Seba Baduy, Tradisi Tahunan Suku Baduy yang kembali Digelar 27-30 April

Kamis 27 April 2023, 16:45 WIB
Seba Baduy menjadi salah satu tradisi suku Baduy yang masih dilestarikan hingga saat ini dan menarik untuk diikuti | Foto: dispar.bantenprov.go.id

Seba Baduy menjadi salah satu tradisi suku Baduy yang masih dilestarikan hingga saat ini dan menarik untuk diikuti | Foto: dispar.bantenprov.go.id

SUKABUMIUPDATE.com - Suku Baduy jadi salah satu suku asli Indonesia yang masih sangat menjaga adat istiadat leluhur. Terjaganya adat istiadat asli nenek moyang Suku Baduy membuat banyak orang tertarik mengetahuinya dan tak sedikit yang mengunjungi wilayah Suku Baduy.

Ada banyak tradisi suku baduy yang menarik untuk disaksikan salah satunya Seba Baduy. Dan akhir bulan April ini menjadi waktu yang pas untuk menyaksikan secara langsung tradisi tahunan tersebut.

Melansir dari Tempo.co, tradisi Seba Baduy akan kembali digelar tahun ini pada 27-30 April 2023. Acara tahunan yang diadakan masyarakat adat Baduy di Kabupaten Lebak Banten itu selalu mengundang minat wisatawan.

Baca Juga: 7 Tempat Wisata di Banten yang Populer, Tak Hanya Kampung Baduy

Kepala Dinas Pariwisata dan Kebudayaan Kabupaten Lebak Imam Rismahayadin mengatakan pihaknya menargetkan 30 ribu wisatawan domestik dan mancanegara pada perayaan yang digelar di Pendopo Lebak dan Alun-Alun utara Multatuli Rangkasbitung itu. "Perayaan Seba Baduy 2023 tahun ini akan dihadiri para duta besar negara sahabat agar banyak wisatawan mancanegara," kata dia dalam keterangannya, Rabu, 26 April 2023.

Daya tarik wisatawan saat Seba Baduy

Imam mengatakan wisatawan dapat menyaksikan langsung tradisi Seba Baduy di Gedung Pendopo Kabupaten Lebak. Di sana, masyarakat Baduy akan bertemu dengan Bupati Lebak Iti Octavia Jayabaya beserta pejabat pemerintah daerah setempat.

Tradisi Seba Baduy adalah tradisi yang merupakan wujud syukur sekaligus menjalin silaturahmi dengan pemerintah daerah yang melindungi masyarakat Baduy dalam mengelola usaha pertanian dan keamanan. Dalam hal ini, masyarakat Baduy berjalan untuk bertemu gubernur dan bupati yang disebut sebagai "bapak gede" atau kepala pemerintahan.

Baca Juga: Mengenal Kawalu Suku Baduy, Wisatawan Dilarang Berkunjung saat Upacara Ini Berlangsung

Selain itu, wisatawan dapat melihat pameran yang menampilkan produk UMKM masyarakat Baduy. Lokasi gerai pameran dipusatkan di Jalan Alun-alun utara Multatuli Rangkasbitung.

Beragam produk UMKM yang ditampilkan antara lain kain tradisional, tas koja, batik, lomar, baju kampret, selendang, madu hutan dan lainnya. Harga produk UMKM itu dijual mulai Rp 25 ribu hingga Rp 750 ribu.

Menurut Imam, perayaan Seba Baduy tahun ini dinamakan Seba Gede atau Seba Besar yang dihadiri sekitar 1.500 warga Baduy Dalam dengan kekhasan berpakaian putih, celana putih dan lomar atau kain penutup kepala yang juga berwarna putih.

Mereka yang tinggal di Kampung Cibeo, Cikawartana dan Cikeusik itu masih menjalankan adat istiadat setempat, termasuk berpergian ke manapun berjalan kaki dan dilarang naik kendaraan.

Baca Juga: Sederhana dan Nikmat, Inilah 3 Makanan Khas Baduy

Masyarakat Baduy luar juga turut serta. Mereka memiliki kekhasan pakaian hitam, celana hitam dan lomar berwarna biru. Warganya menerima modernisasi dan dapat berpergian menggunakan angkutan, mobil dan sepeda motor.

"Kami berharap Seba Baduy tahun 2023 berjalan lancar dan sukses," kata Imam.
Tetua Adat Baduy yang juga Kepala Desa Kanekes Jaro Saija mengatakan masyarakat Baduy wajib melaksanakan upacara adat Seba Baduy sebagai bentuk rasa syukur. Mereka juga akan memberikan hasil pertanian ladang selama setahun, seperti padi huma, buah-buahan, petai, gula merah, makanan khas adat dan pisang kepada kepala pemerintahan.

"Dengan Seba Baduy itu tentu dapat memperkuat persatuan dan kesatuan bangsa juga nilai -nilai toleransi,dimana bangsa ini memiliki keberagaman suku, budaya, sosial dan agama," kata Jaro Saija.

Sumber: Tempo.co

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Simak breaking news Sukabumi dan sekitarnya langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita SukabumiUpdate.com WhatsApp Channel : https://whatsapp.com/channel/0029VaXv5ii0LKZ6hTzB9V2W. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.
Editor :
Berita Terkait
Berita Terkini
Inspirasi18 Januari 2025, 15:00 WIB

Lowongan Kerja Sukabumi Sebagai Cook Sushi, Cek Kualifikasinya Disini!

Apabila kamu tertarik dengan lowongan kerja ini, segera daftarkan diri sekarang juga!
Ilustrasi - Lowongan Kerja Sukabumi Sebagai Cook Sushi, Cek Kualifikasinya Disini! (Sumber : Freepik.com/@ASphotofamily)
Sukabumi18 Januari 2025, 14:58 WIB

Pengendara Terjebak Berjam-jam, Jalan Nasional di Simpenan Sukabumi Buka Tutup Pasca Longsor

Saat ini jalan sudah dibuka, tetapi dengan sistem buka tutup.
Antrean kendaraan di Jalan Nasional Bagbagan-Kiara Dua, tepatnya di Kampung Cimapag, Desa Loji, Kecamatan Simpenan, Kabupaten Sukabumi, Sabtu (18/1/2025). | Foto: Dokumen Pengendara
Sukabumi18 Januari 2025, 14:13 WIB

Pulihkan Ekosistem Pasca Bencana, Penanaman Pohon di DAS Sungai Cikaso Sukabumi

Kegiatan ini untuk mencegah bencana serupa di masa depan.
Penanaman pohon di DAS Cikaso, Desa Cibadak dan Desa Pabuaran, Kecamatan Pabuaran, Kabupaten Sukabumi. | Foto: Dokumentasi Panitia
Food & Travel18 Januari 2025, 14:00 WIB

Menikmati Deburan Ombak di Pantai Karang Tawulan, Wisata Eksotis Mirip Tanah Lot di Tasikmalaya

Tersembunyi di wilayah selatan kabupaten, pantai Karang Tawulan menawarkan keindahan alam yang masih asri dan jauh dari hiruk pikuk kota.
Pantai Karang Tawulan adalah sebuah destinasi wisata pantai yang menarik di Kabupaten Tasikmalaya, Jawa Barat. (Sumber : Instagram/@riskardr/@dadanwardana99).
Bola18 Januari 2025, 12:00 WIB

Prediksi PSM Makassar vs PSBS Biak di Liga 1: H2H, Susunan Pemain dan Skor

PSM Makassar vs PSBS Biak akan tersaji sore ini dalam lanjutan Liga 1 2024/2025.
PSM Makassar vs PSBS Biak akan tersaji sore ini dalam lanjutan Liga 1 2024/2025. (Sumber : Instagram/@psbsofficial/X/@psm_makassar).
Sukabumi18 Januari 2025, 11:57 WIB

Satpam Asal Sukabumi Tewas di Rumah Mewah Bogor, Keluarga Temukan Banyak Luka Serius

Korban sempat menghubungi istrinya melalui pesan singkat.
Rumah duka Septian (37 tahun) di Kampung Cibarengkok RW 01, Desa Citarik, Kecamatan Palabuhanratu, Kabupaten Sukabumi. | Foto: SU/Ilyas Supendi
Sukabumi18 Januari 2025, 11:36 WIB

Daftar SKPD dengan Aduan Terbanyak pada 2024, Menurut Data Diskominfo Kota Sukabumi

Pemerintah Kota Sukabumi menerima 106 aduan masyarakat sepanjang 2024.
Apel di Lapang Setda Balai Kota Sukabumi pada Senin (15/7/2024). | Foto: Dokpim Kota Sukabumi
Sukabumi18 Januari 2025, 11:20 WIB

Tahun 2025, Dishub Kota Sukabumi Bakal Perketat Pengawasan Kendaraan Pariwisata

UPTD PKB Dishub akan melakukan upaya untuk mendukung pemerintah pusat.
Kepala UPTD PKB Dishub Kota Sukabumi, Endro. | Foto: Website Kota Sukabumi
Aplikasi18 Januari 2025, 11:15 WIB

Raksasa Mesin Pencari Google Mulai Ditinggalkan, Ternyata Teknologi Ini Penggantinya!

Google perlahan-lahan mulai ditinggalkan oleh pengguna, terutama para generasi muda.
Google perlahan-lahan mulai ditinggalkan oleh pengguna, terutama para generasi muda. (Sumber : Pixabay.com/@Simon).
Sukabumi18 Januari 2025, 11:06 WIB

Diskominfo Rilis Laporan 2024: SP4N-Lapor Kota Sukabumi Terima 106 Aduan Masyarakat

Mei menjadi bulan tertinggi dengan 15 aduan.
(Foto Ilustrasi) Diskominfo Kota Sukabumi merilis data yang masuk ke SP4N Lapor sepanjang 2024. | Foto: Istimewa