7 Kue Basah yang Cocok Dijadikan Takjil Berbuka Puasa, Manis dan Lezat

Selasa 18 April 2023, 16:15 WIB
Inilah deretan kue basah yang manis dan nikmat sehingga cocok dijadikan takjil berbuka puasa | Foto: iStock

Inilah deretan kue basah yang manis dan nikmat sehingga cocok dijadikan takjil berbuka puasa | Foto: iStock

SUKABUMIUPDATE.com - Berbicara mengenai takjil buka puasa ada banyak sekali jenis makanan maupun minuman yang bisa dipilih untuk dijadikan takjil salah satunya yaitu kue basah.

Ya, di Indonesia sendiri ada banyak kue basah dengan citarasa berbeda. Kue-kue ini bisa dengan mudah ditemukan di para pedagang kaki lima yang menjual takjil buka puasa.

Kebanyakan kue basah memiliki rasa yang manis sehingga sangat pas disantap saat berbuka puasa sambil menikmati minuman kopi maupun teh hangat.

Lantas kue basah apa saja yang cocok dijadikan takjil untuk berbuka puasa? Berikut rekomendasinya seperti dikutip dari Tempo.co.

Baca Juga: 5 Cara Menyimpan Kue Kering Lebaran agar Tahan Lama, Tak Berjamur dan Tetap Renyah

1. Nagasari

Kue basah tradisional ini termasuk salah satu kue tradisional khas Jawa yang seringkali menjadi sajian takjil atau sajian pendamping, yang terbuat dari tepung beras, dan di dalamnya berisi potongan buah pisang lalu dibungkus daun pisang.

Berbeda dengan masyarakat daerah Bali, kue nagasari dalam jurnal Poltekkes Denpasar, berisikan pisang, kacang tolo, dan labu kuning.

Baca Juga: Sejarah Unik Kue Nastar, Hidangan Khas Lebaran Favorit Banyak Orang

2. Bingka

Kue basah asli Suku Banjar, Kalimantan Selatan yang digunakan dalam tradisi mereka untuk perayaan istimewa. Memanfaatkan bahan seperti, tepung terigu, santan, gula pasir, dan garam, bingka memiliki rasa sangat manis, berlemak, dan lembut saat dikunyah.

3. Putu Mayang

Kue Putu Mayang biasanya menjadi kue jajanan pasar yang termasuk bagian dari seni kuliner Betawi. Memiliki bahan dasar ubi kayu, kue basah ini hampir mirip dengan Getuk, namun berbeda bentuk.

Baca Juga: Resep Kue Semprit Susu Hanya 3 Bahan, Simple Anti Gagal untuk Hidangan Lebaran

Putu Mayang berbentuk seperti mi dalam berbagai warna dan dimakan dengan kuah sirup gula merah.

4. Pukis

Sebagai kue tradisional asli Banyumas, Jawa Tengah, Pukis memiliki warna khas pada bagian atas yang berwarna kuning dan bagian bawahnya kecoklatan.

Berbentuk setengah lingkaran, kue Pukis memberikan rasa gurih dan manis, apalagi teksturnya mempunyai kelembutan saat digigit.

Baca Juga: Viral Kue Lebaran Bentuk Genderuwo, Cocok Buat yang Nanya Kapan Nikah

5. Cucur

Jajanan khas Betawi ini terbuat dari tepung beras dan gula jawa atau gula aren yang digoreng. Berbentuk menggelembung seperti gunung, Cucur memiliki cita rasa manis, gurih dan renyah pada bagian pinggirannya yang tipis.

6. Gemblong

Berbeda dengan kue basah kebanyakan, Gemblong terbuat dari adonan tepung beras ketan putih yang dibentuk bulat kemudian digoreng.

Baca Juga: Hidangan Lebaran 2023: Resep Kue Putri Salju yang Wajib Disajikan

Untuk memakan Gemblong, anda juga harus menyiapkan larutan gula aren agar rasanya gurih dan manis menyatu.

7. Ongol-Ongol

Menggunakan bahan dari tepung sagu sebagai bahan utama, kue basah tradisional asli Jawa Barat ini juga diberi campuran air, gula jawa, daun pandan, kelapa, serta garam.

Kombinasi bahan-bahan tersebut menghasilkan rasa Ongol-Ongol menjadi kenyal dan lembut yang cocok buat sajian buka puasa.

Sumber: Tempo.co (Poltekkes Denpasaer | Wikipedia)

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Simak breaking news Sukabumi dan sekitarnya langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita SukabumiUpdate.com WhatsApp Channel : https://whatsapp.com/channel/0029VaXv5ii0LKZ6hTzB9V2W. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.
Editor :
Berita Terkait
Berita Terkini
Sukabumi18 Januari 2025, 14:13 WIB

Pulihkan Ekosistem Pasca Bencana, Penanaman Pohon di DAS Sungai Cikaso Sukabumi

Kegiatan ini untuk mencegah bencana serupa di masa depan.
Penanaman pohon di DAS Cikaso, Desa Cibadak dan Desa Pabuaran, Kecamatan Pabuaran, Kabupaten Sukabumi. | Foto: Istimewa
Food & Travel18 Januari 2025, 14:00 WIB

Menikmati Deburan Ombak di Pantai Karang Tawulan, Wisata Eksotis Mirip Tanah Lot di Tasikmalaya

Tersembunyi di wilayah selatan kabupaten, pantai Karang Tawulan menawarkan keindahan alam yang masih asri dan jauh dari hiruk pikuk kota.
Pantai Karang Tawulan adalah sebuah destinasi wisata pantai yang menarik di Kabupaten Tasikmalaya, Jawa Barat. (Sumber : Instagram/@riskardr/@dadanwardana99).
Bola18 Januari 2025, 12:00 WIB

Prediksi PSM Makassar vs PSBS Biak di Liga 1: H2H, Susunan Pemain dan Skor

PSM Makassar vs PSBS Biak akan tersaji sore ini dalam lanjutan Liga 1 2024/2025.
PSM Makassar vs PSBS Biak akan tersaji sore ini dalam lanjutan Liga 1 2024/2025. (Sumber : Instagram/@psbsofficial/X/@psm_makassar).
Sukabumi18 Januari 2025, 11:57 WIB

Satpam Asal Sukabumi Tewas di Rumah Mewah Bogor, Keluarga Temukan Banyak Luka Serius

Korban sempat menghubungi istrinya melalui pesan singkat.
Rumah duka Septian (37 tahun) di Kampung Cibarengkok RW 01, Desa Citarik, Kecamatan Palabuhanratu, Kabupaten Sukabumi. | Foto: SU/Ilyas Supendi
Sukabumi18 Januari 2025, 11:36 WIB

Daftar SKPD dengan Aduan Terbanyak pada 2024, Menurut Data Diskominfo Kota Sukabumi

Pemerintah Kota Sukabumi menerima 106 aduan masyarakat sepanjang 2024.
Apel di Lapang Setda Balai Kota Sukabumi pada Senin (15/7/2024). | Foto: Dokpim Kota Sukabumi
Sukabumi18 Januari 2025, 11:20 WIB

Tahun 2025, Dishub Kota Sukabumi Bakal Perketat Pengawasan Kendaraan Pariwisata

UPTD PKB Dishub akan melakukan upaya untuk mendukung pemerintah pusat.
Kepala UPTD PKB Dishub Kota Sukabumi, Endro. | Foto: Website Kota Sukabumi
Aplikasi18 Januari 2025, 11:15 WIB

Raksasa Mesin Pencari Google Mulai Ditinggalkan, Ternyata Teknologi Ini Penggantinya!

Google perlahan-lahan mulai ditinggalkan oleh pengguna, terutama para generasi muda.
Google perlahan-lahan mulai ditinggalkan oleh pengguna, terutama para generasi muda. (Sumber : Pixabay.com/@Simon).
Sukabumi18 Januari 2025, 11:06 WIB

Diskominfo Rilis Laporan 2024: SP4N-Lapor Kota Sukabumi Terima 106 Aduan Masyarakat

Mei menjadi bulan tertinggi dengan 15 aduan.
(Foto Ilustrasi) Diskominfo Kota Sukabumi merilis data yang masuk ke SP4N Lapor sepanjang 2024. | Foto: Istimewa
Food & Travel18 Januari 2025, 10:47 WIB

Kembalikan Ikon Wisata Lokal, Pemdes dan Warga Bersihkan Curug Caweni di Cidolog Sukabumi

Sejak pandemi Covid-19, jumlah wisatawan Curug Caweni mengalami penurunan.
Kondisi Curug Caweni di Kampung Cilutung, Desa/Kecamatan Cidolog, Kabupaten Sukabumi. | Foto: Istimewa
Sukabumi18 Januari 2025, 10:12 WIB

Akses Kendaraan Lumpuh! Longsor Kembali Tutup Jalan Nasional di Simpenan Sukabumi

Akses kendaraan untuk roda empat atau mobil lumpuh total.
Material longsor menutup Jalan Nasional Bagbagan-Kiara Dua, tepatnya di Kampung Cimapag, Desa Loji, Kecamatan Simpenan, Kabupaten Sukabumi, Sabtu (18/1/2025). | Foto: Istimewa