Upacara Adat Nyangku, Wisata Budaya di Ciamis yang Harus Dikunjungi

Jumat 29 Desember 2023, 18:30 WIB
Upacara Adat Nyangku menjadi salah satu wisata budaya di Ciamis yang digelar setahun sekali dan sangat menarik untuk disaksikan (Sumber : Instagram/bp2dciamis)

Upacara Adat Nyangku menjadi salah satu wisata budaya di Ciamis yang digelar setahun sekali dan sangat menarik untuk disaksikan (Sumber : Instagram/bp2dciamis)

SUKABUMIUPDATE.com - Kabupaten Ciamis memiliki banyak potensi wisata, tak hanya wisata alam, daerah ini juga memiliki wisata budaya yang sayang jika dilewatkan.

Salah satu wisata budaya Ciamis yang populer adalah upacara adat Nyangku yang masih dijaga kelestariannya hingga saat ini.

Tradisi ini sendiri merupakan peninggalan dari Kerajaan Galuh yang memiliki pengaruh besar dalam kehidupan masyarakat Jawa Barat khususnya Ciamis.

Baca Juga: Indahnya Gak Ada Lawan, 7 Wisata Majalengka Paling Hits dan Memukau

Melansir dari laman disparbud.jabarprov.go.id, upacara ini dilakukan setahun sekali, khususnya oleh warga di Kecamatan Panjalu.

Upacara adat ini berupa mencuci serta membersihkan benda-benda pusaka peninggalan raja Panjalu, Prabu Sanghyang Borosngora.

Namun jika ingin menyaksikan berlangsungnya upacara ini bisa datang ke Ciamis saat memasuki Bulan Maulid atau Rabiul Awal kalender Hijriah.

Dalam prosesnya, benda-benda pusaka tersebut diarak akan menuju Alun-Alun Panjalu. Dan setelah itu dilakukan proses pencucian menggunakan air dari sembilan mata air yang dikeramatkan.

Baca Juga: Serasa Keliling Eropa, Wisata Baru Sukabumi Ini Cocok Untuk Liburan Keluarga

Saat setelah selesai dibersihkan, benda-benda seperti pedang, keris, pancaworo, bangreng (senjata perang zaman dulu), gong kecil, kujang, serta trisula dibawa kembali menuju tempat penyimpanan di Pasucian Bumi Alit.

Semua rangkaian prosesi ini menjadi daya tarik tersendiri bagi wisatawan karena sangat unik sehingga selalu mendapat antusias besar dari masyarakat, baik yang tinggal di Panjalu maupun wisatawan yang singgah di Kabupaten Ciamis.

Saat ini, Upacara Adat Nyangku sendiri diadakan oleh Yayasan Borosngora dan didukung oleh sesepuh Panjalu, Pemerintah Desa Panjalu, para tokoh masyarakat, juru kunci makam keramat, keturunan Raja Panjalu, serta pihak terkait lainnya.

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Simak breaking news Sukabumi dan sekitarnya langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita SukabumiUpdate.com WhatsApp Channel : https://whatsapp.com/channel/0029VaXv5ii0LKZ6hTzB9V2W. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.
Editor :
Berita Terkait
Berita Terkini
Food & Travel25 November 2024, 10:00 WIB

7 Tips Liburan di Sukabumi Saat Musim Hujan, Tetap Seru dan Menyenangkan

Dengan mengikuti tips ini dan memilih destinasi yang aman, liburan Anda di Sukabumi tetap akan menyenangkan meskipun hujan turun.
Ilustrasi - Jadikan cuaca sebagai bagian dari pengalaman untuk menikmati sisi lain keindahan alam dan budaya Sukabumi. (Sumber : Freepik.com/@jcomp).
Nasional25 November 2024, 09:30 WIB

Pidato Upacara Peringatan Hari Guru Nasional 2024, "Guru Hebat, Indonesia Kuat"

Peringatan Hari Guru Nasional (HGN) 2024 berlangsung dengan penuh khidmat di halaman Kantor Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi (Kemdikbud Ristek) Republik Indonesia, Jakarta.
Tema HGN 2024, "Guru Hebat, Indonesia Kuat," mengangkat peran penting guru dalam membentuk generasi penerus yang tangguh dan berkualitas. (Sumber : Freepik/@wirestock)
Sukabumi25 November 2024, 09:27 WIB

Cerita Pilu Keluarga Huni Rumah Reyot di Purabaya Sukabumi, Tak Kunjung Dapat Bantuan

Cerita Diwan Budiansyah (35 tahun), menempati rumah panggung ukuran 5 meter X 6 meter, dengan kondisi rusak parah, di Kampung Muara RT 006/08 Desa Purabaya, Kecamatan Purabaya, Kabupaten Sukabumi.
Kondisi rumah Diwan Budiansyah yang reyod dan miring di Purabaya Sukabumi | Foto : Ragil Gilang
Sehat25 November 2024, 09:00 WIB

Cara Membuat Teh Kunyit untuk Asam Lambung, Yuk Simak Langkahnya!

Kunyit mengandung senyawa aktif bernama kurkumin yang memiliki sifat anti-inflamasi dan antioksidan. Sifat inilah yang dipercaya dapat membantu meredakan peradangan pada lambung dan mengurangi gejala asam lambung.
Ilustrasi - Kombinasikan konsumsi teh kunyit dengan pola makan sehat untuk atasi asam lambung.  (Sumber : Freepik.com/@azerbaijan_stockers)
Sukabumi25 November 2024, 08:52 WIB

Gashuku dan Pelantikan Wadokai Karate-Do Indonesia Cabang Sukabumi

Wadokai Karate-Do Indonesia Cabang Kabupaten Sukabumi sukses menggelar kegiatan Gashuku, pelantikan pengurus, serta prosesi Penyetaraan DAN
Wadokai Karate-Do Indonesia Cabang Kabupaten Sukabumi menggelar kegiatan Gashuku, pelantikan pengurus, serta prosesi Penyetaraan DAN di Cikidang, Sabtu dan Minggu, 23-24 November 2024 | Foto : Istimewa
Keuangan25 November 2024, 08:40 WIB

Kenaikan PPN 12 Akan Berdampak Turunya Penjualan Tekstil, Ini Alasannya

Direktur Ekskutif YKTI, Ardiman Pribadi, menjelaskan bahwa jika PPN dinaikkan menjadi 12 persen, beban pajak yang diterima konsumen akhir akan mencapai 21,6 persen dari harga barang.
Kenaikan PPn 12 persen bisa berdampak turunnya penjualan tekstil | Foto : Kain / Tekstil by Pixabay
Inspirasi25 November 2024, 08:00 WIB

Info Loker Jabodetabek Berikut Terbuka untuk Lulusan SMK/D3, Yuk Daftar!

Penempatan Wilayah Tangerang, Berikut Info Loker Lulusan SMK/D di Jabodetabek.
Ilustrasi. Penerimaan Karyawan. Info Loker Jabodetabek Berikut Terbuka untuk Lulusan SMK/D3, Yuk Daftar! (Sumber : Freepik/@yanalya)
Food & Travel25 November 2024, 07:00 WIB

Resep Membuat Lapis Legit, Kue Tradisional Jadul yang Populer Sejak Zaman Belanda

Kue Lapis Legit juga dikenal dengan nama Spekkoek dalam bahasa Belanda karena diperkenalkan oleh para penjajah Belanda di Indonesia.
Resep Kue Lapis Surabaya 4 Telur, Stok Camilan Manis di Rumah untuk Keluarga. Foto: IG/barecamagazine
Science25 November 2024, 06:00 WIB

Prakiraan Cuaca Jawa Barat 25 November 2024, Awal Pekan Hujan di Siang Hari

Sebagian besar wilayah Jawa Barat termasuk Sukabumi dan sekitarnya diperkirakan mengalami cuaca hujan ringan dan beberapa diantaranya hujan deras disertai petir saat siang hari pada 25 November 2024.
Ilustrasi - Sebagian besar wilayah Jawa Barat termasuk Sukabumi dan sekitarnya diperkirakan mengalami cuaca hujan ringan dan beberapa diantaranya hujan deras disertai petir pada 25 November 2024. | (Sumber : Foto: Freepik.com)
Sukabumi24 November 2024, 23:11 WIB

Mobil Jazz Merah Ngebut, Penyebab Kecelakaan Beruntun Maut di Sukaraja Sukabumi

Peristiwa kecelakaan beruntun maut di Sukabumi yang melibatkan empat mobil dan satu motor itu mengakibatkan satu orang tewas dan 6 orang lainnya terluka.
Mobil Honda Jazz merah penyebab kecelakaan beruntun di Sukaraja Sukabumi saat dievakuasi. (Sumber : Istimewa)