SUKABUMIUPDATE.com - Orang dengan obesitas sebaiknya menghindari atau membatasi konsumsi beberapa jenis makanan yang dapat memperburuk kondisi kesehatan mereka atau menghambat upaya penurunan berat badan.
Ketahui beberapa makanan yang sebaiknya dihindari oleh orang dengan obesitas, seperti dirangkum dari berbagai sumber:
Makanan yang Sebaiknya Tidak Dikonsumsi Orang Obesitas
1. Makanan Tinggi Gula
Contoh: Permen, kue, es krim, minuman bersoda, jus buah dengan tambahan gula.
Alasan: Makanan ini tinggi kalori dan dapat menyebabkan lonjakan gula darah, yang berkontribusi pada peningkatan berat badan dan risiko diabetes.
Baca Juga: Mengenal Apa Itu Obesitas: Gejala, Penyebab dan Cara Mengatasinya
2. Makanan Cepat Saji
Contoh: Burger, kentang goreng, ayam goreng, pizza.
Alasan: Biasanya tinggi lemak jenuh, garam, dan kalori, yang dapat menyebabkan penambahan berat badan dan masalah kesehatan lainnya seperti hipertensi.
3. Makanan Olahan
Contoh: Sosis, nugget, daging olahan, makanan kaleng, makanan beku siap saji.
Alasan: Makanan olahan sering kali mengandung bahan tambahan yang tidak sehat seperti lemak trans, garam, dan bahan pengawet.
Baca Juga: Bebas Obesitas, 8 Makanan Enak Ini Bisa Membantu Menurunkan Berat Badan!
4. Makanan Tinggi Lemak Jenuh dan Lemak Trans
Contoh: Mentega, margarin, makanan yang digoreng, produk susu tinggi lemak, daging berlemak.
Alasan: Lemak jenuh dan lemak trans dapat meningkatkan kadar kolesterol jahat (LDL) dan berkontribusi pada penyakit jantung.
Baca Juga: 8 Cara Aman Menurunkan Berat Badan untuk Penderita Obesitas, BB Kembali Ideal!
5. Makanan Tinggi Karbohidrat Olahan
Contoh: Roti putih, nasi putih, pasta putih, kue, biskuit.
Alasan: Karbohidrat olahan cepat dicerna dan dapat menyebabkan lonjakan gula darah serta peningkatan rasa lapar, yang dapat mengarah pada overeating.
6. Minuman Beralkohol
Contoh: Bir, anggur, minuman keras.
Alasan: Alkohol mengandung kalori tinggi dan dapat mengganggu metabolisme tubuh.
Selain itu konsumsi alkohol dapat menurunkan inhibisi yang dapat menyebabkan overeating sehingga sebaiknya tidak dikonsumsi orang obesitas.
7. Makanan Tinggi Garam
Contoh: Keripik, makanan kalengan, makanan siap saji, makanan beku, saus dan bumbu instan.
Alasan: Konsumsi garam berlebihan dapat menyebabkan retensi cairan dan tekanan darah tinggi, yang berbahaya bagi kesehatan jantung.
8. Minuman Manis dan Energi
Contoh: Minuman bersoda, minuman energi, teh manis, kopi dengan gula tambahan.
Alasan: Minuman ini tinggi gula dan kalori kosong, yang dapat menyebabkan penambahan berat badan sehingga sebaiknya tidak dikonsumsi orang obesitas.
Baca Juga: PD! Ini 7 Cara Mencegah Perut Buncit Agar Tampil Lebih Percaya Diri
Alternatif Makanan Sehat untuk Orang Obesitas
- Buah-buahan dan Sayuran: Kaya serat, vitamin, dan mineral bisa menjadi pilihan sehat untuk para obesitas.
- Protein Rendah Lemak: Ayam tanpa kulit, ikan, tahu, tempe, dan kacang-kacangan.
- Karbohidrat Kompleks: Nasi merah, quinoa, roti gandum utuh, oatmeal adalah alternatif makanaan pengganti yang lebih disarankan untuk obesitas.
- Lemak Sehat: Alpukat, minyak zaitun, kacang-kacangan, biji-bijian.
- Minuman Sehat: Air putih, teh herbal tanpa gula, air infused dengan buah baik untuk dikonsumsi penderita obesitas.
Baca Juga: Tantrum! 10 Sikap Anak yang Sulit Diatur Orang Tua dan Solusi Cara Mengatasinya
Menjaga pola makan yang sehat dan seimbang sangat penting bagi orang dengan obesitas untuk membantu penurunan berat badan dan meningkatkan kesehatan secara keseluruhan.
Dilansir dari webmd.com, obesitas adalah kondisi medis yang ditandai oleh kelebihan lemak tubuh yang dapat memiliki dampak negatif pada kesehatan.
Kondisi obesitas biasanya diukur dengan menggunakan Indeks Massa Tubuh (IMT), yang menghitung berat badan seseorang dalam kilogram dibagi dengan kuadrat tinggi badan mereka dalam meter (kg/m²). IMT 25-29,9 dianggap kelebihan berat badan, sementara IMT 30 atau lebih dianggap obesitas.