SUKABUMIUPDATE.com - Kawasan Ciletuh-Palabuhanratu Unesco Global Geopark (CPUGGp) atau Geopark Ciletuh Sukabumi memiliki banyak spot wisata dengan pemandangan menarik, salah satunya bebatuan yang diperkirakan berusia jutaan tahun.
Adalah batu batik, geosite di zona inti Geopark Ciletuh di sekitar Pantai Palangpang. Area ini disebut batu batik karena batu-batunya memiliki motif seperti batik. Diketahui, di sekitar laut Palangpang banyak batu unik baik dari sisi bentuk maupun warna.
Perjalanan menuju batu batik dapat ditempuh menggunakan perahu selama 30 hingga 45 menit dari Pantai Palangpang, Desa Ciwaru, Kecamatan Ciemas. Selain itu, bisa juga ditempuh memakai perahu dari Pantai Cikadal, Desa Mandrajaya, Kecamatan Ciemas.
Baca Juga: Pasir Heunceut Viral, Anggota DPRD Sebut Geopark Ciletuh Sukabumi Punya Karang Kontol
Pengunjung selanjutnya akan dimanjakan hamparan bebatuan unik di area batu batik setelah tiba di Pantai Legon Pandan lalu melewati Karang Kontol. "Pantainya bersih dengan suasana sejuk, ditambah keindahan hamparan batu yang unik-unik," kata Aben, warga Mandrajaya kepada sukabumiupdate.com, Kamis (12/1/2023).
Di lokasi ini perahu bisa bersandar dan pengunjung dapat menjelajahi area di sekitar batu batik, namun tetap harus dengan pemandu. "Kalau cuaca bagus dan ingin melihat sunset, berangkatnya sekitar pukul 15.00 WIB," ujar Aben. "Luar biasa, itu spot foto paling ikonik," imbuh dia.