Ekspedisi Canyoneering, Kenalkan Potensi Wisata Alam Baru di Jampangtengah Sukabumi

Jumat 20 September 2024, 07:01 WIB
Ekspedisi canyoneering di Sungai Cileungsir Jampangtengah Kabupaten Sukabumi | Foto : Ragil Gilang

Ekspedisi canyoneering di Sungai Cileungsir Jampangtengah Kabupaten Sukabumi | Foto : Ragil Gilang

SUKABUMIUPDATE.com - Sungai Cileungsir yang berlokasi di Kecamatan Jampangtengah, Kabupaten Sukabumi, ternyata memiliki potensi wisata alam berupa air terjun yang masih perawan dan lokasinya berdekatan.

Upaya untuk memperkenalkan air terjun tersebut, dilakukan oleh Komunitas Cave Canyon Seekers (CCS), dengan kegiatan eksplor wisata Ekspedisi Canyoneering, yang dilaksanakan pada Selasa 17 September 2024.

Penggagas Komunitas CCS, Arie Mahardika Putra mengatakan aliran Sungai Cileungsir Desa Tanjungsari, Kecamatan Jampangtengah, ternyata menyimpan objek wisata alam yang memiliki daya tarik untuk berpetualang. 

Disana ada beberapa air terjun atau curug yang berdekatan dengan nama yang berbeda, ada Curug Cariu, Curug Badak, Curug Kembar, serta Curug Kerti. "Lokasi itu sangat cocok untuk Ekspedisi Canyoneering," jelas Ari kepada sukabumiupdate.com, Kamis (19/9/2024).

Baca Juga: 3 Wisata Curug di Jawa Barat yang Menarik untuk Dikunjungi Saat Libur Long Weekend

Arie menjelaskan, canyoneering juga dikenal sebagai canyoning atau kloofing, merupakan aktivitas petualangan yang menggabungkan berbagai olahraga outdoor, seperti panjat tebing, hiking, berenang, dan rappelling.

Aktivitas ini, sambung Arie, juga mengajak untuk menjelajahi ngarai atau lembah yang terbentuk secara alami dengan berbagai cara, seperti berjalan kaki, memanjat tebing, melompat dari tebing, berenang menyusuri sungai, dan menuruni tebing menggunakan tali. 

"Nah, kami sebanyak 8 orang dari komunitas, mencoba mengeksplorasi Sungai Cileungsir Kecamatan Jampangtengah, ternyata lokasinya sangat recomended," tuturnya.

"Akses menuju lokasi sekitar 12 kilometer dari Kota Sukabumi. Rutenya, dari Pangleseran, masuk ke arah Situ Cipiit, pas hutan pinus Situ Cipiit, lurus terus ke arah Kampung Cihaur jalan Cibangkong. Tempat parkir kendaraan ke lokasi ditempuh dengan jalan kaki kurang lebih 15 menit," ujarnya.

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Simak breaking news Sukabumi dan sekitarnya langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita SukabumiUpdate.com WhatsApp Channel : https://whatsapp.com/channel/0029VaXv5ii0LKZ6hTzB9V2W. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.
Berita Terkait
Berita Terkini
Bola18 Januari 2025, 12:00 WIB

Prediksi PSM Makassar vs PSBS Biak di Liga 1: H2H, Susunan Pemain dan Skor

PSM Makassar vs PSBS Biak akan tersaji sore ini dalam lanjutan Liga 1 2024/2025.
PSM Makassar vs PSBS Biak akan tersaji sore ini dalam lanjutan Liga 1 2024/2025. (Sumber : Instagram/@psbsofficial/X/@psm_makassar).
Sukabumi18 Januari 2025, 11:57 WIB

Satpam Asal Sukabumi Tewas di Rumah Mewah Bogor, Keluarga Temukan Banyak Luka Serius

Korban sempat menghubungi istrinya melalui pesan singkat.
Rumah duka Septian (37 tahun) di Kampung Cibarengkok RW 01, Desa Citarik, Kecamatan Palabuhanratu, Kabupaten Sukabumi. | Foto: SU/Ilyas Supendi
Sukabumi18 Januari 2025, 11:36 WIB

Daftar SKPD dengan Aduan Terbanyak pada 2024, Menurut Data Diskominfo Kota Sukabumi

Pemerintah Kota Sukabumi menerima 106 aduan masyarakat sepanjang 2024.
Apel di Lapang Setda Balai Kota Sukabumi pada Senin (15/7/2024). | Foto: Dokpim Kota Sukabumi
Sukabumi18 Januari 2025, 11:20 WIB

Tahun 2025, Dishub Kota Sukabumi Bakal Perketat Pengawasan Kendaraan Pariwisata

UPTD PKB Dishub akan melakukan upaya untuk mendukung pemerintah pusat.
Kepala UPTD PKB Dishub Kota Sukabumi, Endro. | Foto: Website Kota Sukabumi
Aplikasi18 Januari 2025, 11:15 WIB

Raksasa Mesin Pencari Google Mulai Ditinggalkan, Ternyata Teknologi Ini Penggantinya!

Google perlahan-lahan mulai ditinggalkan oleh pengguna, terutama para generasi muda.
Google perlahan-lahan mulai ditinggalkan oleh pengguna, terutama para generasi muda. (Sumber : Pixabay.com/@Simon).
Sukabumi18 Januari 2025, 11:06 WIB

Diskominfo Rilis Laporan 2024: SP4N-Lapor Kota Sukabumi Terima 106 Aduan Masyarakat

Mei menjadi bulan tertinggi dengan 15 aduan.
(Foto Ilustrasi) Diskominfo Kota Sukabumi merilis data yang masuk ke SP4N Lapor sepanjang 2024. | Foto: Istimewa
Food & Travel18 Januari 2025, 10:47 WIB

Kembalikan Ikon Wisata Lokal, Pemdes dan Warga Bersihkan Curug Caweni di Cidolog Sukabumi

Sejak pandemi Covid-19, jumlah wisatawan Curug Caweni mengalami penurunan.
Kondisi Curug Caweni di Kampung Cilutung, Desa/Kecamatan Cidolog, Kabupaten Sukabumi. | Foto: Istimewa
Sukabumi18 Januari 2025, 10:12 WIB

Akses Kendaraan Lumpuh! Longsor Kembali Tutup Jalan Nasional di Simpenan Sukabumi

Akses kendaraan untuk roda empat atau mobil lumpuh total.
Material longsor menutup Jalan Nasional Bagbagan-Kiara Dua, tepatnya di Kampung Cimapag, Desa Loji, Kecamatan Simpenan, Kabupaten Sukabumi, Sabtu (18/1/2025). | Foto: Istimewa
Food & Travel18 Januari 2025, 10:00 WIB

Menyatu dengan Alam di Curug Sawer, Hanya 30 Menit dari Kota Sukabumi

Tersembunyi di tengah hutan yang rimbun, Curug Sawer ini menawarkan keindahan alam yang masih asri dan suasana yang tenang.
Curug Sawer adalah salah satu destinasi wisata alam yang menarik di Kabupaten Sukabumi, Jawa Barat. (Sumber : Screenshot YouTube/@Kemanapedia).
Entertainment18 Januari 2025, 09:50 WIB

Sherina Munaf Gugat Cerai Baskara Mahendra Usai 4 Tahun Menikah

Kabar mengejutkan datang dari kehidupan rumah tangga penyanyi Sherina Munaf dan musisi Baskara Mahendra. Setelah hampir empat tahun menikah, Sherina resmi menggugat cerai Baskara ke Pengadilan Agama Jakarta Selatan.
Sherina Munaf Gugat Cerai Baskara Mahendra Usai 4 Tahun Menikah (Sumber : Twitter/@akuratco)