Asal Usul Ranca Upas Bandung, Tempat Budidaya Edelweiss Rawa di Jawa Barat

Sabtu 11 Maret 2023, 13:00 WIB
Bunga Rawa di Kawasan Ranca Upas Bandung (Sumber : Twitter/@yvjinizm)

Bunga Rawa di Kawasan Ranca Upas Bandung (Sumber : Twitter/@yvjinizm)

SUKABUMIUPDATE.com - Bunga Edelweiss merupakan tumbuhan endemik zona alpina/montana yang berada di berbagai pegunungan tinggi Indonesia. Edelweiss hanya berkembangbiak dan tumbuh di daerah pegunungan dengan ketinggian 2000-2900 M diatas permukaan laut.

Bunga Rawa di Kawasan Ranca Upas BandungBunga Rawa di Kawasan Ranca Upas Bandung (Sumber : Twitter/@yvjinizm)

Pertumbuhan Edelweiss pun memerlukan sinar matahari penuh agar mampu mekar dalam rentang waktu yang sangat lama. Edelweiss juga dijuluki sebagai "bunga abadi" karena memiliki waktu mekar cukup lama (jangka waktu hingga 10 tahun).

Baca Juga: Misteri Situs Gunung Padang Cianjur, Wisata Prasejarah di Jawa Barat

Namun, baru-baru ini viral soal komunitas motor trail yang merusak lahan Edelweiss Rawa di Ranca Upas Kabupaten Bandung. Pasalnya kawasan dataran tinggi Ranca Upas di Kabupaten Bandung ini menjadi habitat pertumbuhan Edelweiss Rawa di Jawa Barat.

Event motor trail merusak tanaman bunga edelweis rawa Ranca Upas, Ciwidey, Kabupaten Bandung, Jawa Barat.Event motor trail merusak tanaman bunga edelweis rawa Ranca Upas, Ciwidey, Kabupaten Bandung, Jawa Barat. (Sumber : tangkapan layar TikTok/@mang_uprit_mangprang79)

Sebagian kawasan Ranca Upas terkenal sebagai tempat konservasi berbagai tumbuhan flora, salah satunya edelweis rawa yang merupakan tanaman asing yang langka di Indonesia. Saat ini jenis bunga tersebut hanya tumbuh di Ranca Upas, Danau Ciharus Garut, dan daerah rawa di California, Amerika Serikat.

Namun selain Edelweiss Rawa, jika menilik dari potensi wisatanya, Kampung Cai Ranca Upas menjadi salah satu destinasi Jawa Barat yang cukup populer, bahkan banyak wisatawan dari luar Jabar yang berkunjung ke tempat ini.

Baca Juga: Bule Belanda Berlibur ke Sukabumi, Sebut Tempe Jadi Makanan Kesukaan

Ranca Upas berada di kawasan pegunungan yang berada pada 1700 mdpl dengan luas sekitar 215 Hektar dan merupakan salah satu kawasan hutan lindung di Bandung. Menurut anggota Kelompok Riset Cekungan Bandung, T. Bachtiar, ada beberapa tafsir atas asal usul nama Ranca Upas, seperti dikutip via Tempo.co.

Kawasan Ranca Upas Bandung, Tempat Budidaya Edelweiss Rawa di Jawa BaratKawasan Ranca Upas Bandung, Tempat Budidaya Edelweiss Rawa di Jawa Barat (Sumber : Twitter/@txtdaribandung)

Ranca, kata Bachtiar, berarti lahan basah atau rawa. Adapun upas, bisa bermakna racun. Pada masa lalu, lahan basah atau rawa di gunung itu kemungkinan mengandung gas beracun.

“Seperti halnya Kawah Upas di Gunung Tangkuban Parahu, yang mengeluarkan gas lemas mematikan,” ujarnya, dikutip Sabtu (11/3/2023).

Sumber gas itu, menurut Bachtiar, berasal dari gunung api tua Patuha. Salah satu mata air panas di Ranca Upas mencirikan adanya keterhubungan kawasan itu dengan Gunung Patuha.

Baca Juga: Profil Emak Barbar dan Sean Bule, YouTuber Sukabumi di Film Dicky Chandra

Ranca Upas, atau disebut Kampung Cai oleh warga setempat, berada tepatnya di Desa Patengan, Kecamatan Rancabali, Kabupaten Bandung. Bachtiar menerangkan, Ranca Upas terbentuk sebagai daerah rawa karena lokasinya berupa cekungan yang dikelilingi oleh pegunungan.

Rehabilitasi Kawasan Rawa Ranca Upas BandungRehabilitasi Kawasan Rawa Ranca Upas Bandung (Sumber : Twitter/@PerumPerhutani)

Di arah selatan ada Gunung Patuha, di utara terdapat rangkaian pegunungan seperti Gunung Tikukur sampai Gunung Cadaspanjang.

“Karena berada di antara gunung-gunung itu maka air dari arah selatan dan dari arah utara masuk ke cekungan itu, menjadi lahan basah,” ujarnya.

Keberadaan daerah rawa di dataran tinggi, kata Bachtiar lagi, tergolong langka secara alami. Kondisinya semakin langka karena kerusakan lingkungan, yakni banyak daerah rawa yang mengering.

Baca Juga: Termasuk KA Pangrango, Daftar 9 Kereta Indonesia yang Terinspirasi dari Nama Gunung!

Lebih detail, sebelumnya diberitakan, sebuah komunitas motor trail menggelar acara bertajuk Camping Adventure Explore di Ranca Upas, Kecamatan Rancabali, Kabupaten Bandung, Ahad, 5 Maret 2023. Lokasi acara itu termasuk wilayah pengelolaan Perum Perhutani.

Penanaman Kembali di Tempat Budidaya Edelweiss Rawa Ranca Upas Bandung,Penanaman Kembali di Tempat Budidaya Edelweiss Rawa Ranca Upas Bandung (Sumber : Twitter/@PerumPerhutani)

Video kegiatan motor trail dikecam karena merusak lingkungan di Ranca Upas, Kabupaten Bandung. Video itu pun kemudian viral di media sosial.

Titik mulai dan akhir kegiatan motor trail berada di Kampung Cai atau Ranca Upas. Dari informasi panitia acara di akun media sosialnya, jalur rute lintasan yang disiapkan untuk peserta sepanjang 30 kilometer termasuk tanjakan berhadiah.

Penanaman Kembali Bunga Edelweiss Rawa Ranca Upas BandungPenanaman Kembali Bunga Edelweiss Rawa Ranca Upas Bandung (Sumber : Twitter/@PerumPerhutani)

Dari informasi yang diperoleh, peserta acara itu mencapai seribu orang lebih. Sementara rekaman video yang beredar di media sosial, panitia kegiatan meminta maaf kepada masyarakat luas.

Panitia menyadari kesalahan teknis yang terjadi sehingga menimbulkan dampak kerugian dan akan memperbaiki kerusakan akibat acara motor trail tersebut.

Sumber: Tempo.co

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Simak breaking news Sukabumi dan sekitarnya langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita SukabumiUpdate.com WhatsApp Channel : https://whatsapp.com/channel/0029VaXv5ii0LKZ6hTzB9V2W. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.
Editor :
Berita Terkait
Berita Terkini
Sukabumi Memilih21 November 2024, 22:29 WIB

Dukungan Istri, Dibalik Optimisme Asep Japar Menjemput Kemenangan Pilkada Sukabumi

Asep Japar, calon bupati Sukabumi nomor urut 2, melangkah dengan penuh semangat dalam menghadapi pemilihan kepala daerah (Pilkada) Kabupaten Sukabumi
Asep Japar dan istri | Foto : Sukabumiupdate
Sehat21 November 2024, 21:00 WIB

7 Penyebab Gagal Jantung Sisi Kiri : Simak Diagnosis dan Cara Penanganannya

Gagal jantung sisi kiri terjadi ketika ventrikel kiri jantung tidak bisa memompa darah secara efektif ke seluruh tubuh.
Ilustrasi gagal jantung sebelah kiri (Sumber : Freepik/@wayhomestudio)
Jawa Barat21 November 2024, 20:40 WIB

Gempa Beruntun Guncang Cianjur, Sejumlah Gedung Sekolah Dilaporkan Rusak

Gempa tektonik terjadi secara beruntun, Kamis 21 November 2024. Warga yang merasakan getaran gempa itu pun terbatas wilayahnya yaitu Kecamatan Cibeber, Kabupaten Cianjur, Jawa Barat.
Gempabumi Cianjur, Kamis (21/11/2024) | Foto : Pixabay
Sukabumi21 November 2024, 20:18 WIB

Sempat Tertutup Longsor, Akses Ke Pondok Halimun dan Goalpara Sukabumi Kembali Normal

Dua bencana longsor terjadi dampak hujan deras di Kabupaten Sukabumi. Longsor dan pohon bambu tumbang di jalan menuju wisata Pondok Halimun di Kecamatan Sukabumi, dan longsor di jalan Cisarua - Goalpara, Kecamatan Sukaraja.
Longsor di Jalan Pondok Halimun, Kecamatan Sukabumi | Foto : Istimewa
Food & Travel21 November 2024, 20:00 WIB

Wisata Populer di Banten, Kamu Harus Kunjungi 5 Tempat Ini Saat Liburan!

Dengan beragam pilihan destinasi, mulai dari pantai yang eksotis hingga peninggalan sejarah yang kaya, Banten mampu memanjakan setiap wisatawan.
Pulau Peucang, Banten memang menyimpan segudang pesona wisata yang sayang untuk dilewatkan, terutama saat liburan. (Sumber : tnujungkulon.menlhk.go.id)
Sehat21 November 2024, 19:30 WIB

Gagal Jantung Sisi Kiri : Ketahui Jenis dan Gejalanya

Gagal jantung sisi kiri adalah kondisi di mana sisi kiri jantung tidak mampu memompa darah dengan efisien ke seluruh tubuh. Hal ini menyebabkan darah menumpuk di paru-paru dan menimbulkan gejala seperti sesak napas.
Ilustrasi gagal jantung sisi kiri (Sumber : Freepik/@msgrowth)
Food & Travel21 November 2024, 19:00 WIB

Pesona Sunset dan Pasir Putih, Wisata Pantai Santolo Garut HTM Cuma Rp10.000!

Pantai Santolo Garut memiliki pasir putih yang lembut dan bersih, yang sempurna untuk berjemur dan bermain air.
Sunset di Pantai Santolo Garut. Foto: IG/ummifatravelling
Sukabumi21 November 2024, 18:46 WIB

Kesurupan Massal Ratusan Karyawan PT GSI Cikembar Sukabumi

Peristiwa kesurupan massal menggemparkan PT Glostar Indonesia (GSI) I Cikembar, Kamis (21/11/2024) pagi. Ratusan karyawan di pabrik yang berlokasi di Jalan Raya Pelabuhan II, Kecamatan Cikembar, Kabupaten Sukabumi.
Ratusan karyawan GSI Cikembar Sukabumi kesurupan massal | Foto : Istimewa
Entertainment21 November 2024, 18:30 WIB

Profil Girl Grup 2NE1 yang Bakal Konser Dua Hari di Jakarta

Girl grup asal YG Entertainment, 2NE1 akan menggelar konser di Indonesia bertajuk WELCOME BACK selama dua hari, pada 22 dan 23 November 2024 di Beach City International Stadium, Ancol, Jakarta.
Profil Girl Grup 2NE1 yang Bakal Konser Dua Hari di Jakarta(Sumber : Instagram/@_minzy_mz)
Life21 November 2024, 18:00 WIB

Doa Selamat Perjalanan, Amalkan Saat Bepergian Keluar Rumah Agar Selamat Sampai Tujuan

Dengan membaca doa selamat perjalanan, kita memohon perlindungan Allah dari segala macam bahaya dan kesulitan yang mungkin kita hadapi selama aktivitas di luar rumah.
Bacaan Doa Selamat Perjalanan, Yuk Amalkan Sebelum Pergi Untuk Beraktivitas (Sumber : Freepik.com /@fanjianhua).