang Menunjukkan Lingkungan Kerja Toxic

Lingkungan kerja yang sehat sangat penting bagi kesejahteraan karyawan dan kesuksesan perusahaan. Namun, tidak semua tempat kerja menciptakan atmosfer yang mendukung.
Ilustrasi Lingkungan Kerja Toxic, Red Flag di Tempat Kerja, 6 Tanda yang Menunjukkan Lingkungan Kerja Toxic (Sumber : Freepik)
Life30 Januari 2025, 14:31 WIB

Kapan Nisfu Sya'ban 2025? Cek Tanggal, Keutamaan, dan Amalannya

Malam Nisfu Sya'ban adalah salah satu malam istimewa dalam kalender Islam yang sangat dinantikan oleh umat Muslim setiap tahunnya.
Ilustrasi Malam Nisfu Sya'ban, Kapan Nisfu Sya'ban 2025? Cek Tanggal, Keutamaan, dan Amalannya (Sumber : Freepik/@sketchepedia)
Entertainment30 Januari 2025, 14:30 WIB

Ika Natassa Komentari Pernyataan Abidzar Al-Ghifari Soal Fans Fanatik K-Drama

Abidzar Al-Ghifari kembali menuai kritikan dari netizen setelah menyampaikan pernyataan kontroversial tentang penggemar fanatik drama korea ketika menjadi bintang tamu dalam podcast bersama Ariel Tatum.
Ika Natassa Komentari Pernyataan Abidzar Al-Ghifari Soal Fans Fanatik K-Drama (Sumber : Instagram/@abidzar73 dan @ikanatassa)
Sukabumi30 Januari 2025, 14:28 WIB

Angin Kencang Robohkan Pohon Sengon, Timpa Rumah Warga di Parakansalak Sukabumi

Kebutuhan mendesak adalah sembako dan bahan bangunan untuk rumah terdampak.
Pohon sengon yang menimpa rumah warga di Kampung Sukarame RT 05/05 Desa/Kecamatan Parakansalak, Kabupaten Sukabumi, Kamis (30/1/2025). | Foto: Tagana Kecamatan Parakansalak