Sanghyang Heuleut, Wisata Danau Purba yang Konon Tempat Mandi Bidadari

Senin 12 Agustus 2024, 21:00 WIB
Selain keindahan alamnya, Sanghyang Heuleut juga memiliki banyak mitos dan legenda yang menarik. (Sumber : Instagram/@sanghyang_heuleut_official).

Selain keindahan alamnya, Sanghyang Heuleut juga memiliki banyak mitos dan legenda yang menarik. (Sumber : Instagram/@sanghyang_heuleut_official).

SUKABUMIUPDATE.com - Bandung terkenal dengan keindahan alamnya yang memukau. Salah satu bukti nyata adalah Sanghyang Heuleut, destinasi wisata yang sedang populer dan sangat cocok untuk berfoto.

Wisata satu ini berlokasi di Kp, Cipanas, Rajamandala Kulon, Kec. Cipatat, Kabupaten Bandung Barat, Jawa Barat.

Tempat wisata ini menawarkan keindahan alam yang unik, terutama kolam alami yang terbentuk dari bekas letusan gunung berapi.

Lokasinya yang masih asri membuatnya menjadi tempat yang sempurna untuk melepas penat dari hiruk pikuk duniawi.

Sanghyang Heuleut, dengan formasi geologi yang unik, merupakan destinasi wisata alam yang eksotis.

Nama "Sanghyang" dalam bahasa Sunda merefleksikan penghormatan masyarakat terhadap sesuatu yang suci di tempat tersebut.

Berdasarkan kepercayaan masyarakat setempat, danau dengan air berwarna biru kehijauan ini merupakan tempat pemandian para bidadari.

Tempat Mandi Para Bidadari

Ilustrasi - Sanghyang heuleut disebut tempat mandi bidadari.Ilustrasi - Sanghyang heuleut disebut tempat mandi bidadari. | Freepik.com.

Sanghyang Heuleut, sebuah danau purba yang terletak di Bandung, telah lama menjadi daya tarik bagi para wisatawan. Dengan airnya yang jernih berwarna biru kehijauan, danau ini konon adalah tempat pemandian para bidadari.

Nama "Sanghyang Heuleut" sendiri mengandung makna yang dalam, mengacu pada sesuatu yang suci dan agung.

Keindahan alamnya yang menakjubkan, ditambah dengan mitos-mitos yang melingkupinya, membuat Sanghyang Heuleut menjadi destinasi wisata yang unik dan menarik untuk dikunjungi.

Sanghyang Heuleut Bekas dari Letusan Gunung Sunda Purba

Ilustrasi - Sanghyang Heuleut Bekas dari Letusan Gunung Sunda Purba. | Freepik.comIlustrasi - Sanghyang Heuleut Bekas dari Letusan Gunung Sunda Purba. | Freepik.com.

Salah satu fakta menarik tentang Sanghyang Heuleut adalah terbentuknya danau ini akibat letusan gunung berapi purba yang dahsyat.

Diperkirakan, letusan Gunung Sunda di masa lalu telah menciptakan cekungan besar yang kemudian terisi air dan membentuk danau yang kita kenal sekarang.

Berenang di Danau Purba Sanghyang Heuleut

Berenang di Danau Sanghyang Heuleut bukanlah sekadar berenang biasa. Dengan latar belakang tebing-tebing batu yang menjulang tinggi dan airnya yang jernih kebiruan, pengalaman berenang di sini terasa sangat unik dan menenangkan.

Akses Lokasi

Lalu akses menuju lokasi yang cukup menantang menuntut pengunjung untuk memiliki keberanian yang cukup. Disarankan untuk mengunjungi tempat ini bersama rombongan.

Sanghyang Heuleut dapat ditempuh dengan kendaraan bermotor selama kurang lebih 2 jam dari pusat Kota Bandung.

Akses menuju lokasi utama dari area parkiran masih harus ditempuh dengan berjalan kaki melalui jalur trekking di tengah hutan.

Harga Tiket Masuk dan Parkir

Tiket masuk dan parkir Sanghyang Heuleut sangat terjangkau sekali dan tidak merogoh kocek terlalu dalam.

  • Harga tiket masuk: Rp20.000,00
  • Harga sewa pelampung: Rp15.000,00
  • Harga parkir: Motor: Rp5.000,00 dan Mobil: Rp10.000,00

Jam Buka Sanghyang Heuleut

Jam buka dari Sanghyang Heuleut ini yaitu:

  • Senin-Jumat pukul: 08.00 – 16.00 WIB
  • Sabtu buka pukul: 08.00 – 17.00 WIB
  • Minggu buka pukul: 07.00 – 17.00 WIB

Wisata sambil berenang di danau Sanghyang Heuleut adalah pengalaman yang tak terlupakan. Keindahan alam yang unik, ditambah dengan sensasi petualangan, akan membuat liburan Anda semakin berkesan.

 

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Simak breaking news Sukabumi dan sekitarnya langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita SukabumiUpdate.com WhatsApp Channel : https://whatsapp.com/channel/0029VaXv5ii0LKZ6hTzB9V2W. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.
Berita Terkait
Berita Terkini
Kecantikan22 Februari 2025, 22:34 WIB

5 Cara Ampuh Memperbaiki Kulit Berminyak yang Dehidrasi, Bisa di Coba di Rumah

Kulit berminyak yang mengalami dehidrasi mungkin disebabkan oleh kurangnya asupan air atau penggunaan produk perawatan kulit yang tidak tepat.
Ilustrasi cara memperbaiki kulit berminyak yang dehidrasi (Sumber: Freepik/@stockking)
Sukabumi22 Februari 2025, 22:32 WIB

Setelah Autopsi, Samson Sang Preman Simpenan Sukabumi Dimakamkan di TPU Pasir Pogor

Kematian Samson masih menyisakan tanda tanya besar bagi keluarga.
Jenazah Suherlan alias Samson (33 tahun) saat akan dimakamkan di TPU Pasir Pogor, Kecamatan Simpenan, Kabupaten Sukabumi, Sabtu (22/2/2025). | Foto: SU/Ilyas Supendi
Kecantikan22 Februari 2025, 22:25 WIB

Kulit Berminyak dan Dehidrasi: Ini 5 Penyebab dan Cara Mengatasinya

Dengan perawatan yang tepat, kulit berminyak yang dehidrasi dapat dikembalikan keseimbangannya. Ingat, hidrasi adalah kunci untuk kulit yang sehat dan bercahaya.
Ilustrasi kulit berminyak dan dehidrasi (Sumber:  Freepik/@KamranAydinov)
Nasional22 Februari 2025, 21:54 WIB

Diduga Dipecat Jadi Guru Pasca Kritik Polisi, Mendikdasmen Diminta Segera Bela Citra Sukatani

Guru merupakan warga negara yang dijamin hak-haknya.
Personel band punk Sukatani. | Foto: X/barengwarga
Life22 Februari 2025, 21:30 WIB

10 Cara Efektif Menghilangkan Noda Pewarna Rambut yang Menempel di Kulit

Mewarnai rambut tidak diragukan lagi merupakan salah satu cara termudah untuk mengubah penampilan. Namun, terkadang, betapapun kerasnya upaya untuk mencegahnya, warna rambut ini dapat meninggalkan bekas pada kulit.
Ilustrasi seorang wanita menggunakan pewarna rambut (Sumber: Freepik/@user18526052)
Sukabumi22 Februari 2025, 21:13 WIB

Tulang Tengkorak Terpotong, 4 Luka pada Wajah Warga Sukabumi yang Tewas di Tangan Adiknya

Tim dokter tidak melakukan tindakan autopsi terhadap jenazah Hendra.
Ketua tim dokter forensik RSUD R Syamsudin SH Kota Sukabumi dr Nurul Aida Fathya saat dimintai keterangan oleh wartawan soal kematian Hendra (55 tahun) pada Sabtu (22/2/2025). | Foto: SU/Asep Awaludin
Sehat22 Februari 2025, 21:00 WIB

Panduan Lengkap Mengatasi Sakit Punggung: Penyebab, Cara Mengobati, dan Pencegahannya

Dengan memahami penyebab, pengobatan, dan langkah pencegahan, Anda dapat mengelola sakit punggung secara efektif dan mencegahnya mengganggu aktivitas harian.
Ilustrasi seseorang mengalami sakit punggung (Sumber: Freepik/@stefamerpik)
Sehat22 Februari 2025, 20:30 WIB

Panduan Aman Puasa Intermiten untuk Ibu Menyusui: 8 Tips dan Hal yang Perlu Diperhatikan

Puasa intermiten dapat memberikan manfaat bagi ibu menyusui jika dilakukan dengan benar dan hati-hati. Namun, keamanan dan efektivitasnya bergantung pada kebutuhan tubuh masing-masing ibu dan respons bayi.
Ilustrasi panduan aman puasa intermiten untuk ibu menyusui (Sumber: Freepik/@freepik)
Life22 Februari 2025, 20:00 WIB

Amankah Mencoba Puasa Intermiten Saat Menyusui? Simak Ulasan Berikut

Sebelum mencoba puasa intermiten ini, penting untuk berkonsultasi dengan dokter agar proses menyusui tetap optimal dan kesehatan bayi tetap terjaga.
Amankah mencoba puasa intermiten saat menyusui? (Sumber: Freepik/@freepic.diller)
Musik22 Februari 2025, 20:00 WIB

Sapa Penggemar Pertama Kali, Harga Tiket NCT Wish Asia Tour Log di Jakarta

boygroup NCT Wish akan menyapa penggemar Indonesia untuk pertama kali sejak debut melalui Asia Tour yang bakal digelar pada 31 Mei 2025 di Tennis Indoor Senayan, Jakarta.
Sapa Penggemar Pertama Kali, Harga Tiket NCT Wish Asia Tour Log di Jakarta (Sumber : Instagram/@nctwish_official)