Wisata Budaya Kampung Naga Tasikmalaya Jawa Barat, Banyak Spot Foto & HTM Gratis!

Jumat 27 September 2024, 14:00 WIB
Rumpah Panggung di Kampung Naga Tasikmalaya Jawa Barat. (Sumber : Instagram/@kampungnaga_tasikmalaya)

Rumpah Panggung di Kampung Naga Tasikmalaya Jawa Barat. (Sumber : Instagram/@kampungnaga_tasikmalaya)

SUKABUMIUPDATE.com - Kampung Naga adalah salah satu Wisata Budaya yang ada di Provinsi Jawa Barat. Kampung Naga berada di wilayah Desa Neglasari, Kecamatan Salawu, Kabupaten Tasikmalaya, Provinsi Jawa Barat.

Kampung Naga Tasikmalaya Jawa Barat tak hanya menjadi rekomendasi wisata budaya tetapi juga cocok untuk destinasi Study Tour sekolah, refreshing kearifan lokal, olahraga hingga lokasi penelitian ilmiah.

Kampung Naga berada pada suatu lembah yang subur, dilalui oleh sebuah sungai bernama sungai Ciwulan yang bermata air di Gunung Cikuray di daerah Garut.

Wisata Budaya Kampung Naga Tasikmalaya Jawa Barat. (Sumber : Instagram/@kampungnaga_tasikmalaya)Wisata Budaya Kampung Naga Tasikmalaya Jawa Barat. (Sumber : Instagram/@kampungnaga_tasikmalaya)

Salah satu kampung adat di Jawa Barat ini terletak tidak jauh dari jalan raya yang menghubungkan daerah Garut dengan Tasikmalaya. Untuk menuju ke Wisata Budaya tersebut, pengunjung yang datang dari arah jalan raya Garut – Tasikmalaya, harus menuruni anak tangga sekitar 335 anak tangga hingga sungai Ciwulan dengan kemiringan 45 derajat.

Baca Juga: Rayagung dengan Upacara Hajat Sasih, Ritual Keagamaan Masyarakat Kampung Naga

Daya Tarik Kampung Naga Tasikmalaya Jawa Barat

Rumah Masyarakat Kampung Naga Tasikmalaya Jawa Barat. (Sumber : Instagram/@kampungnaga_tasikmalaya)Rumah Masyarakat Kampung Naga Tasikmalaya Jawa Barat. (Sumber : Instagram/@kampungnaga_tasikmalaya)

Bagi Anda pecinta kearifan lokal Jawa Barat, Kampung Naga Tasikmalaya sangat disarankan menjadi wishlist wisata budaya tahun ini. Pesona rumah adat dan cara hidup tradisional di Kampung Naga hampir serupa dengan Suku Baduy di wilayah pedalaman Kabupaten Lebak, Provinsi Banten.

Meski sebenarnya tidak ada pembagian khusus secara resmi, seperti Desa Wisata Saba Budaya Baduy, Kampung Naga Tasikmalaya terbagi menjadi dua kawasan, yakni dalam dan luar. Perbedaannya yakni wilayah dalam sama sekali tidak menggunakan teknologi modern, sementara area luar sudah tersentuh teknologi dan sudah menggunakan listrik.

Daya Tarik lain dari Wisata Budaya Kampung Naga Tasikmalaya tentu berkaitan dengan cara hidup tradisional. Misalnya, setrika tradisional tanpa listrik, tungku memasak hingga cara hidup lainnya yang berdampingan dengan alam.

Wisata Budaya: Cara Hidup Tradisional di Kampung Naga Tasikmalaya Jawa Barat. (Sumber : Instagram/@kampungnaga_tasikmalaya)Wisata Budaya: Cara Hidup Tradisional di Kampung Naga Tasikmalaya Jawa Barat. (Sumber : Instagram/@kampungnaga_tasikmalaya)

Biaya Masuk ke Kampung Naga Tasikmalaya

Untuk Harga Tiket Masuk atau HTM ke lokasi Wisata Budaya Kampung Naga, tidak ada tarif khusus alias gratis!

Hanya saja karena penduduk Kampung Naga Tasikmalaya mayoritas menggunakan bahasa Sunda, ada jasa pemandu dengan biaya sekitar Rp150.000,00. Kemudian untuk yang membawa kendaraan ada biaya parkir berkisar antara Rp 3.000 - 40.000,- untuk jenis motor, mobil, elf, hingga bus.

Pengunjung Wisata Budaya Kampung Naga Tasikmalaya akan dijamu oleh masyarakat lokal dengan aneka hidangan khas Sunda. Biaya makan ini ditanggung per orang dengan harga sekitar Rp. 35.000,-*

*Catatan: harga tentatif bisa berubah sewaktu-waktu

Baca Juga: Kampung Naga Tasikmalaya, Masyarakat Adat Jabar Percaya Karuhun Eyang Singaparna

Spot Foto di Kampung Naga Tasikmalaya Jawa Barat

Kampung Naga Tasikmalaya, Masyarakat Adat Jabar Percaya Karuhun Eyang SingaparnaKampung Naga Tasikmalaya, Masyarakat Adat Jabar Percaya Karuhun Eyang Singaparna

Banyak tempat di Kampung Naga yang bisa dijadikan spot foto instagrammable, mulai dari gerbang pintu masuk, balai pertemuan, lumbung padi hingga berfoto di ratusan tangganya yang ikonik.

Seni arsitektur Rumah Adat di Kampung Naga Tasikmalaya juga cocok menjadi background foto atau sekadar pemandangan alam yang disimpan dalam galeri.

Contoh ornamen di area wisata budaya yang bisa dipotret diantaranya tumpukan batu yang tersusun rapi, pintu bangunan berbahan serat rotan hingga atap rumah yang terbuat dari daun rumbia, daun kelapa dan injuk.

Oleh-oleh Kampung Naga Tasikmalaya

Oleh-oleh Wisata Budaya Kampung Naga Tasikmalaya Jawa Barat. (Sumber : Instagram/@kampungnaga_tasikmalaya)Oleh-oleh Wisata Budaya Kampung Naga Tasikmalaya Jawa Barat. (Sumber : Instagram/@kampungnaga_tasikmalaya)

Pengunjung tak usah khawatir soal buah tangan atau oleh-oleh setelah berwisata ke Kampung Naga Tasikmalaya. Wisata Budaya Kampung Naga juga menyediakan ragam souvenis anyaman khas Tasikmalaya, sendal, tas, gantungan kunci, gelang hingga miniatur untuk pajangan rumah.

Jika Anda ingin bermalam di Kampung Naga, maka wajib meminta izin jauh-jauh hari kepada kuncen atau disebut sesepuh kampung. 

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Simak breaking news Sukabumi dan sekitarnya langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita SukabumiUpdate.com WhatsApp Channel : https://whatsapp.com/channel/0029VaXv5ii0LKZ6hTzB9V2W. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.
Editor :
Berita Terkait
Berita Terkini
Bola18 Januari 2025, 12:00 WIB

Prediksi PSM Makassar vs PSBS Biak di Liga 1: H2H, Susunan Pemain dan Skor

PSM Makassar vs PSBS Biak akan tersaji sore ini dalam lanjutan Liga 1 2024/2025.
PSM Makassar vs PSBS Biak akan tersaji sore ini dalam lanjutan Liga 1 2024/2025. (Sumber : Instagram/@psbsofficial/X/@psm_makassar).
Sukabumi18 Januari 2025, 11:57 WIB

Satpam Asal Sukabumi Tewas di Rumah Mewah Bogor, Keluarga Temukan Banyak Luka Serius

Korban sempat menghubungi istrinya melalui pesan singkat.
Rumah duka Septian (37 tahun) di Kampung Cibarengkok RW 01, Desa Citarik, Kecamatan Palabuhanratu, Kabupaten Sukabumi. | Foto: SU/Ilyas Supendi
Sukabumi18 Januari 2025, 11:36 WIB

Daftar SKPD dengan Aduan Terbanyak pada 2024, Menurut Data Diskominfo Kota Sukabumi

Pemerintah Kota Sukabumi menerima 106 aduan masyarakat sepanjang 2024.
Apel di Lapang Setda Balai Kota Sukabumi pada Senin (15/7/2024). | Foto: Dokpim Kota Sukabumi
Sukabumi18 Januari 2025, 11:20 WIB

Tahun 2025, Dishub Kota Sukabumi Bakal Perketat Pengawasan Kendaraan Pariwisata

UPTD PKB Dishub akan melakukan upaya untuk mendukung pemerintah pusat.
Kepala UPTD PKB Dishub Kota Sukabumi, Endro. | Foto: Website Kota Sukabumi
Aplikasi18 Januari 2025, 11:15 WIB

Raksasa Mesin Pencari Google Mulai Ditinggalkan, Ternyata Teknologi Ini Penggantinya!

Google perlahan-lahan mulai ditinggalkan oleh pengguna, terutama para generasi muda.
Google perlahan-lahan mulai ditinggalkan oleh pengguna, terutama para generasi muda. (Sumber : Pixabay.com/@Simon).
Sukabumi18 Januari 2025, 11:06 WIB

Diskominfo Rilis Laporan 2024: SP4N-Lapor Kota Sukabumi Terima 106 Aduan Masyarakat

Mei menjadi bulan tertinggi dengan 15 aduan.
(Foto Ilustrasi) Diskominfo Kota Sukabumi merilis data yang masuk ke SP4N Lapor sepanjang 2024. | Foto: Istimewa
Food & Travel18 Januari 2025, 10:47 WIB

Kembalikan Ikon Wisata Lokal, Pemdes dan Warga Bersihkan Curug Caweni di Cidolog Sukabumi

Sejak pandemi Covid-19, jumlah wisatawan Curug Caweni mengalami penurunan.
Kondisi Curug Caweni di Kampung Cilutung, Desa/Kecamatan Cidolog, Kabupaten Sukabumi. | Foto: Istimewa
Sukabumi18 Januari 2025, 10:12 WIB

Akses Kendaraan Lumpuh! Longsor Kembali Tutup Jalan Nasional di Simpenan Sukabumi

Akses kendaraan untuk roda empat atau mobil lumpuh total.
Material longsor menutup Jalan Nasional Bagbagan-Kiara Dua, tepatnya di Kampung Cimapag, Desa Loji, Kecamatan Simpenan, Kabupaten Sukabumi, Sabtu (18/1/2025). | Foto: Istimewa
Food & Travel18 Januari 2025, 10:00 WIB

Menyatu dengan Alam di Curug Sawer, Hanya 30 Menit dari Kota Sukabumi

Tersembunyi di tengah hutan yang rimbun, Curug Sawer ini menawarkan keindahan alam yang masih asri dan suasana yang tenang.
Curug Sawer adalah salah satu destinasi wisata alam yang menarik di Kabupaten Sukabumi, Jawa Barat. (Sumber : Screenshot YouTube/@Kemanapedia).
Entertainment18 Januari 2025, 09:50 WIB

Sherina Munaf Gugat Cerai Baskara Mahendra Usai 4 Tahun Menikah

Kabar mengejutkan datang dari kehidupan rumah tangga penyanyi Sherina Munaf dan musisi Baskara Mahendra. Setelah hampir empat tahun menikah, Sherina resmi menggugat cerai Baskara ke Pengadilan Agama Jakarta Selatan.
Sherina Munaf Gugat Cerai Baskara Mahendra Usai 4 Tahun Menikah (Sumber : Twitter/@akuratco)