Keripik Pohon Pisang, Cara Pemuda Sukabumi olah Limbah Kebun jadi Cuan

Kamis 19 Januari 2023, 14:07 WIB
Adis Sudrajat, produsen keripik gebok pisang atau pohon pisang dari Cidolog Sukabumi yang sudah dijual hingga ke luar pulau jawa. (Sumber: istimewa)

Adis Sudrajat, produsen keripik gebok pisang atau pohon pisang dari Cidolog Sukabumi yang sudah dijual hingga ke luar pulau jawa. (Sumber: istimewa)

SUKABUMIUPDATE.com - Pohon pisang menjadi limbah kebun (pertanian) setelah buahnya dipanen. Ditangan pemuda kreatif warga Desa Cipamingkis Kecamatan Cidolog Kabupaten Sukabumi, limbah ini diproduksi menjadi makanan ringan yang ternyata disukai pasar, yaitu keripik pohon pisang.

Ini bukan barang baru tapi makanan ringan yang satu ini punya potensi pasar yang luas dan belum digarap banyak orang. Seperti dilakukan Adis Sudrajat, produsen keripik gebok pisang atau pohon pisang yang sudah dijual hingga ke luar pulau jawa.

Berawal dari keinginan Adis memanfaatkan limbah kebun pisang yang cukup banyak di sekitar desanya. Ia kemudian mulai tertarik membuat keripik dari gedebog atau pohon atau batang pisang.

Baca Juga: Mau Jadi Guru di SD Ini? Tekad Pemuda Sukabumi untuk Anak Negeri

“Di sekitar kami banyak yang tanam pisang, termasuk di kebun sendiri juga banyak pohon pisang. Dari sana mencoba bikin keripik berbahan baku gedebog bukan buahnya,” jelas Adis kepada sukabumiupdate.com, Rabu 18 Januari 2023.

Kampung Tugu Desa Cipamingkis di Kecamatan Cidolog memang menjadi salah satu sentra pisang di Kabupaten Sukabumi. Dalam proses ini, Adis banyak dibantu oleh sang ayah yang merupakan pengajar di Institute Pertanian Bogor.

“Saya juga nyari info dari internet. Banyak percobaan, mencari jenis pisang apa saja yang pohonnya aman untuk dikonsumsi,” lanjut Adis.

Baca Juga: Telur Asin, Cara Pemuda Cikeong Sukabumi Berdaya Di Tengah Isu PHK dan Resesi

Percobaan demi percobaan dilakukan, termasuk mencari bumbu yang pas agar keripik pohon pisang ini punya tekstur renyah dan rasa yang disukai. Ada 3 jenis pisang yang pohonnya dijadikan bahan baku keripik, yaitu kepok, kole dan manggala.

Keripik dari pohon pisang yang diproduksi Adis Sudrajat di Cidolog SukabumiKeripik dari pohon pisang yang diproduksi Adis Sudrajat di Cidolog Sukabumi

Adis melakukan produksi keripik pohon pisang ini pada September 2022 lalu. Ternyata sambutan pasar luar biasa, dalam tempo beberapa bulan saja, keripik gebok pisang dengan merk dagang JDN (Juragan Dermawan Nusantara) banyak dicari reseller.

Baca Juga: Hari Juang Siliwangi, Andri Ajak Pemuda Sukabumi Teladani Perjuangan Bojongkokosan

Proses pembuatannya tidak terlalu rumit. Keripik ini hanya dibuat dari bagian dalam dari batang pisang. Setelah diiris tipis-tipis kemudian direndam air garam selama 30 menit lalu tiriskan.

“Setelah dipastikan irisan itu tidak mengandung banyak air, kemudian ditaburi tepung sebelum dimasukan ke penggorengan. Keripik pohon pisang lalu ditaburi penyedap rasa,” ungkapnya.

“Sekarang permintaan sudah ke luar pulau Jawa, omset jutaan rupiah per satu kali produksi,” beber Adis yang saat ini dibantu dua orang karyawan dalam setiap produksi keripik gebok pisang.

Reporter: Asep Awaludin (Magang)

 

 

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Simak breaking news Sukabumi dan sekitarnya langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita SukabumiUpdate.com WhatsApp Channel : https://whatsapp.com/channel/0029VaXv5ii0LKZ6hTzB9V2W. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.
Editor :
Berita Terkait
Berita Terkini
Kecantikan22 Februari 2025, 22:34 WIB

5 Cara Ampuh Memperbaiki Kulit Berminyak yang Dehidrasi, Bisa di Coba di Rumah

Kulit berminyak yang mengalami dehidrasi mungkin disebabkan oleh kurangnya asupan air atau penggunaan produk perawatan kulit yang tidak tepat.
Ilustrasi cara memperbaiki kulit berminyak yang dehidrasi (Sumber: Freepik/@stockking)
Sukabumi22 Februari 2025, 22:32 WIB

Setelah Autopsi, Samson Sang Preman Simpenan Sukabumi Dimakamkan di TPU Pasir Pogor

Kematian Samson masih menyisakan tanda tanya besar bagi keluarga.
Jenazah Suherlan alias Samson (33 tahun) saat akan dimakamkan di TPU Pasir Pogor, Kecamatan Simpenan, Kabupaten Sukabumi, Sabtu (22/2/2025). | Foto: SU/Ilyas Supendi
Kecantikan22 Februari 2025, 22:25 WIB

Kulit Berminyak dan Dehidrasi: Ini 5 Penyebab dan Cara Mengatasinya

Dengan perawatan yang tepat, kulit berminyak yang dehidrasi dapat dikembalikan keseimbangannya. Ingat, hidrasi adalah kunci untuk kulit yang sehat dan bercahaya.
Ilustrasi kulit berminyak dan dehidrasi (Sumber:  Freepik/@KamranAydinov)
Nasional22 Februari 2025, 21:54 WIB

Diduga Dipecat Jadi Guru Pasca Kritik Polisi, Mendikdasmen Diminta Segera Bela Citra Sukatani

Guru merupakan warga negara yang dijamin hak-haknya.
Personel band punk Sukatani. | Foto: X/barengwarga
Life22 Februari 2025, 21:30 WIB

10 Cara Efektif Menghilangkan Noda Pewarna Rambut yang Menempel di Kulit

Mewarnai rambut tidak diragukan lagi merupakan salah satu cara termudah untuk mengubah penampilan. Namun, terkadang, betapapun kerasnya upaya untuk mencegahnya, warna rambut ini dapat meninggalkan bekas pada kulit.
Ilustrasi seorang wanita menggunakan pewarna rambut (Sumber: Freepik/@user18526052)
Sukabumi22 Februari 2025, 21:13 WIB

Tulang Tengkorak Terpotong, 4 Luka pada Wajah Warga Sukabumi yang Tewas di Tangan Adiknya

Tim dokter tidak melakukan tindakan autopsi terhadap jenazah Hendra.
Ketua tim dokter forensik RSUD R Syamsudin SH Kota Sukabumi dr Nurul Aida Fathya saat dimintai keterangan oleh wartawan soal kematian Hendra (55 tahun) pada Sabtu (22/2/2025). | Foto: SU/Asep Awaludin
Sehat22 Februari 2025, 21:00 WIB

Panduan Lengkap Mengatasi Sakit Punggung: Penyebab, Cara Mengobati, dan Pencegahannya

Dengan memahami penyebab, pengobatan, dan langkah pencegahan, Anda dapat mengelola sakit punggung secara efektif dan mencegahnya mengganggu aktivitas harian.
Ilustrasi seseorang mengalami sakit punggung (Sumber: Freepik/@stefamerpik)
Sehat22 Februari 2025, 20:30 WIB

Panduan Aman Puasa Intermiten untuk Ibu Menyusui: 8 Tips dan Hal yang Perlu Diperhatikan

Puasa intermiten dapat memberikan manfaat bagi ibu menyusui jika dilakukan dengan benar dan hati-hati. Namun, keamanan dan efektivitasnya bergantung pada kebutuhan tubuh masing-masing ibu dan respons bayi.
Ilustrasi panduan aman puasa intermiten untuk ibu menyusui (Sumber: Freepik/@freepik)
Life22 Februari 2025, 20:00 WIB

Amankah Mencoba Puasa Intermiten Saat Menyusui? Simak Ulasan Berikut

Sebelum mencoba puasa intermiten ini, penting untuk berkonsultasi dengan dokter agar proses menyusui tetap optimal dan kesehatan bayi tetap terjaga.
Amankah mencoba puasa intermiten saat menyusui? (Sumber: Freepik/@freepic.diller)
Musik22 Februari 2025, 20:00 WIB

Sapa Penggemar Pertama Kali, Harga Tiket NCT Wish Asia Tour Log di Jakarta

boygroup NCT Wish akan menyapa penggemar Indonesia untuk pertama kali sejak debut melalui Asia Tour yang bakal digelar pada 31 Mei 2025 di Tennis Indoor Senayan, Jakarta.
Sapa Penggemar Pertama Kali, Harga Tiket NCT Wish Asia Tour Log di Jakarta (Sumber : Instagram/@nctwish_official)