SUKABUMIUPDATE.com - Kabar mengenai rencana penutupan wisata Pulau Kunti dan Pantai Pasir Putih di kawasan Geopark Ciletuh Palabuhanratu Sukabumi cukup menarik perhatian.
Pasalnya kedua wisata tersebut cukup populer karena terkenal dengan keindahan alam serta keunikannya terutama Pulau Kunti.
Apalagi di Pulau Kunti sendiri terdapat satu spot yang cukup unik lengkap dengan balutan mitosnya. Tempat tersebut yaitu Gua Jodoh atau dikenal juga Gua Jomblo atau Gua Anti Jomblo.
Baca Juga: Mulai 2024, Pulau Kunti dan Pantai Pasir Putih Sukabumi Ditutup untuk Wisatawan
Gua ini berlokasi di kawasan Pulau Kunti, Gua ini dinamai demikian karena konon bisa mempercepat mendapatkan tambatan hati seseorang.
Mitos itu telah menyebar menjadi sebuah cerita turun temurun, baik dari warga maupun wisatawan, yang disebut pernah masuk ke dalam gua tersebut.
Faktanya, gua itu merupakan karya alam, bersumber dari abrasi laut ketika pasang. Gua purba yang dihasilkan dari abrasi air laut yang menghantam dinding lava, kemudian keropos lalu berbentuk jadi semacam gua.
Kedalaman gua diperkirakan mencapai sembilan meter dengan tinggi langit-langit lima meter. Ada mitos siapa yang masuk ke gua itu maka akan dapat jodoh.
Baca Juga: 6 Destinasi Wisata Cianjur Ini Cocok Banget Jadi Tempat Melepas Stres!
Gelombang laut yang menghantam tempat ini dapat menimbulkan suara yang mirip seperti orang tertawa.
Namun, hal tersebut terjadi hanya saat badai atau ketinggian air pasang gelombang di perairan mencapai empat hingga lima meter, gelombang yang menghantam deretan batuan lava di Pulau Kunti menghasilkan gema mirip kuntilanak tertawa.
Hingga saat ini gua tersebut masih menjadi salah satu daya tarik di Pulau Kunti serta menjadi salah satu ikon wisata di kawasan Geopark Ciletuh Palabuhanratu.