Tak Hanya Ketupat dan Opor, Ini 5 Hidangan Lezat Lebaran dari Berbagai Belahan Dunia

Jumat 21 April 2023, 07:00 WIB
Ilustrasi. Inilah makanan khas lebaran yang berasal dari berbagai negara di Dunia termasuk Indonesia (Sumber : Freepik/@jcomp)

Ilustrasi. Inilah makanan khas lebaran yang berasal dari berbagai negara di Dunia termasuk Indonesia (Sumber : Freepik/@jcomp)

SUKABUMIUPDATE.com - Ada banyak hal menarik jika berbicara mengenai Hari Raya Idul Fitri salah satunya soal kuliner. Karena seperti kita tahu jika ada beberapa kuliner yang identik dengan momen Hari Raya Idul Fitri (Lebaran).

Di Indonesia sendiri kuliner yang menjadi ciri khas lebaran diantaranya ketupat dan opor ayam. Makanan ini seolah menjadi hidangan wajib saat perayaan lebaran di Indonesia.

Tapi ternyata tak hanya makanan dari Indonesia tersebut, karena di berbagai negara lain di Dunia juga memiliki makanan khas lebaran mereka masing-masing.

Baca Juga: Mau Mudik? Ini 5 Makanan yang Wajib Dibawa Untuk Cegah Mabuk Perjalanan

Semua makanan tersebut tentunya memiliki cita rasa berbeda dan mampu membuat momen Hari Raya Idul Fitri semakin berwarna.

Berikut ini adalah beberapa pilihan makanan dan hidangan Idul Fitri terbaik dari seluruh dunia, baik yang manis maupun tidak melansir dari theculturetrip.com.via Tempo.co.

1. Maroko: Laasida dan Tagine

Maroko memulai hari dengan sarapan laasida, sebuah hidangan yang terlihat mirip dengan puding beras, namun terdiri dari couscous, mentega, madu, dan bumbu. Sederhana, namun manis. laasida dapat dijadikan makanan pembuka, tetapi tagine tradisional seringkali menjadi penutupnya.

Baca Juga: Punya Makna Mendalam, Ini Alasan Ketupat Jadi Makanan Khas Lebaran

Populer di seluruh Afrika Utara sepanjang tahun ini, tagine biasanya menggunakan daging ayam, meskipun untuk Idul Fitri, bukan hal yang aneh jika Anda melihat tagine daging kambing dengan buah-buahan kering.

2. India, Pakistan, Bangladesh: Sheer Khurma

Untuk Idul Fitri, di negara-negara seperti India, Pakistan dan Bangladesh, adalah hal yang umum untuk menikmati hidangan krim yang dikenal sebagai sheer khurma (atau korma/kurma).

Hidangan susu - terbuat dari mie yang mirip dengan vermicelli panggang, yang dikenal sebagai seviyan (atau sevaiyan) - terkadang diberi taburan kacang almond atau kurma kering.

Hidangan manis ini terkadang dikenal sebagai shemai dan dianggap sebagai salah satu hidangan Idul Fitri yang paling populer dan penuh keberuntungan.

Baca Juga: 10 Makanan Khas Buka Puasa dari Berbagai Negara, Makanan Ini Jadi Wakil Indonesia

3. Indonesia: Lapis Legit

Dipengaruhi oleh sejarah penjajahan Belanda, Indonesia sering kali menyajikan kue lapis legit yang sangat lezat untuk merayakan akhir Ramadan.

Dikenal dengan nama lapis legit, kue ini juga merupakan hidangan yang masih populer di Belanda (meskipun dengan nama spekkoek) dan mungkin merupakan salah satu hidangan Idul Fitri yang paling banyak memakan waktu; setiap lapis dibuat dari adonan yang dituang dan dipanggang, sebelum akhirnya dirangkai menjadi produk jadi.

4. Afghanistan: Bolani

Idul Fitri di Afghanistan adalah perayaan yang berorientasi pada anak-anak, yang melibatkan banyak perayaan khusus yang dirancang khusus untuk anggota keluarga termuda.

Baca Juga: Sejarah Ketupat, Makanan Lebaran Idul Fitri yang Dikenalkan Sunan Kalijaga

Namun, makanan tetap menjadi urusan keluarga, dan salah satu hidangan paling tradisional di Afghanistan pada waktu ini adalah bolani, roti pipih yang diisi dengan sayuran hijau, seperti bayam, kentang, labu, atau kacang-kacangan.

Sebagai salah satu dari sedikit hidangan gurih yang dinikmati saat Idul Fitri, bolani layak mendapat tempat di daftar ini.

5. Cina: You Xiang

Banyak orang lupa bahwa Cina, meskipun mayoritas penduduknya beragama Kristen, juga merupakan salah satu dari sekian banyak negara di dunia yang merayakan akhir Ramadan dan awal Idul Fitri.

Baca Juga: 5 Kuliner Legendaris Jawa Barat Zona Cirebonan, Cocok Jadi Buruan saat Kulineran

Bahkan, perayaan ini sering ditandai dengan melakukan kunjungan ke rumah para lansia sebelum pulang ke rumah untuk menyantap you xiang.

Sering disajikan dengan sup atau nasi, ini adalah camilan sederhana yang digoreng dan terbuat dari tepung yang diterjemahkan sebagai 'aroma minyak' yang tidak menarik, dan banyak ritual yang mengelilingi persiapan dan konsumsinya.

Sumber: Tempo.co

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Simak breaking news Sukabumi dan sekitarnya langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita SukabumiUpdate.com WhatsApp Channel : https://whatsapp.com/channel/0029VaXv5ii0LKZ6hTzB9V2W. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.
Editor :
Berita Terkait
Berita Terkini
Entertainment22 Februari 2025, 15:00 WIB

Sejumlah Musisi Indonesia Berikan Dukungan Untuk Sukatani: Gausah Ditarik Lagunya

Grup band asal Purbalingga, Sukatani tengah menjadi sorotan publik usah mengunggah video permintaan maaf atas lagunya berjudul Bayar Bayar Bayar dinilai mengkritik kepolisian.
Sejumlah Musisi Indonesia Berikan Dukungan Untuk Sukatani: Gausah Ditarik Lagunya (Sumber : Instagram/@dugtrax)
Sukabumi22 Februari 2025, 14:24 WIB

Saksi Ungkap Fakta Soal Tanah, Adik Bacok Kakak Hingga Tewas di Cikahuripan Sukabumi

Saksi kasus adik bacok kakak hingga tewas ungkap fakta soal tanah
TKP adik bunuh kakak di Sayangkaak Cikahuripan Kadudampit Sukabumi (Sumber: su/awal)
Bola22 Februari 2025, 14:00 WIB

Link Live Streaming Persita Tangerang vs Borneo FC di Liga 1 2024/2025

Persita Tangerang akan menjadi temanya Borneo FC dalam pertandingan lanjutan BRI Liga 1 2024/2025 yang bakal digelar pada Sabtu, 22 Februari 2025 di Stadion Indomilk Arena, Tangerang.
Link Live Streaming Persita Tangerang vs Borneo FC di Liga 1 2024/2025 (Sumber : Instagram/@borneofc.id dan @persita.official)
Sukabumi22 Februari 2025, 13:43 WIB

Pedagang Makanan Merugi, Emak-emak Tunggu Solusi Wabah Lalat Peternakan Ayam di Cidahu Sukabumi

Pemukiman warga di Desa Caringin Kecamatan Cicurug, Kabupaten Sukabumi adalah salah satu wilayah yang terdampak wabah lalat . Jarak pemukiman dengan lokasi perusahaan ayam itu kurang dari 1 kilometer.
Pedagang makanan merugi sejak wabah lalat serbu pemukiman di sekitar peternakan ayam di Cidahu Sukabumi (Sumber: dok pedagang)
Sukabumi22 Februari 2025, 13:02 WIB

Kakak Tewas Di Tangan Adik, Geger Pembacokan di Cikahuripan Sukabumi

Peristiwa kakak tewas di tangan adik, bikin geger kampung Sayangkaak Cikahuripan Kadudampit Sukabumi
TKP pembacokan di kampung sayangkaak Cikahuripan Kadudampit Sukabumi (Sumber: su/awal)
Bola22 Februari 2025, 13:00 WIB

Prediksi Persib Bandung vs Madura United di Liga 1: H2H, Susunan Pemain dan Skor

Persib Bandung akan bertemu dengan Madura United dalam pertandingan lanjutan BRI Liga 1 pekan ke-24 yang bakal digelar pada Sabtu, 22 Februari 2025 di Stadion Gelora Bandung Lautan Api.
Prediksi Persib Bandung vs Madura United di Liga 1: H2H, Susunan Pemain dan Skor (Sumber : Instagram/@persib dan @maduraunited.fc)
Nasional22 Februari 2025, 12:19 WIB

Retret Kepala Daerah, Wali Kota Sukabumi Bicara Fiskal dan Banyak Materi Penting untuk Kemajuan Daerah

“Hari kedua retret dimulai dengan pemaparan materi dari Mendagri, membahas hubungan pusat dan daerah, baik pemerintahan, keuangan dan lainnya,” ucap Ayep.
Wali Kota Sukabumi Ayep Zaki dalam retret kepala daerah hari kedua (Sumber: dok ayep zaki)
Entertainment22 Februari 2025, 12:00 WIB

Tagar Kabur Aja Dulu Viral, Raffi Ahmad Bikin Tandingannya: Pergi Migran Pulang Juragan

Tagar Kabur Aja Dulu sedang viral di media sosial sebagai bentuk kekecewaan sekaligus keresahan masyarakat generasi muda terhadap kondisi Indonesia dari segi ekonomi, sosial, hingga politik.
Tagar Kabur Aja Dulu Viral, Raffi Ahmad Bikin Tandingannya: Pergi Migran Pulang Juragan (Sumber : Instagram/@raffinagita1717)
Life22 Februari 2025, 11:15 WIB

5 Tips Ampuh Agar Puasa Kamu Lancar Tanpa Lemas dan Lapar

Puasa adalah ibadah yang mengajarkan kita untuk menahan hawa nafsu, termasuk lapar dan haus. Namun, bagi sebagian orang, puasa bisa membuat tubuh terasa lemas dan lapar, terutama saat beraktivitas di tengah hari.
Ilustrasi Lemas dan Lapar Saat Menjalankan Ibadah Puasa (Sumber : Freepik/@onlyyouqj)
Produk22 Februari 2025, 11:06 WIB

BUKA Tegaskan Posisi Hukum dalam Sidang PKPU, Harapkan Putusan dari Majelis Hakim

BUKA atau Bukalapak tetap tegaskan posisi hukum dalam persidangan PKPU, dan meminta Hakim lanjutkan sidang dan menunggu putusan.
BUKA atau Bukalapak tetap tegaskan posisi hukum dalam persidangan PKPU, dan meminta Hakim lanjutkan sidang dan menunggu putusan. (Sumber : Istimewa.).