SUKABUMIUPDATE.com - Panen raya mangga di Geopark Ciletuh Palabuhanratu telah tiba. Melimpahnya stok buah tersebut diolah warga Kecamatan Ciemas Kabupaten Sukabumi menjadi selai, dodol, hingga Asinan Mangga.
Seperti yang dilakukan Rasi Tulastri (32 tahun) warga Kampung Ciloa RT 05/05 Desa Ciwaru Kecamatan Ciemas. Sudah hampir 2 tahun, ia memanfaatkan mangga jadi berbagai olahan. Kemudian ia jual sebagai produk oleh-oleh khas Geopark Ciletuh.
"Hampir dua tahun, saat musim mangga membuat menu atau olahan dari mangga, seperti selai, dodol, bahkan yang praktis dan mudah membuatnya adalah membuat asinan mangga," kata Rasi kepada Sukabumiupdate.com, Minggu (19/11/2023).
Baca Juga: Panen di Sukabumi, Ini 8 Manfaat Mangga untuk Kesehatan Mental dan Fisik
Asinan yang dibuatnya, berbahan mangga yang setengah matang atau gumading. Adapun jenis mangga yang dipilih adalah jenis mangga gedong karena memiliki rasa manis yang pas dan aroma wangi yang khas.
"Sebenarnya jenis mangga apa saja bisa, namun yang dipilih jenis mangga gedong setengah matang. Produk olahan sudah menggunakan kemasan dan label D' Consera. Jadi terjamin," ucapnya.
Saat cuaca panas, lanjut Rasi, bisa dibayangkan sensasi asam segarnya mangga gumading yang direndam dalam kuah bercita rasa manis dan pedas. Nikmat juga disantap dalam keadaan dingin. Harganya per cup Rp10 ribu.
"Cara pembuatannya mudah dan praktis, bahan bahannya mangga gedong, cabe, gula, garam, serta cuka," imbuhnya.
