Asal Usul Batagor Kuliner Khas Sunda, Tercipta Karena Keinginan Menghindari Mubazir

Senin 21 Agustus 2023, 20:30 WIB
Batagor menjadi salah satu kuliner khas Sunda yang sudah sangat terkenal kelezatannya | Foto: YouTube/Ika Mardatillahr

Batagor menjadi salah satu kuliner khas Sunda yang sudah sangat terkenal kelezatannya | Foto: YouTube/Ika Mardatillahr

SUKABUMIUPDATE.com - Batagor menjadi salah satu nama makanan khas Sunda dari singkatan bakso tahu goreng yang disebut diadaptasi dari hidangan Tionghoa-Indonesia.

Batagor sendiri terdiri dari adonan bakso yang umumnya menggunakan bakso ikan tenggiri yang diisi ke dalam tahu dan kulit pangsit yang selanjutnya digoreng dalam minyak panas hingga kering.

Setelah itu bakso yang telah digoreng selanjutnya disajikan dengan sambal kacang dan tambahan kecap manis juga bisa sedikit sambal untuk yang suka pedas.

Baca Juga: Resep Sayur Asem Khas Sunda, Inspirasi Menu Buka Puasa untuk Keluarga

Tak hanya di Jawa Barat, kuliner satu ini bahkan telah terkenal di Dunia. Hal tersebut terbukti dari dimuatnya Batagor di Taste Atlas yang merupakan situs panduan wisata kuliner yang populer di dunia.

Situs kuliner tersebut menyebutkan jika batagor sebagai jajanan paling lezat se-Asia pada tahun 2021 lalu.
Melansir dari Tempo.co, asal-usul batagor bisa dilacak ke tahun 1970-an.

Dalam buku Laris Manis Bisnis Gerobak karya Agus Nurcahyo, batagor pertama kali dibuat oleh seorang penjual bakso tahu atau siomay keliling yang mengolah barang jualannya yang tidak laku.

Dilansir dari Food Traveller Bandung, pedagang bakso tersebut bernama Isan. Awalnya, setelah kesulitan mencari pekerjaan di Bandung, untuk mengisi waktu luangnya, Isan memutuskan untuk ikut berjualan bakso tahu keliling. Usaha barunya ini dimulai di rumah kontrakannya di gang Situ Saeur Bandung.

Baca Juga: 7 Rekomendasi Makanan Khas Sunda, Lotek hingga Tahu Gejrot

Sebagai tukang bakso keliling, Isan harus dihadapkan pada masalah dagangannya yang tidak habis. Agar tidak membuang dagangannya yang masih tersisa, akhirnya Isan berfikir untuk menggoreng bakso tahu kukusnya.

Digoreng hingga kecokelatan, baso tahu itu diberi kondimen berupa saus kacang yang biasa melengkapi baso tahu. Tekstur baso tahu yang garing di luar dan kenyal di dalam disertai aroma ikan tenggiri yang semerbak setelah digoreng membuat cita rasa batagor yang khas.

Selama bertahun-tahun, Isan memberikan batagor secara gratis kepada tetangganya. Para tetangga mulai ketagihan bakso gorengnya, mereka pun berniat untuk membeli saja bakso tahu goreng buatan Isan. Melihat antusiasme tersebut, Isan mulai mencoba menjajakan bakso tahu yang telah digoreng bersama bakso tahu yang biasa ia jual.

Di luar perkiraannya, peminat batagor mulai kian banyak, bahkan batagor lebih laku dari bakso tahu. Akhirnya, pada 1968, Isan mulai membuat dan memasarkan bakso tahu goreng atau batagor. Meski awalnya batagor diolah dalam dua tahap, mengukus kemudian menggorengnya. Pekerjaan ini memakan lebih banyak waktu.

Baca Juga: Resep Nasi Tutug Oncom, Kuliner Lokal Khas Sunda Jawa Barat

Pada akhirnya, ia memutuskan untuk menggoreng langsung adonan yang mentah dan lebih banyak mengembangkan bakso tahu yang digoreng, dengan memberikan aroma dan rasa ikan lebih kuat dan lebih banyak, ditambah sambal. Seperti yang dikenal saat ini, masyarakat lebih banyak menyebutnya Batagor.

Sumber: Tempo.co

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Simak breaking news Sukabumi dan sekitarnya langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita SukabumiUpdate.com WhatsApp Channel : https://whatsapp.com/channel/0029VaXv5ii0LKZ6hTzB9V2W. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.
Editor :
Berita Terkait
Berita Terkini
Sehat22 November 2024, 08:00 WIB

13 Manfaat Petai untuk Kesehatan: Kunci Jantung Sehat dan Tubuh Bugar

Meski sering dikeluhkan karena baunya yang menyengat, petai ternyata memiliki banyak manfaat bagi kesehatan. Apa saja manfaatnya? Yuk, simak penjelasannya!
Ilustrasi manfaat petai untuk kesehatan (Sumber : pexels.com/@STUDIO LIMA)
Food & Travel22 November 2024, 08:00 WIB

Resep Scrambled Egg Toast, Roti Panggang Telur Creamy yang Simpel Dibuat

Scrambled Egg Toast sangat populer sebagai menu sarapan karena praktis, lezat, dan kaya protein.
Ilustrasi. Scramble Egg Toast. (Sumber : Freepik/Timolina)
Sukabumi22 November 2024, 07:56 WIB

Sekda Ade Suryaman Hadiri Rapat Banggar DPRD Sukabumi

Sekretaris Daerah Kabupaten Sukabumi, Ade Suryaman, menghadiri Rapat Kerja Gabungan Badan Anggaran (Banggar) DPRD dan Tim Anggaran Pemerintah Daerah (TAPD) Kabupaten Sukabumi
Sekretaris Daerah Kabupaten Sukabumi Ade Suryaman dan Ketua DPRD Kabupaten Sukabumi Budi Azhar Mutawali | Foto : Dokpim
Sukabumi Memilih22 November 2024, 06:55 WIB

Adu Kekayaan Pasangan Cabup Cawabup Sukabumi, Siapa Paling Kaya?

Pilkada 2024 di Kabupaten Sukabumi akan diikuti oleh dua pasangan calon, mereka adalah Iyos Somantri - Zainul yang diusulkan oleh koalisi 11 partai politik dan Asep Japar - Andreas yang diusulkan oleh koalisi 5 partai politik.
Pasangan calon Pilkada Kabupaten Sukabumi: Iyos Somantri-Zainul dan Asep Japar-Andreas | Foto : sukabumiupdate
Science22 November 2024, 06:00 WIB

Prakiraan Cuaca Jawa Barat 22 November 2024, Siang Hari Turun Hujan

Sebagian besar wilayah Jawa Barat termasuk Sukabumi dan sekitarnya diperkirakan mengalami cuaca hujan ringan dan berawan pada 22 November 2024.
Ilustrasi Hujan. Sebagian besar wilayah Jawa Barat termasuk Sukabumi dan sekitarnya diperkirakan mengalami cuaca hujan ringan dan berawan pada 22 November 2024. (Sumber : Pixabay)
Sukabumi Memilih21 November 2024, 22:29 WIB

Dukungan Istri, Dibalik Optimisme Asep Japar Menjemput Kemenangan Pilkada Sukabumi

Asep Japar, calon bupati Sukabumi nomor urut 2, melangkah dengan penuh semangat dalam menghadapi pemilihan kepala daerah (Pilkada) Kabupaten Sukabumi
Asep Japar dan istri | Foto : Sukabumiupdate
Sehat21 November 2024, 21:00 WIB

7 Penyebab Gagal Jantung Sisi Kiri : Simak Diagnosis dan Cara Penanganannya

Gagal jantung sisi kiri terjadi ketika ventrikel kiri jantung tidak bisa memompa darah secara efektif ke seluruh tubuh.
Ilustrasi gagal jantung sebelah kiri (Sumber : Freepik/@wayhomestudio)
Jawa Barat21 November 2024, 20:40 WIB

Gempa Beruntun Guncang Cianjur, Sejumlah Gedung Sekolah Dilaporkan Rusak

Gempa tektonik terjadi secara beruntun, Kamis 21 November 2024. Warga yang merasakan getaran gempa itu pun terbatas wilayahnya yaitu Kecamatan Cibeber, Kabupaten Cianjur, Jawa Barat.
Gempabumi Cianjur, Kamis (21/11/2024) | Foto : Pixabay
Sukabumi21 November 2024, 20:18 WIB

Sempat Tertutup Longsor, Akses Ke Pondok Halimun dan Goalpara Sukabumi Kembali Normal

Dua bencana longsor terjadi dampak hujan deras di Kabupaten Sukabumi. Longsor dan pohon bambu tumbang di jalan menuju wisata Pondok Halimun di Kecamatan Sukabumi, dan longsor di jalan Cisarua - Goalpara, Kecamatan Sukaraja.
Longsor di Jalan Pondok Halimun, Kecamatan Sukabumi | Foto : Istimewa
Food & Travel21 November 2024, 20:00 WIB

Wisata Populer di Banten, Kamu Harus Kunjungi 5 Tempat Ini Saat Liburan!

Dengan beragam pilihan destinasi, mulai dari pantai yang eksotis hingga peninggalan sejarah yang kaya, Banten mampu memanjakan setiap wisatawan.
Pulau Peucang, Banten memang menyimpan segudang pesona wisata yang sayang untuk dilewatkan, terutama saat liburan. (Sumber : tnujungkulon.menlhk.go.id)