4 Destinasi Wisata Goa di Sukabumi, Goa Kutamaneuh Hingga Buniayu

Jumat 10 Februari 2023, 19:45 WIB
Ilustrasi. Goa Kutamaneuh hingga goa Buniayu menjadi beberapa destinasi wisata goa yang ada di Sukabumi | Foto: Istimewa

Ilustrasi. Goa Kutamaneuh hingga goa Buniayu menjadi beberapa destinasi wisata goa yang ada di Sukabumi | Foto: Istimewa

SUKABUMIUPDATE.com - Untuk kamu yang ingin merasakan pengalaman berbeda saat berkunjung ke Sukabumi, bisa mengunjungi destinasi wisata goa yang ada di Sukabumi.

Ya, selain terkenal dengan keindahan air terjun dan pantainya, Sukabumi juga memiliki destinasi wisata goa yang menarik untuk dikunjungi.

Sebut saja Goa Kutamaneuh, Goa Buniayu, Goa Baduy merupakan beberapa destinasi wisata alam yang bisa menyuguhkan pengalam berbeda saat kamu berkunjung ke Sukabumi.

Baca Juga: 13 Fakta Goa Kutamaneuh Sukabumi, Peristirahatan Prabu Siliwangi Sampai Johny Indo

Untuk kamu yang penasaran dengan destinasi wisata goa mana saja yang ada di Sukabumi, berikut empat destinasi goa yang bisa menjadi tujuan liburan akhir pekan di Sukabumi.

1. Goa Baduy

Goa Baduy berada di Kampung Palayangan Legok Picung, Desa Sukamanah, Kecamatan Cimanggu, Kabupaten Sukabumi.
Goa Baduy memiliki panjang kurang lebih 300 meter.

Di Dalam goa terdapat aliran Sungai Ciawitali yang bisa dilewati oleh pengunjung. Selain itu, terdapat tiga danau kecil di dalamnya.

Bagi pengunjung yang ingin masuk goa ini, pengelola menyediakan helm, headlamp, pelampung dan sepatu boot untuk keamanan. Selain itu, pengunjung pun akan ditemani pemandu yang membawa segala perlengkapan keamanan termasuk tandu darurat.

Baca Juga: 5 Tempat Ngopi di Sukabumi, Cocok Buat Kumpul Santai Pas Weekend

Untuk rute menuju Goa Baduy, apabila datang dari Kota Sukabumi patokannya yaitu alun-alun Jampang Kulon, kemudian masuk ke jalan kabupaten Cimanggu - Kalibunder.

Dari alun-alun jaraknya sekitar 12 kilometer atau dari kantor Desa Sukamanah sekitar 1 kilometer.

2. Goa Buniayu

Goa Buniayu berada di Kampung Ciangsana, Desa Kertaangsana, Kecamatan Nyalindung, Kabupaten Sukabumi. Ada dua pilihan jalur wisata disini, untuk umum dan minat khusus yaitu menyusuri perut bumi hingga kedalaman 54 meter.

Jangan khawatir, selama perjalanan ada pemandu profesional yang akan mendampingi dan pengunjung harus menggunakan pakaian dan peralatan khusus untuk melindungi selama berada di dalam gua.

Baca Juga: 8 Wisata Pemandian Air Panas di Jawa Barat, Cocok Untuk Berendam di Akhir Pekan

Selain pakaian dan peralatan, pengunjung mesti mempersiapkan fisik dan tentunya setiap langkah harus dilakukan dengan kehati-hatian.

Pengunjung akan masuk menuruni goa dan ketika tiba di dalam goa, keindahan stalaktit dan stalagmit akan ditemui sepanjang perjalanan sejauh 1,8 kilometer dengan waktu tempuh tiga hingga empat jam.

3. Goa Ijar

Goa tersebut berada tidak jauh dari air terjun atau Curug Bibijilan yang berlokasi di hutan pinus lahan Perhutani di Kampung Lebaknangka RT 05/07 Desa Kertaangsana, Kecamatan Nyalindung, Kabupaten Sukabumi.

Baca Juga: Menikmati Wisata Alam Bukit Jati Kejora di Sukabumi, Cocok untuk Liburan Keluarga

Warga setempat menyebutnya Goa Ijar karena diambil dari nama petani yang dulu menggarap lahan tersebut. Jika ada pengunjung yang ingin coba masuk ke gua tersebut, maka petugas siap mengantar.

Selain Goa Ijar, di sekitar Curug Bibijilan memang terdapat beberapa gua lain yang jumlahnya diperkirakan ada 40 gua.
Untuk menuju Goa Ijar, pengunjung apabila dari Kota Sukabumi, akses menuju lokasi wisata Curug Bibijilan dan Gua Ijar bisa ditempuh lewat Jalan Nyalindung - Sagaranten sejauh kurang lebih 35 kilometer.

Nantinya, pengunjung tinggal menuju Kampung Lebaknangka, Desa Kertaangsana, Kecamatan Nyalindung.

4. Goa Kutamaneuh

Goa Kutamaneuh terletak di Kampung Babakan Ciburial, Desa Cikujang, Kecamatan Gunungguruh, Kabupaten Sukabumi, Provinsi Jawa Barat.

Baca Juga: 5 Destinasi Wisata Alam Terbaik di Jawa Barat, Curug Cikaso Hingga Telaga Biru Cicerem

Lokasi Goa Kutamaneuh Sukabumi cenderung sepi dan tenang, jauh dari hiruk-pikuk keramaian kota serta berada di bawah kaki bukit karang. Alasan inilah yang membuat Goa Kutamaneuh sering digunakan sebagai tempat sakral bersemedi.

Untuk mencapai lokasi Goa Kutamaneuh Sukabumi termasuk mudah, karena baik kendaraan roda dua maupun roda empat sama-sama bisa masuk.

Ketika di dalam Goa Kutamaneuh Sukabumi, pengunjung harus dipastikan sudah memiliki bekal keberanian dan ketangkasan ya!.

Itulah empat destinasi wisata goa di Sukabumi yang bisa menjadi alternatif liburan akhir pekan.

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Simak breaking news Sukabumi dan sekitarnya langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita SukabumiUpdate.com WhatsApp Channel : https://whatsapp.com/channel/0029VaXv5ii0LKZ6hTzB9V2W. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.
Editor :
Berita Terkait
Berita Terkini
Film14 Desember 2024, 15:01 WIB

Sinopsis Drakor "Who Is She": Kesempatan Kedua untuk Mimpi dan Cinta yang Tak Terduga

Siapa yang tak suka dengan drama yang penuh dengan kejutan, romansa, dan tentunya, musik yang memukau? Drama Korea Who Is She hadir menawarkan kisah yang begitu menggugah hati. Tayangan ini dijadwalkan untuk tayang perdana pada 18 Desember 2024 di KBS 2.
Poster K-Drama Who Is She (Sumber : Twitter/@soompi)
Food & Travel14 Desember 2024, 14:20 WIB

Halmit Signature Dibuka, Sajikan Konsep Ngopi Santai dengan Menu Variatif di Sukabumi

Konsep utama kafe ini adalah ngopi santai dan nyaman di halaman.
Pembukaan Halmit Signature di BK3D Cibadak, Kecamatan Cibadak, Kabupaten Sukabumi, Sabtu (14/12/2024). | Foto: SU/Ibnu Sanubari
Inspirasi14 Desember 2024, 14:11 WIB

Loker Inventory Control Staff dengan Penempatan di Kota Sukabumi, Cek Kualifikasinya Disini!

Apabila kamu tertarik dengan lowongan kerja ini, segera daftarkan diri sekarang juga!
Ilustrasi. Loker Inventory Control Staff dengan Penempatan di Kota Sukabumi, Cek Kualifikasinya Disini! (Sumber : Freepik/@freepik)
Sukabumi14 Desember 2024, 14:09 WIB

Cerita Banjir Sungai Cimandiri, Kitab Hanyut dan Upaya Santri di Palabuhanratu Menyelamatkan Diri

Awalnya penjagaan yang dilakukan masyarakat dan santri berhasil menghalau air.
Kondisi terkini Pondok Pesantren Istrabroq di Kampung Cisoka, Desa Jayanti, Kecamatan Palabuhanratu, Kabupaten Sukabumi. | Foto: SU/Ilyas Supendi
Bola14 Desember 2024, 12:23 WIB

Prediksi Borneo FC vs Madura United di Liga 1 2024/2025: H2H, Susunan Pemain dan Skor

Borneo FC vs Madura United akan tersaji malam ini dalam lanjutan Liga 1 pekan ke-14.
Borneo FC vs Madura United akan tersaji malam ini dalam lanjutan Liga 1 pekan ke-14. (Sumber : X/@BorneoSMR/@MaduraUnitedFC).
Sukabumi14 Desember 2024, 12:21 WIB

AQUA Jawa Barat Salurkan Bantuan untuk Korban Bencana di Jampang dan Lengkong Sukabumi

Bantuan didistribusikan ke beberapa posko bencana.
Tim AQUA Regional Jawa Barat menyalurkan bantuan kepada korban bencana di Kecamatan Jampangtengah dan Lengkong, Kabupaten Sukabumi, Jumat, 13 Desember 2024. | Foto: Istimewa
DPRD Kab. Sukabumi14 Desember 2024, 11:50 WIB

Kunker ke Bali, Anggota DPRD Sukabumi Pelajari Cara Tingkatkan PAD Lewat Pariwisata

Kabupaten Badung memiliki potensi pariwisata yang mirip dengan Sukabumi.
Anggota Komisi IV DPRD Kabupaten Sukabumi Uden Abdunnatsir (tengah) saat kunker ke Kabupaten Badung, Bali. | Foto: Istimewa
Sukabumi14 Desember 2024, 11:50 WIB

Banjir Dahsyat! Membaca Temuan Investigasi WALHI Soal Kerusakan Hutan di Sukabumi

WALHI meminta polisi menyidik perusahaan tambang di wilayah Kabupaten Sukabumi.
Tangkapan layar kawasan Gunung Guha di Kabupaten Sukabumi. | Foto: Google
Nasional14 Desember 2024, 10:57 WIB

Nusa Putra Raih Anugerah Diktisaintek 2024 sebagai Kampus dengan Mahasiswa Asing Terbanyak di Indonesia

Nusa Putra University (NPU) semakin mengukuhkan posisinya di pentas pendidikan tinggi dengan meraih Anugerah Diktisaintek 2024
Rektor Nusa Putra University, Dr. Kurniawan, saat menghadiri penerimaan Anugerah Diktisaintek 2024 yang berlangsung pada Jumat 13 Desember di Graha Diktisaintek Gedung D, Jakarta pekan ini. (Sumber : Istimewa)
Sukabumi14 Desember 2024, 10:43 WIB

WALHI Desak Polisi Usut Dugaan Aktivitas Tambang di Balik Banjir Sukabumi

Walhi Jawa Barat telah menurunkan tim investigasi sejak 3 Desember ke Sukabumi.
Foto udara wilayah yang terdampak banjir pada Desember 2024 di Kecamatan Ciemas, Kabupaten Sukabumi. | Foto: Istimewa/Endi Saputra