7 Makanan dan Minuman Lebaran yang Bisa Meningkatkan Kadar Gula Darah dalam Tubuh

Rabu 19 Juni 2024, 08:30 WIB
Ilustrasi. Makanan Lebaran yang Bisa Meningkatkan Kadar Gula Darah dalam Tubuh (Sumber : Freepik/@jcomp)

Ilustrasi. Makanan Lebaran yang Bisa Meningkatkan Kadar Gula Darah dalam Tubuh (Sumber : Freepik/@jcomp)

SUKABUMIUPDATE.com - Lebaran adalah waktu yang penuh dengan makanan lezat, tetapi bagi penderita diabetes atau orang yang ingin menjaga kadar gula darah tetap stabil, penting untuk berhati-hati dalam memilih makanan.

Banyak makanan khas Lebaran yang bisa meningkatkan kadar gula darah karena tinggi kandungan gula atau karbohidrat.

Sederet makanan lebaran sebaiknya dihindari atau dikonsumsi dalam jumlah terbatas oleh penderita diabetes karena bisa memicu lonjakan gula darah. Merangkum dari berbagai sumber, berikut ulasannya:

Makanan Khas Lebaran yang Bisa Meningkatkan Kadar Gula Darah

  • Opor Ayam dan Gulai

Meskipun lebih tinggi lemak daripada karbohidrat, santan dan daging berlemak dapat mempengaruhi resistensi insulin jika dikonsumsi berlebihan, yang dapat mengganggu kontrol gula darah.

  • Ketupat dan Lontong

Makanan berbasis nasi ini mengandung karbohidrat yang tinggi. Meskipun nasi mengandung karbohidrat kompleks, dalam jumlah besar tetap dapat meningkatkan kadar gula darah.

  • Kue Kering dan Manisan

Kastengel, Nastar, Putri Salju: Kue kering ini biasanya tinggi kandungan gula dan tepung, yang dapat menyebabkan lonjakan gula darah.
Manisan Buah: Manisan yang diawetkan dengan gula tinggi dapat meningkatkan kadar gula darah dengan cepat.

  • Lemper dan Kue Lapis

Lemper (ketan dengan isi ayam atau daging) dan kue lapis berbasis tepung dan gula yang tinggi karbohidrat.

  • Rendang dan Sambal Goreng Ati

Rendang dan sambal goreng ati biasanya mengandung lemak yang tinggi, yang dapat mempengaruhi metabolisme glukosa.

Baca Juga: 8 Makanan Lebaran yang Sebaiknya Tidak Dimakan Penderita Gula Darah Tinggi

Tak hanya makanan, berikut sederet Minuman Lebaran yang juga Bisa Meningkatkan Kadar Gula Darah dalam Tubuh:

  • Minuman Manis

Sirup Buah, Jus dengan Gula Tambahan, Minuman Soda: Minuman ini tinggi gula dan dapat menyebabkan lonjakan gula darah.

  • Kolak

Kolak yang terbuat dari pisang, ubi, atau singkong dan dimasak dengan santan serta gula merah tinggi kandungan gulanya.

Baca Juga: 11 Kebiasaan Orang Sukses di Pagi Hari yang Membuat Hidupnya Terlihat Sempurna

Tips Mengelola Konsumsi Makanan Lebaran bagi Penderita Diabetes

  • Pilih Makanan yang Seimbang

Fokus pada makanan yang seimbang dengan kombinasi protein, lemak sehat, dan karbohidrat kompleks. Misalnya, ayam panggang tanpa kulit, sayuran, dan buah-buahan rendah gula.

  • Kontrol Porsi

Makan dalam porsi kecil dan sering. Jangan makan berlebihan dalam satu waktu.

  • Gantikan dengan Alternatif Lebih Sehat

Gantikan kue dan manisan dengan buah-buahan segar. Buat versi makanan Lebaran yang lebih sehat dengan menggunakan bahan-bahan yang rendah gula dan karbohidrat.

  • Monitor Gula Darah

Selalu cek kadar gula darah sebelum dan sesudah makan untuk memonitor bagaimana makanan tertentu mempengaruhi kadar gula darah dalam tubuh.

  • Minum Air Putih

Minum banyak air putih untuk membantu mengelola kadar gula darah dan menghindari dehidrasi.

Baca Juga: 3 Kategori Sayuran Ini Tidak Boleh Dimakan Penderita Asam Urat Saat Perut Kosong!

Contoh Menu Lebaran yang Lebih Sehat untuk Penderita Gula Darah Tinggi

  • Sarapan: Smoothie dari yogurt rendah lemak, bayam, dan buah beri.
  • Camilan Pagi: Potongan sayuran dengan hummus atau yogurt rendah lemak.
  • Makan Siang: Ayam panggang dengan salad sayuran dan minyak zaitun.
  • Camilan Sore: Buah-buahan rendah gula seperti apel atau pir.
  • Makan Malam: Ikan bakar dengan sayuran kukus dan sedikit nasi merah.

Dengan memilih makanan yang lebih sehat dan mengatur porsi makan dengan bijak, penderita diabetes tetap bisa menikmati suasana Lebaran tanpa khawatir tentang lonjakan gula darah yang berbahaya.

Selalu konsultasikan dengan dokter atau ahli gizi untuk mendapatkan saran yang sesuai dengan kondisi kesehatan Anda.

AYO! main games di Sukabumi Update Games
Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Simak breaking news Sukabumi dan sekitarnya langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita SukabumiUpdate.com WhatsApp Channel : https://whatsapp.com/channel/0029VaXv5ii0LKZ6hTzB9V2W. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.
Editor :
Berita Terkait
Berita Terkini
Sehat03 Juli 2024, 08:00 WIB

6 Risiko Penyakit Akibat Kelebihan Berat Badan dan Obesitas, Ada Diabetes!

Mencapai dan mempertahankan berat badan yang sehat dapat membantu mencegah berat badan naik, mencegah obesitas bertambah parah, atau bahkan menghilangkan resiko berat badan berlebihan.
Ilustrasi. Hampir 9 dari 10 orang dengan diabetes tipe 2 mengalami kelebihan berat badan atau obesitas. (Sumber : Pexels/Vitaly Gariev)
Life03 Juli 2024, 07:00 WIB

8 Reaksi Mental Terhadap Trauma yang Harus Diwaspadai, Apa Kamu Mengalaminya?

Pengalaman traumatis menyisakan reaksi emosional atau fisik yang kuat setelah kejadian yang menyedihkan adalah hal yang wajar. Apa Kamu Mengalaminya?
Ilustrasi. Sendirian. Reaksi Mental Terhadap Trauma yang Harus Diwaspadai (Sumber : Pexels/Abu Shaer)
Food & Travel03 Juli 2024, 06:00 WIB

Resep Kue Tart Rendah Kalori yang Ramah untuk Asam Urat

Pilih pemanis alami seperti madu sebagai pengganti gula untuk membuat kue tart rendah kalori.
Ilustrasi. Resep Kue Tart Rendah Kalori yang Ramah untuk Asam Urat. (Sumber : Pexels/Marko Klaric)
Science03 Juli 2024, 05:00 WIB

Prakiraan Cuaca Jawa Barat 3 Juli 2024, Langit Sukabumi Potensi Berawan

Prakiraan cuaca hari ini wilayah Jawa Barat termasuk Sukabumi dan sekitarnya 3 Juli 2024
Ilustrasi - Prakiraan cuaca hari ini wilayah Jawa Barat termasuk Sukabumi dan sekitarnya 3 Juli 2024. (Sumber : pexels.com/Jonathan Young)
Nasional02 Juli 2024, 22:17 WIB

Ombudsman Ingatkan Sekolah Tidak Menjual Seragam pada PPDB

Lembaga pengawasan Ombudsman perwakilan NTB mengingatkan agar sekolah tidak menjual baju seragam maupun bahan baju seragam pada pelaksanaan PPDB.
Ilustrasi bahan seragam sekolah | Foto : Pixabay
Sukabumi Memilih02 Juli 2024, 21:51 WIB

Rayu PKS Gabung Koalisi Sulanjana, Fikri Bertemu Sodikin Untuk Pilkada Sukabumi

Tokoh muda yang siap menjadi Bakal calon (Bacalon) Wakil Bupati Sukabumi, Fikri Abdul Aziz  bertemu dengan Ketua DPD Partai Keadilan Sejahtera (PKS) Kabupaten Sukabumi, M Sodikin.
Bakal Calon Wakil Bupati, Fikri Abdul Aziz dan M. Sodikin saat bertemu membahas Pilkada Sukabumi 2024 | Foto : Sukabumi Update
Sukabumi02 Juli 2024, 21:11 WIB

Bupati Sukabumi Akan Serahkan Raperda LPj APBD 2023 ke Gubernur untuk Evaluasi

Bupati Sukabumi, Marwan Hamami, mengumumkan bahwa Raperda tentang Pertanggungjawaban Pelaksanaan Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) Tahun 2023 telah resmi disahkan menjadi Peraturan Daerah (Perda)
Marwan Hamami, Bupati Sukabumi | Foto : Ilyas Supendi
Life02 Juli 2024, 21:00 WIB

10 Bahasa Tubuh Wanita yang Diam-diam Menyukaimu, Dia Memendam Rasa!

Bahasa tubuh adalah salah satu cara terbaik untuk memahami perasaan seseorang, dan wanita sering kali menunjukkan melalui tanda-tandanya.
Ilustrasi - Bahasa tubuh adalah salah satu cara terbaik untuk memahami perasaan seseorang, dan wanita sering kali menunjukkan melalui tanda-tandanya. (Sumber : Freepik.com).
Nasional02 Juli 2024, 20:41 WIB

Hacker Bakal Berikan Kunci Enkripsi Pusat Data Nasional yang Diretas

Kelompok hacker, Brain Chiper, yang diduga meretas Pusat Data Nasional (PDNS), membuat pengumuman yang mengejutkan publik. Hal itu diungkap akun perusahaan intelijen siber @stealthmole_int di X.
Brain Chiper, yang diduga peretas Pusat Data Nasional (PDNS), menyebutkan bahwa kunci untuk membuka akses enkripsi PDNS 2 akan diberikan pada Rabu, 3 Juli 2024 | Foto : Ilustrasi
DPRD Kab. Sukabumi02 Juli 2024, 20:06 WIB

Paripurna DPRD Kabupaten Sukabumi Tetapkan Laporan APBD 2023 Menjadi Perda

DPRD Kabupatem Sukabumi, menggelar Rapat Paripurna untuk menetapkan hasil laporan tentang pertanggungjawaban pelaksanaan Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) Tahun Anggaran 2023, menjadi peraturan daerah (Perda).
Rapat Pipurna DPRD Kabupaten Sukabumi tentang pertanggungjawaban pelaksanaan Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) Tahun Anggaran 2023 | Foto : Istimewa