Menikmati Jernihnya Curug Sodong Sukabumi Saat Kemarau

Rabu 06 September 2023, 20:26 WIB
Kondisi objek wisata Curug Sodong Sukabumi saat musim kemarau, lebih jernih meski debit air menyusut. (Sumber : Istimewa)

Kondisi objek wisata Curug Sodong Sukabumi saat musim kemarau, lebih jernih meski debit air menyusut. (Sumber : Istimewa)

SUKABUMIUPDATE.com - Kondisi musim kemarau yang melanda wilayah Sukabumi Selatan, sangat berpengaruh terhadap objek wisata alam air terjun yang berada di kawasan Geopark Ciletuh Palabuhanratu. Salah satunya Curug Sodong di Kampung Cikanteh Desa Ciwaru, Kecamatan Ciemas, Kabupaten Sukabumi. Curug yang memiliki ketinggian 20 meter tersebut mengalami penurunan debit air.

Hal ini disampaikan penanggung jawab atau koordinator objek wisata Curug Sodong Dinas Pariwisata Kabupaten Sukabumi, Ajid Jaelani. Meski debit air menyusut, kata dia, Curug Sodong malah makin mempesona karena air terlihat lebih jernih dibanding saat musim hujan.

"Curug Sodong ini bersumber dari beberapa sungai, diantaranya Sungai Cikanteh, Cikawung, dan Ciateul. Kendati sudah lama tidak turun hujan, namun masih ada air terjun yang mengalir, walaupun kecil," ujar Ajid kepada sukabumiupdate.com, Rabu (6/9/2023).

Baca Juga: Wajah Baru Curug Sodong Geopark Ciletuh Sukabumi usai Penataan

"Kondisi ini terjadi pada akhir bulan Agustus kemarin, jadi diperkirakan baru sepekan. Tentunya bagi pengunjung akan lebih bisa menikmati air yang jernih dan bersih, serta bebatuan yang unik," sambungnya.

Ajid menuturkan, apabila debit air naik, biasanya air terjun di Curug Sodong akan terlihat dua aliran, namun saat ini akibat musim kemarau hanya terlihat satu aliran air. 

"Kalau air naik atau musim hujan ada dua aliran air terjun di Curug Sodong dengan ketinggian sekitar 20 meter. Bentuknya khas, seolah-olah curug yang berbeda. Tak heran, banyak yang menyebut curug ini dengan sebutan Curug Pengantin, atau Curug Kembar," tandasnya.(ADV)

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Simak breaking news Sukabumi dan sekitarnya langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita SukabumiUpdate.com WhatsApp Channel : https://whatsapp.com/channel/0029VaXv5ii0LKZ6hTzB9V2W. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.
Berita Terkait
Berita Terkini
Inspirasi18 Januari 2025, 15:00 WIB

Lowongan Kerja Sukabumi Sebagai Cook Sushi, Cek Kualifikasinya Disini!

Apabila kamu tertarik dengan lowongan kerja ini, segera daftarkan diri sekarang juga!
Ilustrasi - Lowongan Kerja Sukabumi Sebagai Cook Sushi, Cek Kualifikasinya Disini! (Sumber : Freepik.com/@ASphotofamily)
Sukabumi18 Januari 2025, 14:58 WIB

Pengendara Terjebak Berjam-jam, Jalan Nasional di Simpenan Sukabumi Buka Tutup Pasca Longsor

Saat ini jalan sudah dibuka, tetapi dengan sistem buka tutup.
Antrean kendaraan di Jalan Nasional Bagbagan-Kiara Dua, tepatnya di Kampung Cimapag, Desa Loji, Kecamatan Simpenan, Kabupaten Sukabumi, Sabtu (18/1/2025). | Foto: Dokumen Pengendara
Sukabumi18 Januari 2025, 14:13 WIB

Pulihkan Ekosistem Pasca Bencana, Penanaman Pohon di DAS Sungai Cikaso Sukabumi

Kegiatan ini untuk mencegah bencana serupa di masa depan.
Penanaman pohon di DAS Cikaso, Desa Cibadak dan Desa Pabuaran, Kecamatan Pabuaran, Kabupaten Sukabumi. | Foto: Dokumentasi Panitia
Food & Travel18 Januari 2025, 14:00 WIB

Menikmati Deburan Ombak di Pantai Karang Tawulan, Wisata Eksotis Mirip Tanah Lot di Tasikmalaya

Tersembunyi di wilayah selatan kabupaten, pantai Karang Tawulan menawarkan keindahan alam yang masih asri dan jauh dari hiruk pikuk kota.
Pantai Karang Tawulan adalah sebuah destinasi wisata pantai yang menarik di Kabupaten Tasikmalaya, Jawa Barat. (Sumber : Instagram/@riskardr/@dadanwardana99).
Bola18 Januari 2025, 12:00 WIB

Prediksi PSM Makassar vs PSBS Biak di Liga 1: H2H, Susunan Pemain dan Skor

PSM Makassar vs PSBS Biak akan tersaji sore ini dalam lanjutan Liga 1 2024/2025.
PSM Makassar vs PSBS Biak akan tersaji sore ini dalam lanjutan Liga 1 2024/2025. (Sumber : Instagram/@psbsofficial/X/@psm_makassar).
Sukabumi18 Januari 2025, 11:57 WIB

Satpam Asal Sukabumi Tewas di Rumah Mewah Bogor, Keluarga Temukan Banyak Luka Serius

Korban sempat menghubungi istrinya melalui pesan singkat.
Rumah duka Septian (37 tahun) di Kampung Cibarengkok RW 01, Desa Citarik, Kecamatan Palabuhanratu, Kabupaten Sukabumi. | Foto: SU/Ilyas Supendi
Sukabumi18 Januari 2025, 11:36 WIB

Daftar SKPD dengan Aduan Terbanyak pada 2024, Menurut Data Diskominfo Kota Sukabumi

Pemerintah Kota Sukabumi menerima 106 aduan masyarakat sepanjang 2024.
Apel di Lapang Setda Balai Kota Sukabumi pada Senin (15/7/2024). | Foto: Dokpim Kota Sukabumi
Sukabumi18 Januari 2025, 11:20 WIB

Tahun 2025, Dishub Kota Sukabumi Bakal Perketat Pengawasan Kendaraan Pariwisata

UPTD PKB Dishub akan melakukan upaya untuk mendukung pemerintah pusat.
Kepala UPTD PKB Dishub Kota Sukabumi, Endro. | Foto: Website Kota Sukabumi
Aplikasi18 Januari 2025, 11:15 WIB

Raksasa Mesin Pencari Google Mulai Ditinggalkan, Ternyata Teknologi Ini Penggantinya!

Google perlahan-lahan mulai ditinggalkan oleh pengguna, terutama para generasi muda.
Google perlahan-lahan mulai ditinggalkan oleh pengguna, terutama para generasi muda. (Sumber : Pixabay.com/@Simon).
Sukabumi18 Januari 2025, 11:06 WIB

Diskominfo Rilis Laporan 2024: SP4N-Lapor Kota Sukabumi Terima 106 Aduan Masyarakat

Mei menjadi bulan tertinggi dengan 15 aduan.
(Foto Ilustrasi) Diskominfo Kota Sukabumi merilis data yang masuk ke SP4N Lapor sepanjang 2024. | Foto: Istimewa