5 Makam Keramat di Cianjur yang Banyak Dikunjungi Peziarah

Kamis 09 November 2023, 20:15 WIB
5 Makam Keramat di Cianjur yang Banyak Dikunjungi Peziarah (Sumber: Istimewa)

5 Makam Keramat di Cianjur yang Banyak Dikunjungi Peziarah (Sumber: Istimewa)

SUKABUMIUPDATE.com - Cianjur menjadi salah satu daerah di Jawa Barat yang memiliki banyak lokasi makam keramat. Umumnya makam-makam tersebut dipercaya sebagai makam para tokoh penting masyarakat Cianjur maupun agama Islam.

Makam keramat di Cianjur ini hingga kini masih kerap dikunjungi para peziarah dan telah menjadi destinasi wisata religi di daerah yang dikenal sebagai kota Santri tersebut.

Nah, penasaran makam keramat mana saja yang kerap dikunjungi para peziarah di Kabupaten Cianjur? Berikut rangkumannya dikutip dari channel YouTube Ahli Riwayat.

Baca Juga: 4 Terowongan Kereta Api di Indonesia yang Terkenal Angker, Salah Satunya di Cianjur

1. Makam keramat Mama Gentur

Mama Gentur merupakan seorang Kyai Kharismatik yang keilmuannya dan sifat kewaliannya telah diakui oleh para ulama dari seluruh Indonesia.

Lokasi makam Mama Gentur berada di kampung Gentur, Kecamatan Warungkondang, Kabupaten Cianjur, Jawa Barat.

Disebut Mama Gentur karena tempat makam keramat tersebut berada di kampung Gentur. Mama Gentur yang dimaksud adalah Pangersa Mama Ahmad Satibi Al Jawi Asy-syafi'i yang merupakan Ayah dari sang waliyullah ulama kharismatik yakni pangersa Mama Aang Nuh Gentur.

Mama Aang Nuh sendiri dikenal sebagai seorang ulama dengan beribu Karomah. Tak heran jika setiap haul Mama Gentur sepanjang jalan dari Gekbrong sampai perempatan Warung Kondang akan dilanda macet karena padatnya orang-orang yang datang, bahkan mereka yang datang disebutkan dari seluruh penjuru Indonesia.

Baca Juga: Rekomendasi 5 Taman Indah di Cianjur yang Cocok Untuk Liburan keluarga

2. Makam Syekh Musa

Makam keramat Syekh Musa atau yang memiliki nama lengkap Kyai Haji Ahmad Basyari yang merupakan anak dari Saseh Nawawi Jombang, Jawa Timur.

Makam keramat Syekh Musa Berada di Kecamatan Sukanegara, Cianjur Selatan. Lokasinya yang terletak di dataran tinggi menjadikan tempat ini menyajikan suasana panorama alam yang sangat indah dan hijau karena dekat dengan area hutan.

Syekh Musa sendiri dipercaya merupakan guru dari Presiden pertama Indonesia yakni Insinyur Soekarno. Hal tersebut dibuktikan dengan adanya rumah sejarah di samping area makam keramat dengan berbagai benda sejarah peninggalan Ir. Soekarno seperti meja kaca, ranjang besi, koper, kursi kayu dan lain-lain.

Baca Juga: Kisah Misteri Penari Ronggeng di Jalur Kereta Sukabumi-Cianjur, Bikin Merinding

3. Makam Dalem Cikundul

Berbicara tentang Mbah Dalem Cikundul tentu tak luput dari sejarah berdirinya kota Cianjur itu sendiri. Makam ini berlokasi di kampung Cikundul.

Mbah Dakem Cikundul sendiri memiliki nama asli yakni Pangeran Jayalalana yang merupakan seorang raja yang diutus oleh Kanjeng Sunan Gunung Jati Cirebon atau Syekh Syarif Hidayatullah.

Pangeran Jayalalana dipercaya hidup pada abad ke-16 Masehi dan memiliki pangkat Raden Arya Wiratanu 1. Ayahnya adalah Raden Arya Wangsa Goparana yang juga masih keturunan Raja Talaga.

Waktu berusia 8 tahun Raden Arya Wiratanu belajar di Pondok Pesantren Cirebon untuk mendalami ilmu agama Islam. Bahkan karena kepandaiannya Ia diberikan gelar Kesultanan Cirebon sebagai tanda anggota Keraton.

Baca Juga: 7 Misteri Danau Toba, Ikan Mas Raksasa hingga Begu Ganjang

4. Makam Gunung Jati Jebrod

Makam keramat Gunung Jati berada di kampung Jebrod, Desa Rahong, Kecamatan Cilaku, Kabupaten Cianjur, Jawa Barat.

Dinamakan makam keramat Gunung Jati karena makam keramat tersebut berada di puncak gunung jati.

Sosok yang dimakamkan di makam tersebut dipercaya adalah seorang tokoh yang berkaitan dengan sejarah Cianjur dan merupakan anak dari seorang raja yakni Eyang Dalem Cikundul atau Pangeran Jayalalana Raden Nata di Manggala.

Beliau adalah anak ke-4 dari Mbah Dalem Cikundul dan merupakan seorang waliyullah dari Cianjur. Hingga saat ini makam keramat Gunung Jati banyak dikunjungi oleh para peziarah dari seluruh Indonesia.

Baca Juga: Misteri Leuweung Sancang, Disebut Jadi Tempat Menghilangnya Prabu Siliwangi

5. Makam Eyang Hakekat Nur Islam

Makam Eyang Hakekat berada di kampung Baduga, Kecamatan Mande, Kabupaten Cianjur, Jawa Barat.

Tak ada yang tahu pasti tentang sejarah dan juga silsilahnya. Namun, makam Eyang Hakekat Nur Islam berada di tengah persawahan dan sekaligus di bawah bukit.

Untuk mencapai ke area makam keramat, Peziarah harus terlebih dahulu melewati Jalan Setapak dan menuruni anak tangga yang jumlahnya tidak sedikit yakni 300 anak tangga.

Di lokasi ini terdapat tiga makam keramat yakni Eyang Hakekat Nur Islam, Eyang Syariat dan Eyang Panggung. Ketiga tokoh tersebut dipercaya memiliki ikatan darah.

Itulah lima makam keramat yang ada di Cianjur, Jawa Barat dan masih kerap dikunjungi para peziarah hingga saat ini.

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Simak breaking news Sukabumi dan sekitarnya langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita SukabumiUpdate.com WhatsApp Channel : https://whatsapp.com/channel/0029VaXv5ii0LKZ6hTzB9V2W. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.
Editor :
Berita Terkait
Berita Terkini
Bola18 Januari 2025, 12:00 WIB

Prediksi PSM Makassar vs PSBS Biak di Liga 1: H2H, Susunan Pemain dan Skor

PSM Makassar vs PSBS Biak akan tersaji sore ini dalam lanjutan Liga 1 2024/2025.
PSM Makassar vs PSBS Biak akan tersaji sore ini dalam lanjutan Liga 1 2024/2025. (Sumber : Instagram/@psbsofficial/X/@psm_makassar).
Sukabumi18 Januari 2025, 11:57 WIB

Satpam Asal Sukabumi Tewas di Rumah Mewah Bogor, Keluarga Temukan Banyak Luka Serius

Korban sempat menghubungi istrinya melalui pesan singkat.
Rumah duka Septian (37 tahun) di Kampung Cibarengkok RW 01, Desa Citarik, Kecamatan Palabuhanratu, Kabupaten Sukabumi. | Foto: SU/Ilyas Supendi
Sukabumi18 Januari 2025, 11:36 WIB

Daftar SKPD dengan Aduan Terbanyak pada 2024, Menurut Data Diskominfo Kota Sukabumi

Pemerintah Kota Sukabumi menerima 106 aduan masyarakat sepanjang 2024.
Apel di Lapang Setda Balai Kota Sukabumi pada Senin (15/7/2024). | Foto: Dokpim Kota Sukabumi
Sukabumi18 Januari 2025, 11:20 WIB

Tahun 2025, Dishub Kota Sukabumi Bakal Perketat Pengawasan Kendaraan Pariwisata

UPTD PKB Dishub akan melakukan upaya untuk mendukung pemerintah pusat.
Kepala UPTD PKB Dishub Kota Sukabumi, Endro. | Foto: Website Kota Sukabumi
Aplikasi18 Januari 2025, 11:15 WIB

Raksasa Mesin Pencari Google Mulai Ditinggalkan, Ternyata Teknologi Ini Penggantinya!

Google perlahan-lahan mulai ditinggalkan oleh pengguna, terutama para generasi muda.
Google perlahan-lahan mulai ditinggalkan oleh pengguna, terutama para generasi muda. (Sumber : Pixabay.com/@Simon).
Sukabumi18 Januari 2025, 11:06 WIB

Diskominfo Rilis Laporan 2024: SP4N-Lapor Kota Sukabumi Terima 106 Aduan Masyarakat

Mei menjadi bulan tertinggi dengan 15 aduan.
(Foto Ilustrasi) Diskominfo Kota Sukabumi merilis data yang masuk ke SP4N Lapor sepanjang 2024. | Foto: Istimewa
Food & Travel18 Januari 2025, 10:47 WIB

Kembalikan Ikon Wisata Lokal, Pemdes dan Warga Bersihkan Curug Caweni di Cidolog Sukabumi

Sejak pandemi Covid-19, jumlah wisatawan Curug Caweni mengalami penurunan.
Kondisi Curug Caweni di Kampung Cilutung, Desa/Kecamatan Cidolog, Kabupaten Sukabumi. | Foto: Istimewa
Sukabumi18 Januari 2025, 10:12 WIB

Akses Kendaraan Lumpuh! Longsor Kembali Tutup Jalan Nasional di Simpenan Sukabumi

Akses kendaraan untuk roda empat atau mobil lumpuh total.
Material longsor menutup Jalan Nasional Bagbagan-Kiara Dua, tepatnya di Kampung Cimapag, Desa Loji, Kecamatan Simpenan, Kabupaten Sukabumi, Sabtu (18/1/2025). | Foto: Istimewa
Food & Travel18 Januari 2025, 10:00 WIB

Menyatu dengan Alam di Curug Sawer, Hanya 30 Menit dari Kota Sukabumi

Tersembunyi di tengah hutan yang rimbun, Curug Sawer ini menawarkan keindahan alam yang masih asri dan suasana yang tenang.
Curug Sawer adalah salah satu destinasi wisata alam yang menarik di Kabupaten Sukabumi, Jawa Barat. (Sumber : Screenshot YouTube/@Kemanapedia).
Entertainment18 Januari 2025, 09:50 WIB

Sherina Munaf Gugat Cerai Baskara Mahendra Usai 4 Tahun Menikah

Kabar mengejutkan datang dari kehidupan rumah tangga penyanyi Sherina Munaf dan musisi Baskara Mahendra. Setelah hampir empat tahun menikah, Sherina resmi menggugat cerai Baskara ke Pengadilan Agama Jakarta Selatan.
Sherina Munaf Gugat Cerai Baskara Mahendra Usai 4 Tahun Menikah (Sumber : Twitter/@akuratco)