Rakor Nasional di Lombok, Pemkab Sukabumi Bahas Strategi Pemasaran Pariwisata

Selasa 01 Oktober 2024, 12:27 WIB
Bupati Sukabumi Marwan Hamami dan jajaran menghadiri rakor nasional tentang pemasaran pariwisata dan ekonomi kreatif di Lombok. | Foto: Dokpim Kabupaten Sukabumi

Bupati Sukabumi Marwan Hamami dan jajaran menghadiri rakor nasional tentang pemasaran pariwisata dan ekonomi kreatif di Lombok. | Foto: Dokpim Kabupaten Sukabumi

SUKABUMIUPDATE.com - Bupati Sukabumi Marwan Hamami menghadiri rapat koordinasi atau rakor nasional 2024 tentang pemasaran pariwisata dan ekonomi kreatif di Hotel Lombok Raya-Lombok pada 28 September sampai 1 Oktober 2024.

Acara yang diprakarsai oleh Direktorat Pemasaran Pariwisata Nusantara Kemenparekraf RI ini diikuti oleh kepala daerah dan kepala dinas yang mengelola kepawisataan yang menekankan pada tema strategi pemasaran pariwisata yang inovatif, adaptif, dan kolaboratif untuk kemajuan pariwisata Indonesia.

Deputi Bidang Pemasaran Kemenparekraf Ni Made Ayu Marthini menyampaikan tujuan rakornas ini.diharapkan dapat menyatukan persepsi pembangunan pariwisata antara pusat dan daerah dalam menghadapi perkembangan pariwisata yang lebih besar dan masif di tahun depan, serta mencerminkan komitmen bersama dalam memajukan pemasaran pariwisata dan ekonomi kreatif..

Dalam pengembangan pariwisata, pemerintah Indonesia berhasil meningkatkan peringkat pariwisata Indonesia ke peringkat ketiga dunia, dan dinilai memprioritaskan privasi dan keberlanjutan dalam pengembangan pariwisata di antaranya melalui keindahan alam Indonesia yang menjadi daya tarik tersendiri.

Baca Juga: Buka Bimtek Strategi Pemasaran Pariwisata Lewat Medsos, Ini Harapan Plt Kadispar Sukabumi

Adapun capaian ekonomi kreatif Indonesia, berkontribusi terhadap PDB sebesar 4,5 persen dengan indeks tambahan Rp 13 miliar serta nilai tambah ekonomi kreatif sebesar US$86 juta dan menyerap 22 juta tenaga kerja.

Pertumbuhan wisatawan mancanegara yang berkunjung ke Indonesia pada tahun 2023 juga mengalami peningkatan sebesar 20 persen, dibandingkan tahun sebelumnya. Malaysia menjadi penyumbang wisatawan mancanegara terbanyak, diikuti Australia, Singapura, dan Timor Leste.

Selain itu, pemerintah Indonesia terus berupaya meningkatkan jumlah wisatawan mancanegara dengan berbagai cara seperti memperbaiki infrastruktur dan mempromosikan pariwisata Indonesia di luar negeri.

Bupati Sukabumi yang hadir mengikuti Rakornas didampingi oleh Kepala Dinas Pariwisata dan Sekretaris DKUM Kabupaten Sukabumi memberikan harapan agar setelah mengikuti kegiatan ini, semangat untuk mengembangkan potensi daerah melalui strategi promosi pariwisata di Sukabumi juga harus dilakukan, salah satunya melalui promosi potensi wisata serta mempersiapkan destinasi dan produk wisata yang lengkap dan kesimbangan antara pembangunan destinasi dan penguatan sumber daya pemangku dan pelaku pariwisata. (ADV)

Sumber: Siaran Pers

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Simak breaking news Sukabumi dan sekitarnya langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita SukabumiUpdate.com WhatsApp Channel : https://whatsapp.com/channel/0029VaXv5ii0LKZ6hTzB9V2W. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.
Berita Terkait
Berita Terkini
Bola18 Januari 2025, 12:00 WIB

Prediksi PSM Makassar vs PSBS Biak di Liga 1: H2H, Susunan Pemain dan Skor

PSM Makassar vs PSBS Biak akan tersaji sore ini dalam lanjutan Liga 1 2024/2025.
PSM Makassar vs PSBS Biak akan tersaji sore ini dalam lanjutan Liga 1 2024/2025. (Sumber : Instagram/@psbsofficial/X/@psm_makassar).
Sukabumi18 Januari 2025, 11:57 WIB

Satpam Asal Sukabumi Tewas di Rumah Mewah Bogor, Keluarga Temukan Banyak Luka Serius

Korban sempat menghubungi istrinya melalui pesan singkat.
Rumah duka Septian (37 tahun) di Kampung Cibarengkok RW 01, Desa Citarik, Kecamatan Palabuhanratu, Kabupaten Sukabumi. | Foto: SU/Ilyas Supendi
Sukabumi18 Januari 2025, 11:36 WIB

Daftar SKPD dengan Aduan Terbanyak pada 2024, Menurut Data Diskominfo Kota Sukabumi

Pemerintah Kota Sukabumi menerima 106 aduan masyarakat sepanjang 2024.
Apel di Lapang Setda Balai Kota Sukabumi pada Senin (15/7/2024). | Foto: Dokpim Kota Sukabumi
Sukabumi18 Januari 2025, 11:20 WIB

Tahun 2025, Dishub Kota Sukabumi Bakal Perketat Pengawasan Kendaraan Pariwisata

UPTD PKB Dishub akan melakukan upaya untuk mendukung pemerintah pusat.
Kepala UPTD PKB Dishub Kota Sukabumi, Endro. | Foto: Website Kota Sukabumi
Aplikasi18 Januari 2025, 11:15 WIB

Raksasa Mesin Pencari Google Mulai Ditinggalkan, Ternyata Teknologi Ini Penggantinya!

Google perlahan-lahan mulai ditinggalkan oleh pengguna, terutama para generasi muda.
Google perlahan-lahan mulai ditinggalkan oleh pengguna, terutama para generasi muda. (Sumber : Pixabay.com/@Simon).
Sukabumi18 Januari 2025, 11:06 WIB

Diskominfo Rilis Laporan 2024: SP4N-Lapor Kota Sukabumi Terima 106 Aduan Masyarakat

Mei menjadi bulan tertinggi dengan 15 aduan.
(Foto Ilustrasi) Diskominfo Kota Sukabumi merilis data yang masuk ke SP4N Lapor sepanjang 2024. | Foto: Istimewa
Food & Travel18 Januari 2025, 10:47 WIB

Kembalikan Ikon Wisata Lokal, Pemdes dan Warga Bersihkan Curug Caweni di Cidolog Sukabumi

Sejak pandemi Covid-19, jumlah wisatawan Curug Caweni mengalami penurunan.
Kondisi Curug Caweni di Kampung Cilutung, Desa/Kecamatan Cidolog, Kabupaten Sukabumi. | Foto: Istimewa
Sukabumi18 Januari 2025, 10:12 WIB

Akses Kendaraan Lumpuh! Longsor Kembali Tutup Jalan Nasional di Simpenan Sukabumi

Akses kendaraan untuk roda empat atau mobil lumpuh total.
Material longsor menutup Jalan Nasional Bagbagan-Kiara Dua, tepatnya di Kampung Cimapag, Desa Loji, Kecamatan Simpenan, Kabupaten Sukabumi, Sabtu (18/1/2025). | Foto: Istimewa
Food & Travel18 Januari 2025, 10:00 WIB

Menyatu dengan Alam di Curug Sawer, Hanya 30 Menit dari Kota Sukabumi

Tersembunyi di tengah hutan yang rimbun, Curug Sawer ini menawarkan keindahan alam yang masih asri dan suasana yang tenang.
Curug Sawer adalah salah satu destinasi wisata alam yang menarik di Kabupaten Sukabumi, Jawa Barat. (Sumber : Screenshot YouTube/@Kemanapedia).
Entertainment18 Januari 2025, 09:50 WIB

Sherina Munaf Gugat Cerai Baskara Mahendra Usai 4 Tahun Menikah

Kabar mengejutkan datang dari kehidupan rumah tangga penyanyi Sherina Munaf dan musisi Baskara Mahendra. Setelah hampir empat tahun menikah, Sherina resmi menggugat cerai Baskara ke Pengadilan Agama Jakarta Selatan.
Sherina Munaf Gugat Cerai Baskara Mahendra Usai 4 Tahun Menikah (Sumber : Twitter/@akuratco)