Cara Membuat Infused Water Ketumbar untuk Asam Urat, Gampang dan Simpel!

Senin 20 Mei 2024, 06:00 WIB
Ilustrasi. Cara Membuat Infused Water Ketumbar untuk Asam Urat, Gampang dan Simpel! (Sumber : Instagram/@kantongsayur.idn)

Ilustrasi. Cara Membuat Infused Water Ketumbar untuk Asam Urat, Gampang dan Simpel! (Sumber : Instagram/@kantongsayur.idn)

SUKABUMIUPDATE.com - Infused water ketumbar adalah minuman yang dibuat dengan merendam biji ketumbar dalam air untuk beberapa waktu.

Ketumbar memiliki berbagai manfaat kesehatan, termasuk potensi untuk membantu meredakan gejala asam urat.

Berikut informasi lebih lanjut mengenai infused water ketumbar untuk asam urat, manfaatnya, dan cara membuatnya, dirangkum dari berbagai sumber:

Manfaat Ketumbar untuk Asam Urat

Anti-Inflamasi: Ketumbar memiliki sifat anti-inflamasi yang dapat membantu mengurangi peradangan pada sendi yang sering terjadi pada penderita asam urat.

Detoksifikasi: Ketumbar dikenal untuk membantu proses detoksifikasi tubuh, yang dapat membantu mengurangi kadar asam urat dalam darah.

Baca Juga: 10 Cara Alami Menyembuhkan Asam Urat dengan Cepat Tanpa Obat

Diuretik Alami: Ketumbar memiliki sifat diuretik yang membantu meningkatkan produksi urine dan mengeluarkan kelebihan asam urat dari tubuh.

Antioksidan: Ketumbar mengandung antioksidan yang membantu melawan radikal bebas dan mengurangi stres oksidatif pada tubuh.

Cara Membuat Infused Water Ketumbar

Bahan-Bahan Membuat Infused Water Ketumbar

  • 1-2 sendok makan biji ketumbar
    1 liter air

Langkah-Langkah Membuat Infused Water Ketumbar

  1. Cuci biji ketumbar dengan air bersih untuk menghilangkan kotoran atau debu yang menempel.
  2. Masukkan biji ketumbar ke dalam botol atau kendi yang berisi 1 liter air.
  3. Biarkan biji ketumbar meresap dalam air selama semalaman (sekitar 8-12 jam). Anda bisa menaruhnya di kulkas untuk menjaga kesegaran.
  4. Saring air dari biji ketumbar sebelum diminum.
  5. Minum infused water ketumbar sepanjang hari. Anda bisa menyimpan sisa air di kulkas untuk diminum kemudian.

Baca Juga: Dibuat Infused Water, Keajaiban Kayu Manis untuk Meredakan Nyeri Sendi Asam Urat

Tips Tambahan untuk Membuat Infused Water Ketumbar

Variasi Rasa: Anda bisa menambahkan irisan lemon, mint, atau jahe untuk memberikan variasi rasa dan manfaat tambahan.

Konsumsi Rutin: Untuk mendapatkan manfaat maksimal, konsumsi infused water ketumbar secara rutin. Namun, selalu perhatikan reaksi tubuh Anda dan hentikan konsumsi jika ada efek samping yang tidak diinginkan.

Konsultasi dengan Dokter: Sebelum menambahkan infused water ketumbar ke dalam rutinitas harian Anda, terutama jika Anda memiliki kondisi kesehatan tertentu atau sedang mengonsumsi obat-obatan, konsultasikan terlebih dahulu dengan dokter atau ahli gizi.

Baca Juga: Simpel, Cara Membuat Infused Water Kayu Manis untuk Menurunkan Kolesterol Tinggi

Infused water ketumbar dapat menjadi minuman yang menyegarkan dan bermanfaat bagi penderita asam urat.

Dengan sifat anti-inflamasi, diuretik, dan detoksifikasinya, ketumbar membantu mengurangi peradangan dan mengeluarkan kelebihan asam urat dari tubuh.

Namun, penting untuk mengonsumsinya sebagai bagian dari pola makan yang seimbang dan gaya hidup sehat, serta tetap berkonsultasi dengan tenaga medis untuk mendapatkan saran yang tepat sesuai kondisi kesehatan Anda.

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Simak breaking news Sukabumi dan sekitarnya langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita SukabumiUpdate.com WhatsApp Channel : https://whatsapp.com/channel/0029VaXv5ii0LKZ6hTzB9V2W. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.
Editor :
Berita Terkait
Berita Terkini
Sukabumi24 November 2024, 23:11 WIB

Mobil Jazz Merah Ngebut, Penyebab Kecelakaan Beruntun Maut di Sukaraja Sukabumi

Peristiwa kecelakaan beruntun maut di Sukabumi yang melibatkan empat mobil dan satu motor itu mengakibatkan satu orang tewas dan 6 orang lainnya terluka.
Mobil Honda Jazz merah penyebab kecelakaan beruntun di Sukaraja Sukabumi saat dievakuasi. (Sumber : Istimewa)
Sukabumi24 November 2024, 22:51 WIB

Kecelakaan Beruntun di Sukaraja Sukabumi Libatkan 5 Kendaraan, 1 Korban Meninggal

Berikut kronologi kecelakaan beruntun di Sukaraja Sukabumi yang libatkan 5 kendaraan.
Kondisi kendaraan yang terlibat kecelakaan di Sukaraja Sukabumi. (Sumber : Istimewa)
Nasional24 November 2024, 22:15 WIB

Siap-siap, Harga Rumah Diproyeksi Bakal Naik Imbas Kebijakan PPN 12 Persen

Kenaikan tarif PPN 12 Persen mulai tahun depan ini disampaikan Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati dalam rapat kerja dengan komisi XI DPR pekan lalu.
Ilustrasi rumah. (Sumber : Shutterstock)
DPRD Kab. Sukabumi24 November 2024, 21:24 WIB

Reses Loka Tresnajaya di Desa Kutajaya Sukabumi, Infrastruktur Mendominasi Aspirasi

Menurut Loka, Desa Kutajaya adalah salah satu desa terluas di Cicurug namun masih memiliki sejumlah wilayah yang belum tersentuh aspal.
Anggota DPRD Kabupaten Sukabumi dari Partai Golkar, H.M. Loka Tresnajaya menggelar reses di Kampung Pereng, Desa Kutajaya, Kecamatan Cicurug, Sabtu 23 November 2024. (Sumber : Istimewa)
Sehat24 November 2024, 21:02 WIB

Tukak Lambung Pada Anak : Ketahui Gejala dan Penyebabnya

Tukak lambung atau yang juga dikenal sebagai tukak peptik diketahui sangat jarang terjadi pada anak-anak dibandingkan orang dewasa, tetapi ternyata hal ini terjadi lebih sering daripada yang dibayangkan.
Ilustrasi seorang anak menderita tukak lambung (Sumber : Freepik/@freepik)
Sukabumi24 November 2024, 20:23 WIB

10 Penumpang Terluka, Kronologi dan Dugaan Penyebab Bus Terguling di Lingsel Sukabumi

Berikut kronologi dan dugaan penyebab bus terguling di jalur Lingkar Selatan atau Lingsel Kota Sukabumi.
Bus yang terguling di Jalur Lingkar Selatan Kota Sukabumi saat dievakuasi oleh mobil derek. (Sumber Foto: Istimewa)
Life24 November 2024, 20:00 WIB

3 Legenda Curug Sanghyang Taraje, Tapak Sangkuriang Hingga Tangga Menuju Kayangan

Konon, Sangkuriang ingin mengambil bintang untuk Dayang Sumbi, ibu yang sangat dicintainya. Untuk mencapai bintang, Sangkuriang melewati Curug Sanghyang Taraje, yang dianggap sebagai tangga menuju kayangan.
Curug Sanghyang Taraje. Foto: IG/smiling.westjava
Mobil24 November 2024, 19:26 WIB

Sejarah dan Kisah Angkutan Umum di Pajampangan Sukabumi

Keberadaan angkutan umum di wilayah Sukabumi Selatan tersebut sudah ada sekitar tahun 1921, dengan jurusan Soekaboemi-Soerade.
Angkutan umum pertama Surade-Sukabumi (Sumber : Istimewa)
Sukabumi24 November 2024, 19:05 WIB

Diduga Depresi, Lansia Asal Cidahu Sukabumi Tewas Tergantung di Rumah Kosong

Berikut kronologi dari keluarga terkait tewasnya lansia asal Cidahu Sukabumi yang ditemukan tergantung di dalam rumah kosong.
TKP pria lansia ditemukan tewas tergantung di Cidahu Sukabumi. (Sumber : Istimewa)
Sehat24 November 2024, 19:00 WIB

Donor Jantung untuk Penderita Gagal Jantung, Ketahui 4 Hal Berikut Ini!

Donor Jantung adalah orang yang memberikan jantungnya untuk transplantasi kepada penderita gagal jantung.
Ilustrasi. Donor Jantung untuk Penderita Gagal Jantung, Perhatikan 4 Hal Berikut. (Sumber : Freepik/freepik)