Rawa Danau Tempat Keren di Serang yang Terbentuk dari Letusan Gunung Api Purba

Kamis 01 Februari 2024, 16:30 WIB
Cagar alam Rawa Danau cocok dijadikan lokasi berlibur sambil menikmati keindahan alam dan lebih mengenal flora dan fauna yang ada di kawasan tersebut (Sumber : Istimewa)

Cagar alam Rawa Danau cocok dijadikan lokasi berlibur sambil menikmati keindahan alam dan lebih mengenal flora dan fauna yang ada di kawasan tersebut (Sumber : Istimewa)

SUKABUMIUPDATE.com - Rawa Danau atau ada juga yang menyebut Rawa Dano merupakan sebuah cagar alam yang berada di daerah Serang, Provinsi Banten.

Tempat ini menjadi surga bagi berbagai jenis tumbuhan dan satwa mulai dari burung, mamalia, reptil dan banyak lagi yang tumbuh dan hidup di Rawa Danau.

Cagar Alam Rawa Danau (CARD) sendiri, dikutip dari laman ca-rawadanau.com, merupakan situs konservasi rawa air tawar pegunungan, yang menjadi dasar kawah gunung api purba.

Baca Juga: Ada Curugnya Juga, Glamping Bohemian di Bogor Sambil Belajar Tentang Kopi

Cagar alam ini diapit pegunungan Tukung Gede Barat dan Tukung Gede Timur sebagai daerah pinggiran kawahnya. Keunikan CARD dibandingkan dengan rawa yang lain yaitu CARD menjadi hutan rawa pegunungan satu-satunya yang ada di Pulau Jawa.

Hampir setiap saat sebagian besar kawasan di sini terendam oleh air dengan kedalaman rawa antara 2 – 10 m. CARD ini sendiri merupakan hulu dari sungai Cidanau yang mempunyai manfaat strategis dan peran penting bagi masyarakat sebagai pendukung penyediaan air baku untuk kawasan industri dan perkotaan di Cilegon dan Serang.

Selain itu sungai itu juga sebagai satu-satunya reservoir di wilayah tersebut (Dinas Lingkungan Hidup dan Kehutanan Provinsi Banten). Secara administrasi CARD terletak pada beberapa kecamatan di Kabupaten Serang, yaitu Kecamatan Padarincang, Pabuaran, Gunung Sari, Mancak, dan Cinangka (Dinas Lingkungan Hidup dan Kehutanan Provinsi Banten, 2018).

Baca Juga: Camping di Tepi Danau Purwakarta, Obati Stres Sambil Mancing

CARD ditetapkan sebagai cagar alam seluas 3.542,70 Ha melalui Keputusan Menteri Kehutanan No.SK.3586/Menhut-VII/KUH/2014 tanggal 2 Mei 2014. Kawasan konservasi ini berada di bawah pengelolaan Balai Besar Konservasi Sumber Daya Alam (BBKSDA) Jawa Barat tepatnya Seksi Konservasi Wilayah I Serang.

Terdapat tiga jalur sebagai aksesibilitas CARD, yang pertama adalah jalur dari Badung. Aksesibilitas kedua dari Kota Serang melalui Kecamatan Padarincang, dan aksesibilitas ketiga dari Kota Serang melalui Kecamatan Mancak.

CARD sebagai kawasan konservasi yang terjaga kelestariannya menjadikan tempat tersebut sangat cocok bagi yang ingin menikmati keindahan alam sekaligus ingin mengetahui lebih jauh keanekaragaman hayati di dalamnya.

Baca Juga: Bisa Lihat Lautan Awan, Camping di Cigombong Tak Jauh dari Sukabumi

CARD juga cocok menjadi tempat belajar bagi kita agar semakin mengenal dan mencintai alam melalui pendidikan konservasi dan peduli lingkungan hidup. CARD merupakan kawasan konservasi, maka bagi kalian yang ingin mengunjunginya memerlukan Surat Izin Masuk Kawasan Konservasi (SIMAKSI).

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Simak breaking news Sukabumi dan sekitarnya langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita SukabumiUpdate.com WhatsApp Channel : https://whatsapp.com/channel/0029VaXv5ii0LKZ6hTzB9V2W. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.
Editor :
Berita Terkait
Berita Terkini
Bola18 Januari 2025, 16:00 WIB

Prediksi Madura United vs Barito Putera: Duel Dua Tim Papan Bawah!

Madura United akan menjamu Barito Putera dalam lanjutan Liga 1 2024/2025 pekan ke-19 malam ini.
Madura United akan menjamu Barito Putera dalam lanjutan Liga 1 2024/2025 pekan ke-19 malam ini. (Sumber : Instagram).
Sukabumi18 Januari 2025, 15:45 WIB

Buruh dan Pelajar Collab Edarkan Hexymer-Tramadol di Sukabumi, Ditangkap saat Transaksi

Barang bukti yang disita adalah empat paket hexymer dan lima setrip tramadol.
Kedua terduga pelaku kasus obat keras terbatas yang ditangkap di Kecamatan Sagaranten, Kabupaten Sukabumi, Sabtu (18/1/2025). | Foto: Polsek Sagaranten
Sukabumi18 Januari 2025, 15:23 WIB

Lindas Material Longsor, Truk Terguling di Jalan Nasional di Simpenan Sukabumi

Longsor ini sempat menutup Jalan Nasional Bagbagan-Kiara Dua.
Truk terguling di Jalan Nasional Bagbagan-Kiara Dua, tepatnya di Kampung Cisarakan, Desa Loji, Kecamatan Simpenan, Kabupaten Sukabumi, Sabtu (18/1/2025). | Foto: Istimewa
Inspirasi18 Januari 2025, 15:00 WIB

Lowongan Kerja Sukabumi Sebagai Cook Sushi, Cek Kualifikasinya Disini!

Apabila kamu tertarik dengan lowongan kerja ini, segera daftarkan diri sekarang juga!
Ilustrasi - Lowongan Kerja Sukabumi Sebagai Cook Sushi, Cek Kualifikasinya Disini! (Sumber : Freepik.com/@ASphotofamily)
Sukabumi18 Januari 2025, 14:58 WIB

Pengendara Terjebak Berjam-jam, Jalan Nasional di Simpenan Sukabumi Buka Tutup Pasca Longsor

Saat ini jalan sudah dibuka, tetapi dengan sistem buka tutup.
Antrean kendaraan di Jalan Nasional Bagbagan-Kiara Dua, tepatnya di Kampung Cimapag, Desa Loji, Kecamatan Simpenan, Kabupaten Sukabumi, Sabtu (18/1/2025). | Foto: Dokumen Pengendara
Sukabumi18 Januari 2025, 14:13 WIB

Pulihkan Ekosistem Pasca Bencana, Penanaman Pohon di DAS Sungai Cikaso Sukabumi

Kegiatan ini untuk mencegah bencana serupa di masa depan.
Penanaman pohon di DAS Cikaso, Desa Cibadak dan Desa Pabuaran, Kecamatan Pabuaran, Kabupaten Sukabumi. | Foto: Dokumentasi Panitia
Food & Travel18 Januari 2025, 14:00 WIB

Menikmati Deburan Ombak di Pantai Karang Tawulan, Wisata Eksotis Mirip Tanah Lot di Tasikmalaya

Tersembunyi di wilayah selatan kabupaten, pantai Karang Tawulan menawarkan keindahan alam yang masih asri dan jauh dari hiruk pikuk kota.
Pantai Karang Tawulan adalah sebuah destinasi wisata pantai yang menarik di Kabupaten Tasikmalaya, Jawa Barat. (Sumber : Instagram/@riskardr/@dadanwardana99).
Bola18 Januari 2025, 12:00 WIB

Prediksi PSM Makassar vs PSBS Biak di Liga 1: H2H, Susunan Pemain dan Skor

PSM Makassar vs PSBS Biak akan tersaji sore ini dalam lanjutan Liga 1 2024/2025.
PSM Makassar vs PSBS Biak akan tersaji sore ini dalam lanjutan Liga 1 2024/2025. (Sumber : Instagram/@psbsofficial/X/@psm_makassar).
Sukabumi18 Januari 2025, 11:57 WIB

Satpam Asal Sukabumi Tewas di Rumah Mewah Bogor, Keluarga Temukan Banyak Luka Serius

Korban sempat menghubungi istrinya melalui pesan singkat.
Rumah duka Septian (37 tahun) di Kampung Cibarengkok RW 01, Desa Citarik, Kecamatan Palabuhanratu, Kabupaten Sukabumi. | Foto: SU/Ilyas Supendi
Sukabumi18 Januari 2025, 11:36 WIB

Daftar SKPD dengan Aduan Terbanyak pada 2024, Menurut Data Diskominfo Kota Sukabumi

Pemerintah Kota Sukabumi menerima 106 aduan masyarakat sepanjang 2024.
Apel di Lapang Setda Balai Kota Sukabumi pada Senin (15/7/2024). | Foto: Dokpim Kota Sukabumi